26. ¦ Gudang belakang

6 3 0
                                    

Alangkah baiknya kita vote dulu kuy, biar bintangnya lebih berwarna dari kehidupan mantan😸

⚠️ Daerah rawan typo ⚠️

*
*
*
*
___| titik mulai |___

Seorang gadis baru saja keluar dari salah satu bilik toilet. Setelah mencuci tangan nya di wastafel, gadis itu melangkahkan kakinya keluar dari tempat itu.

Tanpa disadari, seseorang yang tak dikenali mengikuti langkahnya dari belakang. Begitu orang itu berada tepat di belakangnya, sebuah kain hitam membekap mulut dan hidung gadis itu.

Kegelapan mulai menyelimuti pandangan nya. Samar samar ia melihat sebuah siluet seorang pelajar laki laki yang menggunakan seragam sama sepertinya mulai menggendong nya dan membawanya ke suatu tempat yang ia sendiri tak tau itu dimana.

෴෴෴

Suasana kantin SMA Perwira saat ini sedang sangat ramai, mengingat jika ini adalah jam untuk istirahat.

Di sebuah meja yang terletak di pojokan, terlihat beberapa murid yang tertawa karena sebuah candaan yang di lontarkan satu sama lain.

"Lo beneran anggota inti geng itu Lyn?" tanya Dani memastikan.

"Kalo iya emang kenapa?" tanya nya heran, dengan raut wajah yang benar benar terlihat polos.

"Masa sih? muka lo tuh terlalu polos, kurang cocok ikut begituan." sahut Dani.

"Cocok enggak nya itu urusan gue. Selama ada niat dan kemampuan, ya kenapa harus enggak?" ucapnya dengan datar.

Lihatlah, secepat apa Lyn mengubah serta mengendalikan ekspresi wajah dan cara bicaranya. Ini seakan melihat dua kepribadian di dalam satu tubuh.

"Buset, datar banget tuh muka. Ngalah ngalahin muka Khelvin aja." sahut Alin.

"Iiihhh, kamu apaan sih lin? masa iya aku di samaain sama tembok kayak dia." tunjuknya kepada Khelvin dengan kembali bersikap seperti biasanya.

Noval terkekeh kecil, tak salah ia mengangkat Lyn menjadi anggota inti geng nya. Anggota nya yang satu ini sungguh pandai dalam bermain ekspresi wajah.

Brakk

Atensi mereka teralih menatap pasangan kekasih yang baru saja tiba di bibir kantin.

Terlihat seorang gadis yang merintih kesakitan dengan bagian rok nya yang terkena tumpahan kuah bakso yang masih panas. Dan kekasihnya yang tengah menggertak siswi lain yang terduduk dilantai karna tak sengaja terpeleset hingga menumpahkan baksonya ke rok kekasih cowok itu.

"M-maaf kak, gue gak sengaja." ucap gadis itu yang sepertinya adalah anak kelas 10.

"Astaga, itu Rafa sama cewek nya kenapa anjir." ucap Akbar yang memperhatikan kejadian itu.

Iya. Pasangan kekasih tadi itu adalah Rafa dan Yana, sedangkan gadis yang menjadi penyebabnya adalah adik kelasnya yang saat ini masih kelas 10.

"Tolongin gak?" bisik Alin untuk Lyn.

"Serah, tapi kayaknya seru tuh kalo di kasih sedikit bumbu drama." bisik Lyn balik.

CAMOUFLAGETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang