VOTE & KOMENNYA BAPAK BAPAK IBU IBU SEKALIAN ~
*****
Terlihat sepasang kekasih sedang makan bersama dimeja makan yang sangat terlihat kecil di dalam kontrakan yang juga tidak berukuran luas, siapa lagi jika bukan Jennie dan Taehyung?
Keduanya sedang melakukan makan malam di dalam kontrakan milik Taehyung.
"Oppa, jadi.. kapan kau akan kerumahku?" Jennie mulai bersuara lagi, Taehyung tidak menanggapi, dia hanya mengunyah makanannya yang sedang berada di dalam mulutnya.
"Taehyung, aku sedang berbicara." Jennie mulai merasa geram dan memanggil Taehyung dengan menyebut namanya.
Taehyung mengencangkan kedua rahangnya sambil menekan makanan yang masih berada di dalam mulutnya, sebelum menatap Jennie yang berada duduk di depannya, dia mendengus lalu kedua matanya kini beralih menatap Jennie yang duduk di depannya.
"Apakah hanya itu yang bisa kau bicarakan jika berada di dekatku, Jennie-ya?" Tukasnya dengan raut wajah yang sangat kesal.
Jennie menghembuskan napasnya. "Oppa, sudah seharusnya kita membicarakan ini, hubungan kita bahkan sudah menginjak tujuh tahun, mau sampai kapan lagi kau akan menunda bertemu dengan kedua orang tuaku?"
Taehyung terlihat semakin kesal, dia mengendurkan dasi yang melingkar di bawah lehernya lalu urat di dahinya mulai menyebul keluar. "Dengarkan aku, Jennie. Bahkan aku baru saja bekerja tiga hari dan kau selalu menanyakan hal yang itu-itu saja, apa kau tidak bosan? Lebih baik kau bahas saja tentang dirimu, kenapa kau akan berhenti bekerja?"
Jennie menelan ludahnya dengan susah payah. "Oppa, siapa yang akan berhenti bekerja?"
Taehyung terkekeh dan giginya menggeretak kesal. "Sudahlah, aku tahu dari sahabatmu itu, dia menghubungiku siang tadi dan mengatakan bahwa kau ingin mengundurkan diri dari perusahaannya hanya karena kesalahpahaman, apa kau bukan wanita yang dewasa, Jennie?"
"Oppa... Aku hanya...."
"Wae? Sejak kapan kau memutuskan semuanya dengan mudah? Apa kau pikir karena aku sudah bekerja kau bisa berhenti? Jennie, kau harus ingat, bahwa kita terlahir dari keluarga yang miskin dan sudah seharusnya kita bekerja keras, jadi ku mohon, jangan mengandalkanku untuk membiayakan hidupmu." Ucap Taehyung dengan tajam tetapi raut wajahnya terlihat datar dan tidak sama sekali merasa bersalah, setelah itu dia melanjutkan makannya.
Kedua mata Jennie sudah berkaca-kaca, dia siap kapan saja untuk menangis, rasanya sangat sakit sekali saat mendengar ucapan itu terlontar dari mulut sang kekasih yang selama ini hidupnya bahkan membebani dirinya.
"Apa yang kau katakan, Oppa? Aku tidak berhenti karena kau sudah bekerja, aku hanya merasa telah gagal bekerja dengan Chaeyoung, pagi tadi Chaeyoung meminta tolong padaku untuk menggantikan salah satu karyawannya yang bekerja di bagian lapangan, aku mengantarkan beberapa butir mutiara tetapi karena terjadi insiden yang tidak disengaja, aku menghilangkan salah satunya dan aku benar-benar merasa bersalah karena aku tahu, harga satu buah mutiara tidak lah murah, untuk dari itu aku mengundurkan diri karena aku merasa telah lalai dalam menjalankan pekerjaanku." Jennie mencoba menceritakan kejadiannya tetapi Taehyung seakan tidak peduli padanya, dia hanya sibuk mengunyah saja.
"Apapun itu, jangan berhenti bekerja, aku tidak ingin membiayai hidupmu, Jennie." Tekannya lagi yang membuat Jennie menghelakan napasnya, kepalanya menunduk lalu air matanya menitih begitu saja yang segera ia hapus, setelah itu dia berusaha untuk tersenyum lagi dan menatap Taehyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
'SEVEN YEARS' (JENLISA GXG)
Romance"Bagaimana caraku untuk bahagia?" -Kim Jennie & Lalisa Manoban