VOTE
&
KOMENNYA ~*****
Di setiap hubungan rumah tangga, pasti tidak ada yang menginginkan perceraian.
Apapun permasalahan yang mereka hadapi, dari awal seharusnya mereka sudah memiliki komitmen satu sama lain, bagaimana caranya untuk mengatasi masalah tersebut, tanpa harus berpisah.
Tetapi, jika memang satu-satunya jalan pada hubungan mereka adalah berpisah, lalu apa boleh buat? Karena terkadang, cara yang paling tidak baiklah yang justru memang menjadi pilihan terbaik bagi seseorang, tergantung sudut pandang penilaian mereka masing-masing.
Seperti sekarang ini, sepasang istri yang baru saja memutuskan untuk berpisah karena menurut mereka bahwa hanya dengan cara ini mereka dapat menyelesaikan permasalahan rumah tangga yang sedang mereka alami.
Dan kini, Lalisa dan juga Chaeyoung tengah berada di rumah kediaman milik kedua orang tua dari Chaeyoung karena mereka memanggil keduanya serta kedua orang tua Lalisa yang juga berada didalam sana, sedangkan Alice, dia sedang di titipkan bersama maid yang sudah mereka pekerjakan untuk menjaga Alice.
"Kalian pasti sudah tahu, kenapa kami memanggil kalian berdua kesini? Dan kalian bisa jelaskan pada kami sekarang." Ibu Chaeyoung bersuara dengan ketus, wajahnya terlihat sangat kesal sekarang.
Lalisa dan juga Chaeyoung saling melirik untuk sekilas, seakan nyali mereka benar-benar ciut untuk menjelaskan, terlebih lagi Lalisa, dia hanya bisa menundukan kepalanya saja, seharusnya dialah orang yang paling bisa bertanggung jawab atas hal yang terjadi saat ini.
"Jawab pertanyaan istriku, Park Rosie, Lalisa!" Ayah dari Chaeyoung menyambung dengan suara yang tinggi sehingga membuat Lalisa dan Chaeyoung sedikit terkejut.
Sedangkan kedua orang tua Lalisa hanya bisa memejamkan kedua matanya, menunggu apa yang seharusnya Lalisa jelaskan.
Lalisa berdeham sebelum ia mengeluarkan suaranya. "Kami memutuskan untuk berpisah, menurut kami, sudah tidak ada yang bisa di pertahankan dari hubungan kami berdua."
Ke empat orang tua itu menghelakan napasnya mendengar jawaban dari mulut Lalisa, ternyata memang benar apa yang mereka dengar dari mulut Chaeyoung kemarin malam, Chaeyoung menghubungi sang ibu dan ia mengatakan bahwa dia dan Lalisa akan segera berpisah, dan hal tersebut membuat kedua orang tua nya langsung datang ke Seoul, Korea Selatan.
Dan pagi ini kedua orang tua Chaeyoung mengumpulkan mereka semua di dalam rumah milik mereka yang mereka milikki di kota, Seoul.
"Tapi kenapa, Lalisa?" Ibu nya sedikit berbisik lembut pada sang buah hati.
"Aku yakin, ini semua pasti salahmu, aku tahu putriku seperti apa, kau pasti mencari gara-gara yang membuat putriku ingin berpisah denganmu, cepat katakan padaku, apa kesalahanmu, anak muda?!" Ayah Chaeyoung lagi-lagi membentaknya, urat di dahi dan di lehernya sudah menyembul keluar, sedangkan ayah Lalisa dan ibunya terlihat tidak terima.
"Mr. Park, maaf, kita disini hanya untuk menengahi permasalahan mereka, bukan untuk menyudutkan salah satunya, termasuk putri saya." Ujar sang ayah Lalisa yang membela.
"Suamiku benar, Mr. Park, lagipula jika ingin ada yang di salahkan atas kejadian ini, sudah pasti putrimu, lihat saja, apa yang bisa dia lakukan untuk putriku? Dia tidak ingin mengandung, dia hanya sibuk bekerja, dia tidak memperhatikan putriku, sekarang dia juga tidak memperhatikan Alice." Sang ibu dari Lalisa juga ikut menambahkan yang membuat ayah dan ibu dari Park Chayeoung melotot menunjukan ekspresi tidak suka.
KAMU SEDANG MEMBACA
'SEVEN YEARS' (JENLISA GXG)
Romance"Bagaimana caraku untuk bahagia?" -Kim Jennie & Lalisa Manoban