'SEVEN YEARS' (JENLISA GXG)

10.

vote & komen sesuai isi cerita, bukan "double up thor, lagi thor, lanjut thor."

*****

Seorang wanita bermata kucing sedang memakan eskrim vanilla nya dengan napas yang sesegukan.

Wanita itu adalah Jennie, setelah menangis cukup lama sambil memeluk Lisa, akhirnya Lisa memutuskan untuk membawanya ke kedai eskrim terdekat karena Lisa tahu apa yang Jennie butuhkan saat ini.

Dan eskrim vanilla lah yang memang tepat untuk mengobati rasa sedih Jennie karena makanan dessert itu masih menjadi makanan favoritnya hingga kini.

Sesekali, Lisa tersenyum gemas sambil membantu mengelap sudut bibir Jennie menggunakan ibu jarinya.

"Is it better then?" Tanya Lisa.

Jennie menganggukan kecil kepalanya. "Hmm, thankyou."

Lisa tersenyum tipis mendengar jawaban dari mulut Jennie.

Setelah itu ia berdeham. "Jennie, apa kau yakin kau tidak mencintai Taehyung?" Lisa bertanya dengan sangat hati-hati.

Jennie menyimpan eskrim nya lalu ia menghembuskan napasnya samar. "Terkadang, air mata yang terjatuh bukan hanya karena cinta, Lalisa.."

"Aku baru saja menangisi kebodohanku selama tujuh tahun ini, bisa-bisanya aku menerima lelaki seperti Taehyung, bukan hanya karena uangku yang sudah banyak ia habiskan, tetapi juga harga diriku yang telah banyak ia injak-injak, selama ini, aku sangat bersabar menghadapi sikapnya, bahkan aku selalu yakin bahwa suatu saat nanti dia serius padaku, tetapi apa yang ku dapatkan? Setelah dia bekerja, justru dia memiliki wanita lain, bukankah itu terdengar bahwa aku sangat bodoh? Aku yang mendampinginya dari nol, Lisa. Tetapi ketika dia memiliki segalanya, ahh aku salah, dia bahkan belum memiliki segalanya tetapi dia sudah memilih untuk membahagiakan wanita lain."

"Apakah selama tujuh tahun kami berpacaran dia pernah membawaku ke suatu tempat? Makan diluar seperti yang dia lakukan bersama wanita tadi? jawabannya tidak pernah, Lalisa. Kami tidak pernah melakukannya bahkan sekalipun aku yang mengajaknya, dia akan terus menolak karena dia lebih memilih untuk meminta uangnya saja padaku setelah itu kami tetap makan di dalam kamar kontrakannya yang sialan itu.."

"Sekarang dia sudah memiliki uang, bukan aku yang dia ajak makan diluar, melainkan wanita lain, apakah sebegitu memalukannya dia menunjukan diriku dihadapan umum?"

Jennie menghelakan napas panjangnya ketika ia sudah berhenti bicara, satu tetes air matanya keluar lagi dari matanya, sementara Lisa masih mendengarkan ucapan Jennie sampai akhirnya ia mengetahui bahwa Jennie sudah berhenti.

Ia segera menghapus air mata Jennie menggunakan ibu jarinya. "Apa kau yakin Taehyung selingkuh dengan wanita itu, Jennie?"

Jennie merubah raut wajahnya menjadi sendu, tetapi ia memaksakan untuk tertawa yang tawa nya bahkan terdengar sangat menyakitkan.

"Jadi, apa menurutmu selain dia adalah teman kencan Taehyung? Kau lihat tadi bahkan mereka saling mengenggam erat saat menuju restoran, dan wanita itu masih wanita yang sama ketika aku melihatnya di kantin perusahaan Jisoo eonnie."

Lisa tidak dapat berkomentar lagi karena memang terlihat jelas bahwa sikap Taehyung dan wanita tadi jelas sangat terlihat intim jika disebut hanya sebatas teman dan rasanya itu tidak mungkin.