Selenophile ✔

Bagian 10: Ineffable

Ada yang mau nyemangatin Kimmi?
Belakangan Kimmi lagi susah banget naikin mood buat nulis.
Rasanya nulis satu part aja ga kelar-kelar.
Untung Kimmi masih punya beberapa draf buat di up.
Tapi kalo Kimmi ga lanjut nulis, cerita ini kapan kelarnya, ya kan?
Jadi yang mau ngasih support atau motivasi sama Kimmi, Kimmi akan sangat berterima kasih.

BTW yang baca ini ga lama setelah Kimmi up, fix kalian jomblo 😁

Jangan lupa vote ⭐ dan komen.

-
-
-

Ceroboh, sudah di tekankan sebelumnya bahwa Sohyun adalah gadis yang sangat ceroboh. Sering menghilangkan barangnya, sering membuat kekacauan di dapur dengan menyenggol beberapa barang yang mudah pecah, sering tertidur di dalam bus hingga melewati halte dimana seharusnya ia turun dan banyak lagi hal ceroboh lainnya yang sering Sohyun lakukan, seolah sifat cerobohnya itu sudah mendarah daging dalam dirinya.

Kendati demikian, gadis itu sudah berusaha untuk sedikit menghilangkan sifat buruknya tersebut. Namun tetap, yang namanya sudah mendarah daging tetap saja tidak bisa hilang sepenuhnya.

Dan kecerobohannya hari ini ternyata tidak hanya merugikan dirinya, tapi juga orang lain.

Tahu kenapa?

Karena hari ini Sohyun baru saja membuat seseorang masuk rumah sakit karena dirinya.

Ingin tahu bagaimana kronologinya?

Jadi begini, beberapa saat yang lalu saat Sohyun sedang berjalan di pinggir jalan, Sohyun sempat melihat seorang anak perempuan yang menangis di pinggir jalan karena kucingnya yang berlari ke tengah jalan yang cukup ramai di lalui oleh kendaraan. Gadis itu menangis karena dirinya takut kucingnya akan tertabrak, tapi dirinya tidak bisa berbuat apa-apa karena dirinya juga takut jika harus pergi menolongnya karena banyaknya kendaraan yang lalu lalang. Alhasil Sohyun yang merasa iba terhadapnya langsung mencoba untuk menolong gadis itu.

Semuanya berjalan baik pada awalnya. Sohyun bisa menangkap kucing itu yang nampaknya juga ketakutan. Ia membawa kucing itu dalam gendongannya sambil mencoba untuk kembali ke tepi dimana anak perempuan itu berada.

Namun tiba-tiba saja dari arah kirinya sebuah motor melaju dengan cukup kencang dan hampir saja menabrak dirinya. Sohyun bahkan sudah menutup matanya saking pasrahnya.

Tapi saat ia membuka matanya, pengendara itu ternyata jatuh tak jauh dari dirinya berada. Sepertinya orang itu mencoba untuk menghindar namun gagal, alhasil ia terjatuh dari motornya.

Tak lama setelahnya banyak orang yang datang dan berusaha untuk menolong pengendara motor tersebut termasuk salah satu pria berpakaian serba hitam yang langsung turun dari mobilnya dan langsung membawa pengendara motor tadi yang masih mengenakan helm itu untuk masuk ke mobilnya. Tidak lupa ia juga memanggil Sohyun untuk ikut bersamanya untuk meminta pertanggung jawaban.

Dan ya, kalian bisa membayangkan bagaimana sialnya Sohyun hari ini. Setelah lebih dari tiga hari ini Sohyun berusaha untuk menjaga jarak dari Jungkook, tapi sekarang malah berakhir terjebak di apartemen pria itu bersama dengan Jimin.

Jungkook? Jimin? Ya, pengendara motor yang tadi jatuh karena dirinya adalah Jungkook. Dan pria yang menolongnya tadi adalah Jimin, sunbae di sekolahnya, tetangga di unit apartemennya, dan juga ternyata adalah sepupu Jungkook. Sangat plot twist sekali bukan?

Entah sudah ke berapa kali Sohyun menghela nafas panjang hari ini sejak insiden itu. Entahlah, Sohyun sepertinya sedang merutuki kecerobohannya hari ini hingga membuat Jungkook harus menggunakan arm sling di tangannya.