Bagian 19: Lacuna

147 44 33
                                    

Silahkan cari posisi yang nyaman dulu ya buat baca.
Soalnya part ini lumayan panjang.
Jadi bacanya pelan-pelan aja.

Seperti biasa vote ⭐ sebelum membaca dan tinggalkan komentar setelah membaca.

-
-
-

"Hari ini kau datang ke apartemen kan?" tanya Jungkook saat mereka sedang berjalan di koridor menuju kantin sekolah bersama dengan Sohyun yang berada di depannya.

"Tidak," jawab Sohyun enteng.

"Kenapa?" Pria yang sedang memasukkan kedua tangannya di saku celananya itu terlihat bingung.

"Urusanku sudah selesai. Kau sudah baik-baik saja, jadi aku sudah tidak punya alasan untuk datang."

"Tapi aku ingin kau datang."

"Tapi aku tidak."

"Hyun..."

"Oppa!" panggil Sohyun tiba-tiba saat melihat Taehyung yang berjalan berlawanan arah dengannya, membuat Jungkook yang tadi akan protes langsung mengatupkan bibirnya.

Jungkook mendatarkan tatapannya saat Sohyun malah menyapa Taehyung dan mengabaikan dirinya. Dan apa-apaan dengan panggilannya itu? Oppa? Sejak kapan Sohyun memanggil Taehyung dengan sebutan oppa? Apa yang sebenarnya telah terjadi pada kedua insan itu? Kenapa Jungkook mendadak seperti orang bodoh yang tidak tahu apa-apa.

Taehyung menaikan sebelah tangannya sebagai gestur menyapa saat ia berpapasan dengan Sohyun, tak lupa wajah tampannya juga berhiaskan sebuah senyuman yang amat manis hingga membuat Sohyun ikut tersenyum di buatnya.

Sohyun tidak tahu kenapa tiba-tiba saja ia menjadi begitu berani menyapa Taehyung disaat di belakang sana ada Jungkook yang sedang bersamanya. Sepertinya kejadian dua hari lalu membuat Sohyun menjadi lebih berani dan santai. Sohyun ingat kemarin Jungkook mengatakan untuk tidak lagi dekat-dekat dengan Taehyung. Tapi masa bodo, Sohyun tidak peduli.

"Tidak ke kantin?" tanya Sohyun saat keduanya kini menghentikan langkah masing-masing.

"Tidak. Kau mau ke kantin?" tanya Taehyung balik yang langsung di balas dengan sebuah anggukkan kepala oleh Sohyun.

"Ah begitu. Ya sudah, makan yang banyak. Aku harus pergi," ucap Taehyung.

Tanpa menunggu balasan Sohyun, Taehyung langsung melenggang meninggalkan Sohyun bersamaan dengan Jungkook yang hanya menatap kepergian Taehyung dengan wajah datar.

Sohyun membalikkan tubuhnya untuk menatap Taehyung yang berjalan semakin jauh dari posisinya saat ini. Ada sebuah kebingungan yang tercetak jelas di wajah Sohyun. Sohyun tidak tahu ini perasaannya saja atau memang Taehyung terlihat sedikit acuh hari ini. Sohyun pikir dengan mereka yang menghabiskan waktu dua hari lalu akan membuat keduanya menjadi lebih dekat, tapi kenapa Sohyun malah merasakan hal yang sebaliknya?

Melihat Sohyun yang terdiam, Jungkook berjalan mendekat kearah Sohyun dan langsung mengapit leher Sohyun dengan tangannya hingga Sohyun tersentak kaget. Jungkook kemudian membawa Sohyun untuk beranjak dari sana.

Sohyun yang masih terkejut dengan aksi tiba-tiba Jungkook tidak bereaksi apa-apa saat Jungkook membawanya pergi.

Jungkook sebenarnya geram pada Sohyun yang tidak mengindahkan ucapannya yang melarangnya untuk tidak lagi dekat dengan Taehyung. Jungkook ingin marah, tapi ia sudah berjanji pada dirinya sendiri untuk tidak bersikap terlalu keras pada Sohyun. Jadi Jungkook membiarkannya, meskipun dalam hati ia juga sedikit terganggu dengan panggilan yang Sohyun tunjukkan untuk Taehyung.

Selenophile ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang