Seorang straight yang teguh pendirian kalo dia ga akan belok, hingga akhirnya benteng pertahanannya runtuh karena satu orang.
"Lo suka sama gue?"
"Gue straight ya, ga kek lu yang belok sana belok sini"
"Bangsat ni orang"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Umur areksa sekarang sudah masuk 3 tahun, areksa sudah aktif dan mulai lancar ngomong "unyaa, ayo ketemu oom" ucap areksa memanggil nala
"Mau ketemu oom siapa coba?"
"Oom eon, oom nado (nando), oom penno (veno), oom nikol (nicole), semua oom di sana" areksa dengan gaya tangannya
Nala terkekeh melihat kegemasan areksa "oke, kita ke sana ya" ajak nala, areksa sangat exicited kalo urusan ke base
Sepanjang perjalanan areksa hanya fokus terhadap cocomelon nya di layar mobil, kalo sudah urusan coocomelon gabisa di ganggu lagi, tak terasa akhirnya mereka sampai di base "ayok sampai nih" nala
Areksa langsung membuka pintunya sendiri, ia berlari masuk ke dalam base "oommm" teriak areksa
Jamet yang melihat areksa langsung kaget "wei bocil, sama siapa kesini?"
"Sama buna, oom kok sendiri? Sepian banget di sini"
"Oom yang lain masih tidur, eksa sudah mandi belum?"
"Sudah lah, ayo bangunin oom" areksa meminta jamet berjalan menuju kamar anak2 base
Jamet membukakan pintu kamar, detik itu juga areksa teriak "oom bangunnnn, di cari daddy lingga oom"
Ya siapa yang ga bangun kalo udah dengar nama kalingga, semua yang lagi tidur langsung membuka matanya "cok cok bangun"
Areksa langsung terkekeh bersama jamet, mereka berjalan keluar duduk di sofa "daddy mu mana?" Tanya jamet
"Kerja, oom ga kerja?"
"Kelja, nih kerja jadi anak daddy mu"
"Anak daddy? Kan eksa yang anak daddy, bukan oom"
"Gimana ya jelasinnya, iya salah. Kamu doang yang anak daddy"
Areksa melihat semua anak base keluar dari kamar, anak base melihat sekitar ga ada kalingga hanya ada anaknya, udah ketebak "pasti ni bocil ngerjain lagi"
"Bangun oom, jam belapa ini? Niat kelja tidak? Sangat tidak benel oom semua" ucap areksa
Semua anak base terkekeh geli "siap salah bos kecil"
Areksa tertawa geli, "buna mu mana cil?"
"Jalan, beli mananan"
"Mananan apa cok?" Ucap jamet
Areksa menatap jamet "iya cok apa?" Ucap areksa
"Heh, cak cok. Met anak kecil jangan sembarangan lo, di hajar bapak nya mati kita"
"Woi bocil" teriak leon yang baru saja keluar dari kamar
"Oom eon"
"Mana daddy mu cil?"
"Kelja di bilang kelja"
"Ngapain kesini? Kita ga terima tamu, pulang sana" ucap leon duduk di samping areksa
