Tanpa Judul || NaGa 7

16.4K 1.1K 79
                                        

Selama beberapa hari ini kalingga bener - bener di buat sabar oleh nala, tapi hari ini dari pagi sampai sore ini nala ga minta apa - apa, kalingga malah jadi khawatir sendiri "sayang, gamau apa2 nih?" Tanya kalingga menatap nala yang sedang berdiri di depan cermin

Nala hanya menggeleng sambil menatap badannya di cermin "ntar badan aku berubah kan ya?" Ucap nala

Kalingga bangun dari posisi baringnya, ia mendatangi nala "tetap menggoda" bisik kalingga melingkarkan tangannya di pinggang nala

Nala mengikuti gerak tangan kalingga di perutnya "boleh minta sesuatu ga?" Nala

"Apa sayang?"

"Jangan marah ya, ini bukan makanan" nala membalikkan badannya membuat pola abstrak di dada kalingga

"Aku mau ketemu jamet" ucap nala, kalingga yang mendengat itu lang menerjapkan matanya hingga mengkerutkan keningnya

"Mau ngapain sayang? Met lagi di base sama anak2" kalingga berusaha tenang

"Sebenarnya aku mau mangga yang di depan base itu, cuman maunya jamet yang ambilin" nala

"Kita beli aja ya, atau di kulkas kayaknya ada mangga" kalingga

Nala menyandarkan kepalanya di dada kalingga sambil memeluk "beda, yaudah gausah aja gapapa, kemauan nya juga aneh" gumam nala

Kalingga akhirnya memutuskan untuk menuruti kemauan nala kali ini, ia mengambil hp nya "sebentar sayang"

Nala merentangkan kedua tangannya ketika kalingga memakai kannya sweater serta jaket, sengaja berlapis agar nala ga kedinginan di musim hujan "sabar ya baby" kalingga mengelus perut nala, ia juga tak lupa untuk selalu mengecup kening nala kapan pu...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nala merentangkan kedua tangannya ketika kalingga memakai kannya sweater serta jaket, sengaja berlapis agar nala ga kedinginan di musim hujan "sabar ya baby" kalingga mengelus perut nala, ia juga tak lupa untuk selalu mengecup kening nala kapan pun dimana pun

•••

Sesampai nya di depan base, kalingga memasukkan mobilnya ke garasi langsung. Nala sangat bersemangat keluar dari mobil, ia langsung masuk ke dalam mencari met "eh sendiri kesini nya? Bos mana?" Ucap veno

"Tuh di belakang, jamet mana ya?" Tanya nala

"Jamet? Met kah? Met di toilet deh masih ngising" veno

Nala membalikkan badannya, kalingga yang melihat itu langsung menatap veno "ga anjir bukan salah gua, tadi tanya met mana? Gua jawab met di toilet masih" veno

Kalingga mengusap pelan puncak kepala nala "tunggu ya, mau nunggu di sini apa di kamar?" Tanya kalingga

"Di sini"

"Wei, halo bos" leon baru muncul dari balik pintu kamar

"Aman?" Tanya kalingga

"Aman dong, btw tadi kenapa cari met? Tuh orangnya di toilet" leon

"Ada urusan" kalingga masuk ke dalam ruangan penting, di dalam hanya ada nicole dan nando

Mereka berbincang membahas sesuatu yang terlihat serius, kalingga sampai meninggalkan nala di ruang santai. Ya nala ga akan kenapa - kenapa sih cuman kalingga main tinggal aja

Saat sedang asik mereka mengobrol "linggaaaa" teriak nala, kalingga di buat panik. Langsung berlari ke arah nala "kenapa sayang? Sakit?"

"Bukan, itu jamet nya. Kamu yang bilang ya aku malu" nala

Kalingga menarik nafas nya lega "met" panggil kalingga, jamet yang polos berjalan mendatangi kalingga "kenapa bos? Sorry bos tadi mules"

Kalingga memegang pundak jamet, membuat jamet terdiam "anjir salah apa gue" batin jamet

Kalingga membisikkan sesuatu kepada jamet hingga membuat jamet terkaget "buat apa bos? Tapi itu mangga nya masih belum mateng bos" jamet

"Ambil aja" kalingga, mau tak mau jamet menurutinya. Ia berjalan ke depan menuju pohon mangga "hai jamet, semangat ya" ucap nala

"Hai, cuman balas sapaan bos ga lebih" ucap jamet melirik ke arah kalingga

Nala sangat bersemangat ketika melihat jamet naik ke atas pohon mengambilkan mangga nya "mau berapa bos?"

"3 aja met" jawab nala

Jamet bertanya kepada kalingga namun nala yang menjawab, ia masih bingung buat apa mangga ini bahkan kalingha ga pernah nyuruh yang kayak beginian, setelah mendapatkan mangga nya jamet turun ke bawah "lingga bawa ya" bisik nala

Kalingga membawa mangga tersebut ke dalam, anak - anak yang lain tentu heran melihat kalingga membawa mangga di tangan, ia mengikuti nala ke arah dapur umum di base "sini aku kupas" nala

Nala mengupas ketiga mangga tersebut, terlihat sangat asem karena belum mateng "akhirnya, makasih sayang" nala mengecup bibir kalingga

Kalingga tersenyum melihat tingkah gemas nala, untungnya hanya mereka berdua di dapur, setelah selesai mengupas nala membawa nya ke ruang santai, terlihat sudah banyak yang duduk karena kedatangan kalingga dan nala "eh kok rame" nala

Nala duduk di bean bag dekat kalingga, ia menaruh mangga tersebut di atas meja "yang mau makan aja" ucap nala mengambil satu potong mangga

Yang lain aja ngeliatnya sudah asem, nala dengan santai memakannya tanpa rasa asem "kok pada diem? Makan lah" nala

"Makan" ucap kalingga, anak - anak mengambil mangga tersebut lalu memakannya

"Wlekk asem banget"

"Kak beneran asem sumpah"

"Ga tahan gua"

Banyak yang mengeluh asem, nala menatap kalingga yang diam tak memakan "lingga?"

"Iya ini di makan sayang" kalingga memakan mangga tersebut, raut wajah kalingga langsung berubah

"Kok pada keaseman sih? Manis tau" nala bingung melihat semuanya

"Bos sorry sebelumnya, tapi ini kenapa jadi makan mangga begini" leon berusaha menahan asem nya

"Kemauan anak gua" jawab kalingga, mereka semua kaget "hah?"

Nala tersenyum "iya ini anaknya kalingga" nala menunjuk perutnya

Mereka semua saling berpelukan "woii akhirnya bakalan ada bos kecil di base" teriak leon

"Akhirnya yang di tunggu"

"Sini mangga nya kak kita habisin, sepohon juga kita habisin"

"Mau apa lagi kak? Kami siap nih"

Nala terkekeh melihat reaksi mereka semua "makasih ya" nala menatap kalingga

Mereka semua mengobrol asik, bahkan juga sangat asik mengobrol dengan nala, rata - rata memanggil nala 'kak' karena lebih enak aja menurut mereka, tak terasa sudah malam dan mulai hujan lagi di luar "nginap di sini aja" nala

"Mau nih nginap di sini?" Kalingga memastikan

Nala mengangguk "iya mau"

•••

•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
KalinggaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang