love story after marriage | YOSHI OF TREASURE| End ✅

40.Johan.

Don't forget to vote Luvvv.
Komenin kalo ada typo.

Happy reading.

Saga menatap lekat wajah cantik Oliv saat tertidur, Ia baru saja tiba dari rumah Viko sudah lama rasanya ia dan Oliv tidak menghabiskan waktu bersama, senyum Saga tidak luntur dari bibirnya menyisir rambut Oliv lembut dengan jarinya.

“Makin cantik.” Gumamnya lalu mencium lembut kening Oliv. Hal itu membuat Oliv melenguh dan terbangun dari tidurnya. Oliv mengerjapkan matanya lalu terseyum samar saat melihat yang ada di depannya adalah Saga.

“Kak.” Panggilnya dengan suara serak khas suara bangun tidur. Oliv sedikit bangkit dan memeluk Saga manja, mengalungkan tangannya di leher Saga.

Saga lagi-lagi menciumi kening Oliv penuh persaan, sudah lama tidak manja rasanya rasa Cinta Saga pada Oliv bertambah berkali-kali lipat.

“Udah makan?” Oliv mengangguk gemas. Saga tersenyum gemas melihat Oliv yang semakin hari semakin manja.

Saga menatap mata Oliv lekat dan sangat dalam, tentu  saja Oliv salah tingkah.
“Kak kok diem? Kenapa ngeliatin Oliv kayak gitu? Ada sesuatu di wajah oliv?” Saga masih tetap Menatap mata Oliv, Karna bingung Oliv menatap dirinya di pantulan cermin yang ada tempat di depan Tempat tidurnya.

Oliv mengusap pipinya dan sedikit cemberut.
“Pipi Oliv makin bengkak ya? Kakak pasti gak suka.” Suara Oliv sangat pelan. Saga terkekeh mendengar Ucapan Oliv.

“Cantik.” Hanya itu yang Saga katakan namun mampu membuat hati Oliv berdebar-debar. Pipinya merona merah lalu Oliv menatap Saga.

“Semenjak Hamil Oliv makin jelek ya?” Saga menggeleng. Dan mengusap rambut Oliv lembut.

“Kamu selalu cantik di mata ku sayang. Walapun kamu gendut  kek kurus kek ataupun apapun itu aku gak perduli, aku akan terima apapun kekurangan istri ku. Di mataku kamu yang terbaik.” Usapan tangan Saga turun ke pipi Oliv.

“Tetap jadi Oliv yang aku kenal, jangan Insekyur okay?” Oliv mengangguk pelan. “Sini peluk dulu.” Saga merentangkan tangannya dan dengan senyuman yang amat lebar Oliv memeluk erat Tubuh Saga.

“Kakak pasti capek kan? Setelah kerja kakak langsung urus kasus Oca.” Saga menggeleng.

“Enggak sayang, Aku bakal lakuin apapun agar pelaku cepat di temukan dan mendapatkan hukuman.” Jelas Saga.

“Oliv kangen.” Gumam Oliv, Ia semakin mengeratkan pelukannya.

“Aku juga kangen. Aku gak bener-bener urusin kamu Belakangan ini. Maaf ya sayang.” Pelukan mereka semakin erat.

“Hari ini temenin Oliv ya kak.” Mohon Oliv, dengan gemas Saga mencubit pipi Oliv.

“Iya sayang.” Katanya. “Ada sesuatu juga yang mau aku tanya sama kamu.” Saga melepaskan pelukannya. Oliv mendongak agar bisa melihat wajah Saga.

“Apa?”

“Tentang Gama.” Mata Oliv membulat.

“Kamu gak usah khawatir aku cuma mau tanya latar belakang dia aja. Kalo kamu gak bisa jawab jangan di paksain.”

“Kenapa tiba-tiba kakak nanya tentang dia?”

“kita udah nemuin mobil yang nabrak Oca, ternyata mobil itu di jual dan kita berhasil temuin, dengan cerobohnya pemilik gak ngambil memory card yang ada di kamera yg ada di mobil. Setelah kita lihat rekannya ternyata pelakunya adalah Gama. Dan ada satu cewek  juga di sana.” Oliv terkejut mendengar ini semua ia tidak menyangka tapi apa Tujuan Gama melakukanya? Apakah karna dirinya?