Don't forget to vote.
Komenin kalo ada typo.
HAPPY READING.
Hari kecelakaan.
Bara dengan tubuh bergetar berada di samping Claudia, tangannya tidak pernah melepaskan tangan Claudia.
“Maaf pak kita harus segera melakukan Operasi jika tidak nyawa pasien akan dalam bahaya.” Bara masih terdiam, pikirannya kalut. Dengan mata basahnya ia menatap dokter tersebut.
“Jika itu yang terbaik maka lakukan dok.” Suara Bara bergetar.
“Baiklah silakan bapak tanda tangani surat persetujuan.” Bara mengangguk dan bergegas menandatanganinya. Ia hendak pergi namun tangannya di tahan.
“Kak..” Mata Bara membelalak.
“Clau. Lo sadar!” Claudia mengangguk lemah dan Tersenyum sembari menahan rasa sakitnya.
“Jangan bicara dulu Lo harus di operasi oke, Lo harus bertahan janji sama gue Lo akan bertahan.” Lagi-lagi Claudia tersenyum.
“Kakak nangis?”
“Enggak penting! Clau gue mohon bertahan kalo bukan demi gue setidaknya demi anak kita dan diri Lo sendiri Clau.”
“Iya kak, kakak janji juga ya setelah aku operasi kakak harus jadi ayah yang baik.” Dengan cepat Bara mengangguk.
“Iya gue janji gue janji.” Claudia tersenyum senang.
“Nikahin Clau mau?” Pupil mata Bara membesar. Tanpa ragu Bara mengangguk.
“Itu rencana gue.” Kata Bara.
“Maaf pak kita tidak punya banyak waktu lagi.”
“Clau janji bertahan ya.” Claudia tersenyum, Bara mendekatkan dirinya dan Mengecup kening Claudia lembut. Ciri-ciri calon bucin itu kening banyak keringat main sosor aja si Bara.
***
Gama mati kutu, Saga dan para sahabatnya sudah mengepungnya ia tidak tu harus kabur kemana lagi.
“Serahin diri lo baik-baik atau lo mati di tangan gue!” Ancam Viko, rahangnya mulai mengeras melihat wajah Gama Ingin sekali rasanya Viko menghabisinya.
“Ini bukan sepenuhnya rencana gue! Gue dibayar buat hancurin kalian semua terutama lo Bara. ” Gama berusaha membela dirinya.
“Sepupu lo sendiri yang mau singkirin Anak dan Istri lo! ” Mata semua orang membelalak. Ya wanita yg ada di mobil bersama Gama saat kecelakaan adalah sepupu dari Bara.
“Gue gek peduli ini rencana siapa! ANJG LO HARUS DI HUKUM! ” Viko naik pitam.
“Serahin diri lo baik-baik Gam, udah cukup sampai sini kejahatan lo!” Mata Gama memerah emosi karna mendengar suara Saga. Ia menatap Saga penuh permusuhan.
“Seharusnya waktu itu lo yang gue bunuh, Bangsat.” Beni menghela nafasnya jengah.
“Nyolot banget ya lo anjing!” Marahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
love story after marriage | YOSHI OF TREASURE| End ✅
Romance"Maaf." Bisik Saga dengan suara beratnya tepat di depan wajah Olivia, sebelum ia mendaratkan bibirnya dengan sempurna tepat di bibir merah mudah milik Olivia. "K..kak?" mata Olivia membelalak sempurna. Apa ini nyata? Saga mencium bibirnya? Jelas Oli...
