11.Bulan madu?

2.2K 137 2
                                    

Malam hari yg dingin Oliv berlari kecil menuju kamar sang mama dengan senyuman gembiranya. Entah dia sangat gembira akan menghadiri pesta ulang tahun sahabatnya Claudia.

Usia Oliv masih terbilang muda dia masih berada di kls 2 SMA. Dengan gembira dia mengetuk pintu kamar mamanya.

"Mama?" Oliv membuka pintu perlahan dan dapat di lihat sang mama sudah tertidur, denga indennya Oliv membangunkan mamanya.

"Ma?" Oliv menggoyangkan tubuh mamanya.

"Oliv? Kenapa sayang?" Bukan sang mama tapi Arga, baru saja memasuki kamarnya.

"Pa? Oliv mau ke rumah clau, mau sama mama tapi mama udah tidur." Adunya.

Arga tersenyum, berjongkok menyamakan posisinya dengan Oliv.
"Papa yg anter ya?" Tawar Arga " mama kmu gak enak badan makanya udah tidur." Dengan cepat Oliv menggeleng.

"Oliv mau sama mama, pa." Rengeknya.

"Sayang kamu udah besar jadi kamu harus terbiasa pergi tanpa mama. Hmm?"

"Kali ini aja pa. Oliv janji ini yg terakhir Oliv pergi sama mama."

Selama mereka berbincang ternyata mama Oliv sudah bangun sedari tadi dan melihat perdebatan papa dan anak ini.

"Gak apa-apa pa, mama aja yg anter Oliv." Arga terkejut mendengar suara istrinya.

"Ma? Mama lagi sakit biar papa aja." Mama Oliv tersenyum.

"Mama baik-baik aja kok."

Arga menghela nafasnya dan mengangguk, kalo udh debat sama Oliv dan mamanya dia pasti kalah.

"Oke tapi harus pakek supir jangan bawaa mobil sendiri." Perintah Arga.

"Yeaaaa." Teriak Oliv gembira.

"Dasar udah gede masih aja kayak bocil." Ledek Arga, Oliv menjulurkan lidahnya meledek.

Mama Oliv terkekeh.
"Udah ah jangan berantem terus Kalian."

"Yaudah ma Oliv siap-siap dulu, mama juga ya?" Izin Oliv.

"Iya sayang, kamu jangan lama-lama ya?"

"Oke maa!" Oliv berlari menuju kamarnya.


Bruk.

Sebuah mobil sedan bertabrakan dengan sebuah truk, mobil tersebut terpental jauh dari jarak awalnya, keadaan mobil tersebut tidak baik-baik saja tentu saja denga penghuninya juga.

Seorang wanita tidak terlalu tua atau muda bersimbah darah di seluruh tubuhnya terutama bagian kepalanya yg mungkin sudah hancur, satu orang yg ada di kemudi juga tidk kalah parahnya mungkin sudah mati?

Sedangkan satu orang gadis muda hanya terluka di kepalanya saja, sungguh beruntung gadis ini bahkan dia mulai membuka matanya yg tadinya terpejam.

Jalanan tidak terlalu sepi karna bisa di lihat orang-orang berkerumun datang menghampiri mobil yg sudah hancur itu.

Mata gadis itu mengerjap mencoba mengamati apa yg terjadi pada dirinya dan mamanya.

Dia mulai tersadar dan mulai panik.

"M..ma? Mama? Hiks.." tubuhnya masih lemas. Dengan perlahan dia menggoyangkan tubuh wanita yg mungkin sudah tidak bernyawa itu.

"Maa? Mama bangun! Oliv takut ma! Mama jangan tinggalin Oliv! Mama Oliv sendirian!" Tangisannya pecah saat sudah melihat dengan jelas keadaan sang mama.

love story after marriage | YOSHI OF TREASURE| End ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang