Search -yeonbin✔

20. Invitation.

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

***
Soobin menerima sebuah undangan anak cewek di kelasnya.

Dia tentu tahu hal ini duluan karena saat itu dirinya mendengar Goeun berkata anak kelasnya akan mengadakan pesta ulang tahun.

Bukan hanya itu cewek tersebut juga membuat rencana jelek agar dirinya dan Yeonjun berpisah.

Ya kalaupun rencana yang dibuat Goeun berhasil pun Soobin juga sepertinya gak bakalan semudah itu langsung percaya.

Mau bagaimana lagi ide yang di buat oleh Goeun terlalu jelek dan bahkan terlalu pasaran bagi Soobin.

"Datang ya," ucap Yeonje yang merupakan cewek yang memberikan undangan tadi.

"Iya, thanks undangannya," balas Soobin sambil melihat cewek tersebut yang berjalan kearah anak-anak kelas lain.

Termasuk Jaeun yang sama sepertinya pendiam di kelaspun tetap di undang ke acara pesta ulang tahun cewek yang katanya hits dari saat dirinya di sma dulu.

Pastinya pesta ini bakalan sangat besar sekali bukan?

"Omg, aku pasti bakalan datang dong sayang," ucap Goeun yang heboh ketika diberikan undangan oleh Yeonje.

Berlebihan sekali bukankah cewek itu akrab sama Yeonje, tentu saja dia sudah tau bukan cewek itu bakalan buat pesta.

Menjijikkan, Soobin membuka undangan tersebut dan acaranya tentu saja malam, dia mau melihat apakah ada dress code atau bagaimana, dirinya gak mau beda sendiri ketika datang.

Walaupun sebelum dia datang ke acara itu dirinya mau melakukan sesuatu dulu.

Dan Yeonjun gak boleh tau apa yang akan dia lakukan nanti, cowok itu jika tau pasti bakalan bilang jangan lakukan hal itu dan akan bilang gak baik buat kandungannya.

Selalu begitu, jadi lebih baik yeonjun tidak perlu tau rencananya.

Lagian terakhir dia membunuh orang saat dia acara festival kampus, baiklah ini juga bakalan terjadi di acara yang ramai.

"Dress codenya pakaian hitam? Cewek itu mau ulang tahun atau mau buat acara pemakaman," ucap Soobin saat melihat dress code yang tertulis di undangan tersebut.

Well, sebenarnya gak masalah sih, kan acara itu juga memang bakalan Soobin buat seperti acara berkabung.

Matanya melihat Goeun yang sedang berbicara ke rombongannya sesekali melihat kearah Yeonjun yang sedang memainkan handphonenya.

Jika cewek itu punya rencana untuk menghancurkan hubungannya dengan Yeonjun.

Maka Soobin juga ada rencana untuk membuat cewek itu hancur untuk selamanya.

"Kamu bakalan datang, Soobin?" tanya Jaeun sambil mengangkat undangannya.

Soobin menoleh kearah cowok yang sempat menjadi pasangannya saat praktek beberapa hari yang lalu.

"Tentu, kamu gak mau datang?"

"Aku akan datang sih, kapan lagi aku bisa di undang oleh anak kelas ke acara seperti ini," balas Jaeun membuat Soobin mengangguk dan segera menyimpan undangan tersebut ke dalam tasnya.

Semua anak-anak di kelas ini juga pada duduk di bangkunya ketika dosen akhirnya masuk ke dalam kelas.

***
Sekarang Soobin berada di kantin bersama pacarnya, Yeonjun bisa melihat kearah Soobin yang sedang meminum susu kotak yang di berikan oleh Yeonjun tadi.

"Aku tau kamu pasti gak akan mau meminumnya saat di rumah, makanya aku membawakan khusus untukmu," ucap Yeonjun yang dibalas dengan rolling eyes oleh Soobin.