29. Kecelakaan

2.3K 219 20
                                        

Yoshi dan Junghwan panik. Pasalnya sudah 3 jam lebih mereka keliling namun Haruto belum mereka temukan.

"Bang oci hikss gmn kaka wawan" isak tangis Junghwan pecah

Yoshi bingung harus bagaimana. Adiknya kabur entah kemana perginya.

"Wawan diem di rumah ya? Ka oci nyari ka haru dulu okey? Nanti kaka kabarin" ucap Yoshi yang berusaha menenangkan adiknya yang masih menangis kencang

Yoshi tau harus kemana. Jika tidak bersama Jeongwoo maka Haruto pasti bersama Junkyu mantan kekasih adiknya.

Junkyu masih memandangi Haruto yang tengah tertidur pulas . "Ru lo inget ga sih? Lo dulu gabisa tanpa gue. Lo selalu nangis ke rumah gue karena kangen. Lo sekarang lupa banget ya sama gue? Apa Jeongwoo bikin lo nyaman sampe lupa sama gue"

Junkyu selama pacaran sama Haruto bahkan belum pernah satu sentipun menyentuh Haruto. Dan Jeongwoo? Orang baru yang dengan lancang menyentuh miliknya.

Putusnya mereka dahulu disebabkan oleh keegoisan Junkyu kala itu. Junkyu masih ingat bagaimana dirinya tega menyakiti Haruto yang tulus padanya. Perpisahan sekolah juga menjadi perpisahan keduanya. Disaat itu juga banyak yang mengaku sebagai pacar Junkyu dan salah satunya mengandung anak Junkyu. Kecewa? Itu yang Haruto rasakan kala itu. Dirinya mencoba menjauh dari kehidupan Junkyu, namun entah mengapa Tuhan mempertemukan mereka kembali dengan keadaan yang lebih baik.

Junkyu akui dahulu dirinya bodoh. Saking tidak maunya menodai Haruto, Junkyu melampiaskan hasratnya dengan pria manis lain yang rela tubuhnya Junkyu setubuhi. Junkyu menyayangi Haruto, untuk itu Junkyu tidak mau menyentuh kekasihnya kala itu sekalipun ia ingin menyalurkan hasratnya. Junkyu memilih menyewa seseorang yang bersedia menuntaskan hasratnya.

"Maaf"

Junkyu teringat Junghwan. Anak manis itu pasti sedang menangis mencari kakaknya. Junkyu memberi kabar pada Yoshi bahwa adiknya ada dirumahnya. Solusi untuk memperbaiki hubungan adalah dengan membuat Yoshi percaya kembali padanya.

"Kita bangun perlahan semua ya sayang" bisik Junkyu

Yoshi yang mendengar sang adik ada di rumah Junkyu buru buru mengajak Junghwan untuk kesana. Otaknya sudah tidak bisa berpikir jernih tentang kondisi Haruto sekarang. Ditambah Junghwan yang sepanjang jalan terus menangis memanggil nama sang kakak membuat Yoshi merasa gagal menjadi kakak

"Mana Haru" tanya Yoshi saat tiba di rumah Junkyu

"Di kamar. Dia lagi istirahat, biarin aja kak" ucap Junkyu

Yoshi mengangguk paham. Junghwan langsung berlari masuk ke kamar untuk bertemu sang kakak sementara keduanya harus membahas mengenai Jeongwoo dan Haruto.

"Lo pasti udah tau kan? Gue bahkan sampe lupa lo juga brengsek dulunya. Tapi setidaknya lo ga pernah sentuh ade gue. Lo tau kan semarah apa gue pas orang itu nyentuh Haruto" ucap Yoshi yang kali ini serius

Junkyu mengangguk paham " Gue udah kerumahnya tadi. Responnya gaada rasa bersalah. Dia bilang Haruto ngadu ke semua orang bahkan gue ga liat raut wajah penyesalan sama anak itu"

"Soal penculikan kemarin lo udah tau " tanya Yoshi

Junkyu mengangguk. Junghwan sempat menceritakan kasus penculikan yang dilakukan oleh ayahnya. Dan Junkyu takut bahwa Hanbin sudah ada disekitar mereka.

"Apa ga mereka tinggal sama lo aja dulu ka" usul Junkyu

Yoshi menggelengkan kepalanya. "Haruto keras kepala jun, lo tau sendiri kan"

Bunyi notif handphone Junkyu menghentikan pembicaraan mereka.

"Kak gue ada urusan bentar. Lo sama wawan diem disini aja dulu ya. Gue ga lama" ucap Junkyu yang terlihat buru buru

SWEETIE MAIDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang