Kazuha : "kamu mengingatkanku dengan seseorang yang berharga bagiku, dulu dia juga mengobati ku sambil mengomel"
Heizou : "ooh, jadi kamu tidak ingin diobati ya!!?💢"
Kazuha : "hahaha"
Paimon : "coba paimon tebak, pasti orang yang kamu bicarakan waktu masih di liyue kan. Pemilik vision abu-abu yang kamu simpan"
Heizou : "??"
Kazuha : "benar"
Heizou : "apa yang kalian bicarakan?"
Heizou yang tidak nyambung dengan topik pembicaraan tersebut hanya termenung dan hanya mendengar apa yang mereka bicarakan dan menelaah isi pembicaraan tersebut. Akhirnya heizou paham dengan topik yang mereka bahas.
Heizou : "ooh, jadi dimana orang itu?"
Traveler : "oh ya, setelah ini kita akan kemana?"
Traveler dengan sigap mengubah topik pembicaraan dan membuat heizou lupa dengan apa yang ingin dia katakan tadi.
Heizou : "oh ya, untuk sekarang kita akan kembali ke camp dan menyusun ulang strategi kembali"
Traveler : "dimana Gorou?"
Paimon : "anak anjing itu ada di sana sedang memberi aba-aba pada pasukan"
*Kalian tau ya kalau paimon itu suka memberi nama orang yang aneh-aneh jadi jangan terlalu dihayati nama yang diberikan paimon kepada Gorou ya guys🙏*
Kazuha : "dia juga pernah mengobati ku"
Kazuha memikirkan seseorang dari 3 tahun lalu juga merawatnya. Kazuha masih merasakan sentuhannya saat merawat Kazuha meskipun Kazuha saat itu dalam keadaan setengah sadar, mengingat sentuhan lembut saat ia merawat Kazuha.
Kazuha : "kuharap kita bisa bertemu lagi, kuni-san"
.
.
.
.
Mereka akhirnya sampai di camp. Orang-orang sibuk mengobati para prajurit yang lukanya cukup parah terlebih dahulu. Beberapa saat kemudian semuanya telah diobati, kini tinggal mengobati orang-orang yang mendapatkan luka ringan.
Kokomi : "kalian, ayo ikut aku"
Traveler : "baik"
Sang pemimpin pasukan pemberontak yakni kokomi mengobati luka Kazuha, Heizou, dan Traveler. Gorou yang tidak terlalu banyak mendapatkan luka membatu kokomi untuk membaluti luka mereka.
.
.
.
.
*Scara POV
Scara kini tengah duduk sendirian di tepi danau dan hanya di temani oleh seekor kucing dengan bulu berwarna putih.
Scara : "(lucunya)"
Scara mengelus kucing itu di pahanya. Ia menyukai sesuatu yang lembut dan empuk tapi tentu saja tidak ada seorangpun yang tau akan itu.
??? : "Tama!!"
Scara di kagetkan dengan suara orang yang sepertinya mencari sesuatu. Scara tidak peduli dengan orang itu mencari apa dan terus bermain dengan kucing yang ada di pangkuannya.
??? : "Rupanya kamu disini"
Scara kaget ada orang yang tiba-tiba bicara begitu di dekatnya. Scara mengangkat kepalanya dan untuk kedua kalinya scara terkejut karna orang yang sedang di hadapannya ini adalah Kazuha.
Kazuha : "halo"
Scara : "....."
Kazuha : "em.. anu permisi"
Scara : "eeh"
Kazuha : "maaf, tapi bolehkah aku membawa kucing yang ada di pangkuanmu?"
Scara : "e-eh y-ya silahkan"
Scara tidak percaya ini ternyata Kazuha ada di depannya, menghampiri scara dan berbicara kepada scara.
Scara : "(apa aku sedang bermimpi?, Pasti karna aku keasikan mengelus kucing tanpa sadar aku tertidur. Ya, pasti seperti itu)"
Scara yang pikirannya tiba-tiba kacau tidak menghiraukan Kazuha. Kazuha yang melihat itu sedikit khawatir.
Kazuha : "apa anda baik-baik saja?"
Scara : "ya, aku baik-baik saja"
Kazuha : "syukurlah"
Scara : "kau mencari kucing ini?"
Kazuha : "ya, aku sudah lama tidak bertemu dengannya jadi selagi aku ada di sini aku ingin menyempatkan diriku untuknya"
Scara : "wa~h beruntung sekali kucing itu"
Kini pikiran scara dipenuhi dengan rasa cemburu pada kucing itu. Dalam otaknya dia berpikir "kenapa aku harus iri dengan seekor kucing?!".
Kazuha : "haha" (tersenyum)
Scara : "(*blush*) aku mendengar ada orang yang mencari seseorang yang bernama Tama"
Kazuha : "itu aku dan kini aku sudah menemukannya."
Scara : "jadi, Tama yang kamu maksud barusan itu nama kucing ini!!!"
Kazuha : "benar sekali"
Scara dan kazuha mengobrol dengan santai, tidak canggung seperti pertama tadi. Mereka bertukar percakapan singkat mengenai nama dan lain-lain. Tentu saja scara tidak memperkenalkan dirinya sebagai Kuni karna nama itu sangat ia benci. Di dalam lubuk hati yang paling dalam scara berharap agar waktu dapat berhenti seperti ini selamanya.
Bersambung ~
KAMU SEDANG MEMBACA
Sorrow Deeper Than Death [END]
Kısa HikayeSelama ini Kazuha memiliki cinta bertepuk sebelah tangan kepada sahabatnya, Tomo. Tetapi suatu hal yang tidak terduga Tomo tewas yang membuat Kazuha hancur. Kazuha kemudian meratapi dirinya yang tidak menyadari kata-kata gila yang diucapkan Tomo dul...