Kakek Kanish : "Sepertinya Kamu Paham Jika Terjadi Situasi Sangat Buruk Pada Dion, Apa Kamu Mengetahui Sesuatu Tentang Sesuatu Yang Disembunyikan Olehnya?"
Kak Tian : "Saya Tidak Mengetahui Tentang Yang Kakek Kanish Maksud. Namun, Adik Saya Menceritakan Sebuah Mimpi Yang Ada Hubungan Dengan Dion. Adik Saya Bilang Dalam Mimpinya Itu, Bahwa Ada Hal Membuat Dion Menginginkan Cherryl Menikah Dengan Lelaki Lain. Namun Saya Tidak Mempercayai Mimpi Tersebut, Karena Dion Sudah Lama Menantikan Pernikahan Ini Terwujud."
Kakek Kanish : (Huft~) "Ini Artinya Dion Benar-benar Menyembunyikan Semua Ini Dari Semua Orang Dengan Sangat Rapih & Tertata Dengan Sangat Baik. Kalau Begitu Saya Akan Menjelaskannya Pada Kalian Semua Dari Awal Serta Memberikan Bukti Semuanya."
Dengan Narik Nafas Sangat Berat, Kakek Kanish Memberikan Sebuah Berkas Serta Menjelaskan Seluruhnya Dengan Perlahan Agar Semua Yang Telah Hadir Tidak Panik Dengan Berita Tersebut. Mama Iranna Menangis Lagi Ketika Kakek Kanish Menjelaskan Tentang Kondisinya Dion Dari Awal Diagnosa Dokter Sampai Kondisi Terkini Dion.
Semua Anggota Keluarga Cherryl Sangat-amat Tak Mengira Hal Ini Akan Terjadi Pada Mereka. Ayah & Kak Tian Mereka Kebingungan Bagaimana Harus Menjelaskan Kepada Cherryl, Sedangkan Reya & Mamih Chammy Langsung Memeluk Erat Mama Iranna Yang Semakin Menangis Histeris Karena Baik Ayah Alex Maupun Mamih Chammy Tak Bisa Memberikan Jawaban Karena Mereka Merasa Ini Bukan Hal Yang Gampang Untuk Diputuskan Karena Cherryl Tidak Mengetahui Tentang Hal Ini Sedikitpun.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Keluarga Cherryl Pun Pada Akhir Mengusulkan Untuk Menunda Pernikahan Cherryl Dengan Dion Sampai Mereka Menceritakan Semua Kondisi Dion Saat Ini.
Ayah, Kak Tian, Mamih & Juga Reya Pun Berpamitan Kepada Kakek Kanish, Papa Chandra & Mama Iranna. Mamih Chammy Merasa Berat Meninggalkan Sahabatnya Dalam Kondisi Belum Membaik.
Baru sampai lobby,
Mamih Chammy : "yah?"
Ayah Alex : "ya sayang?"
Mamih Chammy : "boleh gak kalo mamih menemani iranna dulu?"
Ayah Alex : "boleh banget dong sayang.. nanti kabarin aku ya kalau sudah selesai?"
Mamih Chammy : "makasih ya sayang.. iya nanti aku kabarin kalau sudah"
Ayah Alex : "iya sayang.. hati-hati ya.. salam buat calon menantu kita ya sayang "
Mamih Chammy : "iya ayah.. nanti aku sampaikan ya salamnya.. tolong jagain anak kita ya sayang.."
Ayah Alex : "iya sayang.. itu pasti"
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Sedangkan Kak Tian & Dek Reya Sudah Pulang Terlebih Dahulu Dengan Menggunakan Mobil Kak Tian. Sepanjang Perjalanan Kak Tian Memikirkan Bagaimana Caranya Untuk Membicarakan Tentang Dion Saat Ini.
Dek Reya Yang Berada Bersama Kak Tian Pun Ikutan Merasa Cemas Terhadap Dua Kakaknya. Dek Reya Sangat Ingin Membantu Mereka Tetapi, Dek Reya Tak Tahu Harus Bagaimana Caranya Untuk Memberitahu Ini Semua Kepada Kak Cherryl.
Kak Tian & Reya Pun Tiba Di Rumah, Saat Ingin Memarkirkan Mobilnya. Mereka Melihat Ada Deandra Yang Terlihat Sedang Menangis Sambil Berbincang Dengan Rene.
Kak Tian Pun Dengan Segera Turun Dari Mobilnya, Untuk Hendak Mendekat Agar Dirinya Mengetahui Apa Yang Sedang Terjadi Pada Deandra. Kak Tian Pun Tidak Sengaja Mendengar Pembicaraan Deandra Dengan Rene.
Kak Rene Sudah Mengenal Deandra Sejak Kecil Jadi Kak Rene Tahu Betul Bagaimana Kondisi Deandra Ketika Sedang Ada Masalah. Setelah Menceritakan Semuanya Kepada Kak Rene, Deandra Meminta Izin Ke Kak Rene Untuk Menemui Cherryl Untuk Membicarakan Tentang Itu Semua Ke Cherryl Namun Tidak Lama Kemudian Kak Tian Tiba Dan Mencegah Dean Untuk Mengatakan Yang Sebenarnya Kepada Cherryl.
Kak Tian : "Dean?"
Deandra : "Iya kak.. Ini dean. Kak, aku mau ketemu sama cherryl. Tolong izinin saya kak. Saya gak mau kalau nanti cherryl menyesal seumur hidupnya"
Kak Tian Pun Dilanda Kebingungan, Karena Dirinya Tak Mampu Untuk Menjelaskan Kepada Cherryl Namun Hatinya Berat Untuk Memberikan Izin Dean Buat Menjelaskan. Reya Turun Dari Mobil Dan Melihat Para Kakak-kakaknya Sedang Kebingungan Terhadap Permasalahan Ini.
Reya : "Kak, biarin kak dean aja yang bicara sama kak cerry.. karena kan yang tau kondisinya kak dion saat ini adalah kak dean."
Kak Tian, Kak Rene, & Dean Seketika Diam Seribu Bahasa Saat Mendengar Pendapat Dari Dek Reya. Deandra Pun Akhirnya Sedikit Tersenyum Karena Merasa Dapat Dukungan Dari Dek Reya Tetapi Dean Masih Butuh Jawaban Dari Kak Tian Dan Juga Om Alex.
Dean : "Makasih dukungannya ya dek yaya.. Bang? Gimana? Boleh gak? Tapi kalo gak boleh, tolong secepatnya-"
Belum Juga Selesai Berbicara, Cherryl Muncul Dengan Wajahnya Yang Sudah Basah Oleh Aliran Air Mata Yang Jatuh Membasahi Wajah Cantiknya. Kak Tian, Dek Reya, Dan Kak Rene Seketika Diam Membeku Karena Tak Bisa Menjelaskan Kepada Cherryl.
Dean Pun Dengan Perlahan Mendekati Cherryl Dan Membawa Cherryl Kedalam Pelukannya Hingga Cherryl Merasa Nyaman Serta Hangat Dipelukan Tersebut. Dean Pun Juga Tak Kuasa Untuk Menahan Lagi Bendungan Air Matanya Ketika Cherryl Semakin Histeris Tangisannya.
Rasa Tangisan Itu Seperti Seluruh Bumi Ini Merasa Hancur Tak Bersisa Dan Semakin Menyesakkan Semua Disekitar Dean & Cherryl. Cherryl Tau Hari Kesedihan Ini Akan Datang Menerpa Serta Meruntuhkan Semua Impiannya Dengan Dion.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
https://open.spotify.com/track/0AtHUIDAkXWgpbD0QkyKgi?si=MYqclvQmTr6aXZZusGJqXg
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
POV Cherryl
Cherryl Melihat Banyak Orang Di Halaman Depan Rumahnya, Diapun Segera Berjalan Ke Depan Rumah Untuk Menanyakan Hasil Dari Pertemuan Keluarga Tadi. Namun, Pada Saat Baru Ingin Membuka Pintu Rumah, Cherryl Mendengar Seluruh Percakapan Kakak-kakaknya Beserta Sang Adik Dengan Deandra.
Cherryl Pun Memilih Menahan Pergerakannya Agar Bisa Mendengar Dengan Baik Perbincangan Mereka, Namun Siapa Sangka Pada Saat Mendengarkan Penjelasan Dari Dek Reya Yang Membuat Cherryl Bingung Sekaligus Tak Percaya Dengan Perbincangan Itu.
Cherryl Perlahan-lahan Meneteskan Air Mata, Cherryl Sangat Begitu Ingat Bagaimana Setiap Detail Kejadian Yang Terlihat Dalam Mimpinya. Pada Akhirnya Cherryl Memutuskan Untuk Menghampiri Kak Tian, Kak Rene, Dek Reya, & Deandra.
Cherryl Merasa Semakin Sesak Saat Melihat Semua Ekspresi Mereka. Dan Saat Deandra Mendekatinya Dan Memeluk Dirinya Semua Lepas Begitu Aja Karena Sudah Tak Sanggup Untuk Dibendung Lagi.
Pelukan Deandra Memang Selalu Membuat Cherryl Merasa Nyaman Dan Selalu Bisa Membuat Diri Cherryl Menjadi Dirinya Seutuhnya Tanpa Perlu Menyembunyikannya.

KAMU SEDANG MEMBACA
TO BE D
FanficMenceritakan perjalanan kisah seorang wanita remaja yang berprofesi sebagai Fashion Designer, Bernama Cherryl. Yang bertemu secara tidak sengaja dengan salah satu Artis Internasional yang sedang "naik daun", Bernama Deandra. Berawal dari pertemuan y...