Pt. 12

57 3 0
                                    

Setelah Selesai Berkenalan Entah Bagaimana Kedua Wanita Muda Itu Terlihat Sangat Akrab Seperti Yang Sudah Berkenalan Lama Sekali Sampai Kedua Wanita Itu Tidak Menyadari Bahwa Tian Sudah Mematikan Mesin Mobil Sekaligus Sudah Memarkirkan Mobil Dion Dengan Benar.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

1 Tahun Kemudian

Setelah Pertemuan Di Boutique Itu Sekitar 3Bulan Kemudian Kak Tian Resmi Melamar Sang Kekasihnya Yaitu Rene.

Dan Kak Tian & Rene Telah Resmi Menikah Sekitar Sebulan Yang Lalu Dan Kini Keduanya Sedang Menikmati Liburan Honeymoon Ke Pulau Paling Romantis Dan Estetik Di Dunia.

Semua Tugas Kerja Rene Di Handle Oleh Cherryl Seutuhnya, Sedangkan Dion Sekarang Sibuk Sebagai Leader Manager Di Agensi Tempat Dia Bekerja. Hubungannya Dengan Cherryl Berjalan Dengan Sangat Baik Dan Sangat Romantis.

Hubungan Keduanya Kini Sudah Diketahui Oleh Seluruh Keluarga Cherryl Maupun Keluarga Dion. Keduanya Juga Belum Lama Ini Melangsungkan Acara Pertunangan.

Baik Cherryl Maupun Dion Sudah Mempersiapkan Semua Persiapan Untuk Acara Pernikahannya Disela-sela Kesibukkan Mereka.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Sementara Dean,

Deandra Sudah Mengetahui Kabar Perjodohan Cherryl Dengan Dion Sejak Lama, Namun Dean Tahu Kalau Saat Itu Cherryl Tidak Bisa Menerima Dion Dengan Alasan Takut Kehilangan.

Setelah Mendengar Bahwa Cherryl Memutuskan Untuk Menerima Perjodohan Itu, Deandra Memang Sudah Siap Menerima Kenyataan Bahwa Wanita Yang Dia Cintai Memilih Sosok Laki-laki Yang Ia Sayangi.

Deandra Mendapatkan Kabar Tentang Hal Itu Langsung Dari Dion. Dan Dion Juga Menjelaskan Bahwa Dirinya Berterimakasih Karena Sudah Menjaga Dengan Baik Wanitanya.

Ada Sedikit Rasa Sakit Di Hati Dean Namun, Disela-sela Perbincangan Mereka Berdua. Tiba-tiba Dion Mengatakan Satu Kalimat Yang Entah Apa Maksud Dari Kalimat Tersebut.

Sejak Pertemuan Itu, Dean Mencoba Menyuruh Orang Untuk Mencari Tahu Tentang Dion. Hati Dean Tidak Tenang Sejak Mendengar Kalimat Itu Terucap.

Kini Dean Hanya Bisa Memantau Situasi Dari Jauh Sekaligus Memastikan Rencana Dion Tetap Berjalan Sesuai Dengan Harapannya, Dean Benar-benar Melakukannya Agar Dion Tidak Mengetahui Bahwa Dirinya Sudah Mengetahui Rahasia Dirinya.

Dean Masih Memikirkan Apa Alasannya Dion Menyimpan Itu Semua Dari Semua Orang Di Sekelilingnya Terutama Cherryl. Dean Masih Belum Menemukan Alasan Yang Dion Gunakan Demi Rahasia Itu.

Dean Kini Hanya Bisa Menjaga Cherryl Dari Jauh Dan Memutuskan Untuk Fokus Pada Karirnya Yang Makin Hari Makin Banyak Orang Mengenalinya.

Seperti Biasa Dean Sebulan Sekali Selalu Berkunjung Ke Boutique Milik Sang Ibunya. Namun Cherryl Masih Belum Mengetahui Ada Hubungan Apa Antara Deandra Dengan Sang Pemilik Boutique Tersebut.

Pasalnya Hingga Saat Ini Cherryl Pun Belum Mengetahui Siapa Pemilik Boutique Itu. Dan Cherryl Hanya Tau Bahwa Hubungan Antara Rene, Deandra Dan Wynne Adalah Hubungan Saudara.

Baik Rene Maupun Deandra Mereka Selalu Menyimpan Identitas Sang Pemilik Boutique Maupun Identitas Deandra Dan Wynne.

Setiap Kali Deandra Datang Ke Boutique Cherryl Selalu Mengiranya Bahwa Dean Mencari Sang Kakak Iparnya Itu, Namun Dean Selalu Menanggapinya Dengan Mengatakan

"Aku Hanya Kangen Sama Kamu Cerr~"

Hanya Kalimat Itu Yang Diucapkan Oleh Dean Setiap Kali Ke Boutique. Cherryl Merasa Curiga Dengan Tingkah Dean Setiap Kali Berkunjung Ke Boutique Tapi Cherryl Berusaha Untuk Tidak Mau Mencari Tahu.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

POV Cherryl

Flashback 6bulan Sebelumnya.

Setelah Aku Menjadi Bagian Dari Boutique Ini, Aku Menjadi Seseorang Yang Paling Sibuk. Jadwalku Diawali Dengan Pekerjaanku Di Boutique Dari Pagi Hingga Sore, Setelah Selesai Bekerja Aku Langsung Pergi Ke Kampus Untuk Menyelesaikan Tugas Akhir Aku Di Kampus Hingga Malam.

Untungnya Kuliah Dan Pekerjaanku Di Satu Bidang Yang Sama Jadi Tidak Membuat Semakin Pusing Untuk Dilakukannya. Dan Aku Merasa Beruntung Banget Karena Saat Ini Aku Memiliki Pacar Yang Sangat Pengertian Sekaligus Perhatian.

Dion Selalu Menyempatkan Waktunya Untuk Mengantar-Jemput Aku Pergi Kerja Sampai Pulang Kuliah Pun Dia Menyempatkan Waktu Dan Tenaganya Untuk Aku.

Namun, Entah Kenapa Akhir-akhir Ini Dion Membuatku Semakin Takut Kehilangan Dirinya Setiap Kali Dion Lagi Bersamaku. Aku Hanya Merasa Takut Jika Firasat Aku Terjadi Dan Membuatku Makin Merasa Sesak.

Sikap Dion Pun Semakin Hari Semakin Membuatku Merasa Tenggelam Jauh Dalam Perasaan Yang Semakin Memabukkan. Tapi Justru Itu Membuat Diriku Ini Semakin Merasa Takut Kehilangan.

Aku Selalu Mengalihkan Pemikiran Itu Dari Dalam Otakku. Aku Selalu Berusaha Supaya Dion Tidak Mengetahui Perasaan Ini Masih Ada Pada Diri Ini.

Kini Aku Benar-benar Tidak Ingin Melewatkan Kebersamaan Ini Dengan Cuma-cuma, Aku Selalu Mengikuti Keinginan Dari Dion. Padahal Jauh Sebelumnya Aku Tidak Pernah Seperti Itu Kepada Dion.

Perlahan Dion Membawa Diriku Kedalam Dunianya Dan Aku Merasa Nyaman Berada Disana. Dion Benar-benar Membuatku Semakin Bahagia Dan Membuatku Semakin Mencintainya Dan Tak Ingin Berpisah Darinya.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

POV Author (Bears)

Bears, mau kasih tau kalau cherryl itu memiliki insting yang kuat dan selalu sensitif terhadap feelingnya.. makanya cherryl makin lama bersama dengan dion semakin merasa takut terjadi sesuatu yang dia tidak inginkan.
Cherryl juga sering mengalami mimpi yang selalu terjadi dalam kehidupannya.
Dan hanya dion yang tau tentang cherryl seperti itu.. sedangkan keluarganya pun tidak ada satupun yang mengetahuinya.

Yuk balik lagi ke ceritanya..

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

POV By Call in MCD

"Yon, Kamu Dimana?"

"Aku Lagi Pesan Makanan Buat Kamu Sayang~ Tunggu Ya Sebentar"

"Oh Yaudah Kalau Gitu.. Kirain Aku Kamu Kemana.. Jangan Lama-lama Ya Yon?"

"Baik Tuan Putri~"

Tidak Lama Kemudian Dion Datang Lagi Ke Meja Yang Sudah Ada Sesosok Wanita Yang Sebentar Lagi Akan Menjadi Pasangan Hidupnya, Cherryl Memandangi Sang Pria Pujaan Hatinya Yang Sedang Berjalan Mendekat Kepada Dirinya Sambil Membawa Nampan Berisikan Beberapa Menu Makanan Favorit Keduanya.

"Maaf Ya Sayang~ Nunggunya Agak Lama Ya?"

Cherryl Hanya Menggelengkan Kepalanya Untuk Jawab Pertanyaan Dari Dion Sambil Menatap Dengan Baik-baik Penampilan Sang Calon Suaminya Tersebut Secara Perlahan.

"Udah Dong Ngeliatin Akunya~ Malu Tau Diliatin Kayak Gitu~"

"Aku Bersyukur Banget Bisa Miliki Kamu Sampai Detik Ini, Aku Gak Sabar Pengen Satu Atap Sama Kamu~ Benar-benar Menghabiskan Waktu Cuman Sama Kamu"

Dion Pun Menghentikan Gerakkannya Dan Menatap Balik Sang Wanita Tercintanya

"Aku Juga Bersyukur Banget Banget Banget.. Bisa Memiliki Wanita Seperti Kamu Di Dunia Ini. Aku Hanya Berharap Tuhan Membiarkan Aku Menemanimu Sampai Akhir Hayatku. Dan Kalau Bisa Aku Ingin Membuatmu Bahagia Setiap Detiknya Tanpa Ada Tangisan Yang Keluar Dari Diri Kamu"
"Udah Ya Sayang Jangan Mikirin Yang Aneh-aneh Lagi~ Pokoknya Aku Akan Selalu Sama Kamu" Begitulah Ucapan Dari Dion Kepada Cherryl.

Cherryl Hanya Tersenyum Namun Entah Kenapa Hatinya Merasakan Hal Yang Terasa Sakit Dan Perih Di Dadanya.

TO BE DTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang