14

2.1K 83 2
                                    

Vino saat ini tengah berjalan tak tentu arah, dirinya saat ini sangat binggung harus bagaimana.

Karena asyik dengan pikiran nya, vino sampai tak menyadari kalau saat ini ada seseorang yang berjalan berlawanan didepan nya

Bruk!!!

Tabrakan itupun tak dapat dhindari oleh vino, yang menyebabkan orang yang ditabrak vino itu sedikit oleng dan hampir saja terjatuh

"E-eh maaf ngk sengaja". Jawab orang tersebut dengan menundukkan kepalanya

Merasa familiar dengan surat tersebut, vino lantas melihat siapakah orang yang ditabrak nya?

Arsya. Batin vino

Sedangkan arsya yang tak mendengar jawaban apapun dari orang tersebut pun langsung mendongakkan kepalanya guna melihat siapa orang itu

Deg

Jantungnya berdetak begitu cepat, setelah melihat siapa orang yang ditabrak nya yang tak lain adalah vino. Tubuhnya lantas mulai bergetar ketakutan sambil kembali teringat kejadian yang menimpanya tadi malam.

Arsya lantas pergi dengan tergesa-gesa meningalkan kakaknya. Dirinya saat ini tidak ingin atau tidak siap untuk bertemu vino

Sedangkan vino yang melihat arsya ketakutan hanya bisa mengernyitkan matanya binggung

Dia kenapa?. Batin Vino

Vino hanya melihat punggung arsya yang semakin mengecil dan menghilang. Dia terdiam di tempatnya sambil memikirkan tingkah laku adiknya tadi yang sangat mencurigakan

























































Arsya saat ini tengah berjalan tergesa-gesa menuju kelasnya sambil menghindari kakaknya, wajahnya kini sangat kentara sekali bahwa dirinya sedang ketakutan

Setelah memasuki kelasnya, arsya langsung duduk menempati tempat duduknya mengabaikan kehadiran dirga yang berada di samping nya yang menatap nya dengan heran. Ngomong-ngomong arsya dan dirga memang teman sebangku disekolah.

Arsya masih berusaha menetralkan detak jantung nya yang berdebar dengan kuat, tak lupa wajahnya kini dihiasi oleh bulir-bulir keringat yang membuat rambut di area dahinya menjadi lepek

"Lo kenapa ar". Celetuk dirga tiba-tiba. Pasalnya sejak sahabatnya ini memasuki kelasnya dengan wajah yang ketakutan membuat dia penasaran apa yang telah terjadi dengan sahabatnya ini

" E-ngak kok, ngak papa".

"Lo jangan bohong sama gue, gue tau pasti ada sesuatu yang terjadi sama lo kan". Selidik nya

" Apa-apaan sih dir, ngk kok. Gue ngk kenapa-napa". Jawab arsya berusaha menyakinkan Dirga

"Okeyy kalau lo memang ngk mau cerita,,tapi nanti lo harus kasih tau gue". Ucap dirga

"Dih, kepo banget jadi orang".

" Gue bukannya kepo, gue cuma khawatir aja sama lo kalau lo kenapa-napa". Ucap dirga yang kini terdengar serius sambil menatap mata indah arsya dengan begitu dalam

Sejenak, arsya terlarut oleh tatapan dirga yang begitu dalam itu. Dia menatap mata itu beberapa menit seolah-olah mata itu telah menghipnotis nya untuk tidak berpaling

"Woyyyy, masih pagi juga, malah mesra-mesraan". Ucap seseorang yang membuat arsya dan dirga terkejut

Arsya lantas menundukkan kepalanya malu akibat tertangkap basah. Sedangkan dirga saat ini tengah kesal lantaran orang tersebut menganggu kegiatanya dengan arsya

Hubungan Terlarang (Hiatus) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang