22. Ingatan Tak Pernah Hilang

417 53 3
                                    

SELAMAT MEMBACA READERS

.


.


.

Darius memandang datar jalanan yang dilewatinya. Mobil melaju dengan kecepatan sedang sehingga bangunan dan orang-orang yang berlalu-lalang terlihat jelas, darius menghela napas pikiran dan perasaannya sekarang terasa aneh seolah ada sesuatu yang menganggu. Ifan yang duduk disampingnya ikut menghela napas. Tidak terbayangkan dan tidak ada yang menyangka kalau ternyata axton menyembunyikan begitu baik rahasianya selama ini.

Sebelum memutar waktu, ifan tidak pernah memikirkan kalau saat itu axton memiliki rahasia tentang anaknya. Dia terlalu sibuk dengan kasih sayang dari keluarga leigtht dan pertikaiannya dengan darius. setelah dia dan darius memutuskan kerja sama untuk menyingkirkan axton. Dia baru sadar kalau ada sesuatu yang ganjil dengan axton saat melihat remaja itu tersenyum sedih sebelum di buang ke hutan. Entah kenapa kalau mengingat senyuman terakhir axton hati ifan sakit dan terenyuh. Axton yang selama ini dia tahu hanyalah remaja pendiam dan patuh saking patuhnya anak itu sampai membuat para pelayan dan bodyguard menangis karena dianggap sebagai penyelamat hidup mereka. Pantas saja para bodyguard mansion kala itu tidak mau ikut serta menghukum axton dan malah membela serta melindungi axton. Jangan ditanya akhir para bodyguard itu, yang pastinya mereka sudah tidak bernyawa. Mengingat itu kembali ifan tersenyum miring, adik kecilnya mampu membuat orang-orang disekitarnya berada di pihaknya. Bisa ifan katakan axton memiliki taktik licik dan pintar bahkan kepintarannya dalam menyembunyikan seorang anak dengan baik tanpa di curigai berada di level tertinggi.

" bisa gila gue, pesona tak terhingga dari axton membuat gue mau mengurungnya " seru ifan yang tidak bisa berpikir lagi dengan jernih hanya kegilaan yang kini berada di pikirannya. Darius hanya melirik ifan yang mulai tertawa seperti rubah dia memutar malas bola matanya, pulang ini dia harus menjernihkan kepalanya.

Mobil yang ditumpangi dua bungsu leight itu, akhirnya memasuki pekarangan mansion yang luasnya setengah lapangan sepak bola. Mobil tersebut berhenti tepat di depan pintu masuk. Darius dan ifan turun dari mobil, mereka masuk ke dalam mansion langsung di sambut oleh para pelayan membungkuk sambil berkata "SELAMAT DATANG TUAN MUDA!".

Darius dan ifan berjalan melawati para pelayan, di dalam mereka melihat kalau saat ini mansion benar-benar sepi. Hanya para nelayan yang bekerja dan para bodyguard yang senantiasa berjaga. Mereka berdua ingat kalau keempat abang dan daddy darwin sedang ada urusan jadi pulang paling lambat sore hari. Kedua remaja itu menghela napas panjang kembali yang tidak tahu sudah yang keberapa, mereka sangat tidak suka kalau mansion ini sepi padahal waktu di Inggris ada axton yang bisa diajak main dan dijahili baik itu kehidupan dulu dan sekarang.

" kepala gue sakit, pagi yang sangat tidak menyenangkan hari ini" seru darius mendudukkan diri di sofa panjang. Ini sudah kedua kali kehidupannya di dunia ini tapi di antara dua kehidupan itu, kehidupan yang kedua ini yang paling bikin sakit kepalanya. Alur novelnya benar-benar berubah padahal saat pertama kali transmigrasi tidak ada yang berubah semuanya sesuai dengan Novel. tapi, kenapa sekarang banyak plot twist yang baru sekarang terungkap. Dia masih ingat perkataan para ibu-ibu itu; " dengar nih ya, anak pelacur yang tinggal di rumah itu punya anak kecil. Dari yang didengar asal usul anak kecil itu belum jelas, jadi saya curiga kalau anak itu adalah anak hasil hubungan gelapnya dengan seseorang atau dia menjual dirinya. "

" kenapa ibu bisa yakin kalau itu anaknya ? "tanya darius yang masih tidak percaya, setahunya axton tidak pernah jarang keluar rumah... Tunggu! Bukankah axton pernah keluar rumah sampai berminggu-minggu baru kembali, Jangan bilang yang dikatakan ibu-ibu ini benar. Darius menggelengkan kepalanya menyingkirkan pikiran negatif tentang saudaranya itu. Tidak mungkin dia berpikiran seperti itu tanpa ada bukti yang pasti.

AXTON & OPHELIA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang