ONE IN A BILLION✔️

[13]. Automnal

"KAK HELI."

"Astaga!. Lukanya parah sekali!."

"Kita harus bagaimana?!."

"Heli..."

'I-ini suara Sooha!'

"Heli..."

Tiba-tiba muncul cahaya yang mengejutkan lagi ialah luka Heli yang menghilang tanpa jejak

"Kak Heli!."

"Eunghh, apa kalian baik'saja?." Tanya Heli seraya memegang kepalanya yang pening

"Kami baik'saja. Kak Heli bagaimana?." Tanya Jino balik. Heli mengangguk sebagai jawaban

"Mendadak muncul simbol di tangan dan dahi kami. Setelah itu aku jadi merasa sadar!." Seru Shion

"Bukan hanya sadar, kekuatanku rasanya jauh lebih kuat." Tambah Jaan

"Aku tak tahu ini apa, tapi sepertinya Sooha dan Iseul membantu kita." Tutur Heli seraya melihat perutnya yang bersih tanpa luka

Tiba-tiba mereka mendengar suara berisik dari atas, segeralah mereka ke atas dan menemukan satu vampir yang masih hidup

"Rupanya masih ada yang hidup. Hey, cepat katakan!. Dimana raja kembar itu membawa Sooha dan Iseul?!." Ujar Jaan seraya mencekik vampir itu

"A-aku sama sekali tak tahu tentang itu. A-aku hanya pesuruh, aku hanya tahu ... kalau semua vampir yang ada disini akan pergi ke kota bernama Automnal!."

*

*

*

"Apa-apaan ini?. Kenapa ada banyak mayat?."

"Dilantai atas juga banyak."

"Hmm, sepertinya Heli dan teman-temannya sudah kemari terlebih dahulu." Tutur Enzy

Ya, kelima laki-laki serigala itu mengunjungi Railgun untuk menyelamatkan saudara-saudara mereka

"Didekat sini ada gudang penyimpanan, ayo kita kesana!." Ajak Mahan

Mereka berempat mengikuti Mahan menuju gudang penyimpanan. Betapa terkejutnya mereka melihat ratusan serigala yang dikurung

"B-bagaimana bisa mereka melakukan ini?!." Sentak Najak

"Pokoknya kita lepaskan mereka terlebih dahulu. Rusak pintu besinya!." Perintah Khan yang langsung dituruti keempat saudaranya

"Cepat!. Ayo lewat sini!." Tahel memberikan instruksi agar semua manusia-serigala itu dapat keluar dengan selamat

"Ruslan dan Camill tidak ada!. Apa sudah semua pintu besinya terbuka?!." Seru Khan

"Sudah semua!. Sepertinya Ruslan dan Camill tidak ada disini." Jawab Mahan

Khan menggeretakkan giginya antara bingung marah frustasi, semuanya bercampur aduk

"Pergilah ke Automnal."

Semuanya terkejut dan menengok ke arah kakek-kakek sesepuh

"Ini hanyalah tempat sementara untuk mengurung para manusia-serigala yang diculik vampir. Nantinya kami akan dinaikkan ke kapal dan dibawa ke sebuah kota bernama Automnal. Artinya, jika orang yang kalian cari tidak ada disini berarti dia sudah diantar ke Automnal."

"Sialan!." Umpat Khan

"Apa untuk..." Enzy berhenti

"Ya, untuk dijadikan kelinci percobaan."

Kelima laki-laki itu tersentak dan tentu saja marah. Dari dulu vampir tak pernah henti-hentinya mengganggu mereka

"Kenapa mereka melakukan itu?." Tahel bersuara