15

26.8K 1.8K 202
                                    

Keluarga Jung sedang berkumpul menikmati makan malam. Kali ini anggotanya lengkap. Mark juga ada di antara mereka, biasanya si sulung Jung jarang sekali berada di rumah dan lebih memilih menghabiskan waktu di apartemen pribadinya.

"Uchan, pindah sekolah ke seoul saja ya. Kamu sudah terlalu lama tinggal di Jepang sama Grandma Nakamoto" pinta Taeyong kepada anak ketiganya yang baru datang tadi siang dari Jepang.

"Tapi Uchan suka sekolah di sana. Itu impian Uchan Bubuuu . ." Kata Sungchan menatap sang ibu yang sudah mengeluarkan ekspresi memelas.

"Sudahlah sayang, biarkan anakmu di sana. Lagi pula Yuta dan Winwin sendiri yang menyeret anakmu dari apartemen ke rumah orang tuanya Yuta" kata Jaehyun berusaha memberi pemahaman kepada istrinya yang kadang overthinking dengan anak ke tiga mereka yang sangat suka dengan negeri sakura itu.

Sungchan memang sudah 2 tahun tinggal di Jepang. Awalnya dia tinggal di apartemen yang di belikan Jaehyun di sana. Namun ketika Yuta mengetahui kalau anak sahabatnya ada di kampung halamannya dan sedang menjalani pendidikan sekolah menengah pertama di sana, Yuta langsung memberikan ide agar Sungchan tinggal dengan ibunya Yuta, nyonya Nakamoto.

Nyonya Nakamoto tinggal sendiri di Jepang setelah suaminya, Tuan Nakamoto meninggal, untuk itu Yuta mengirim anak bungsunya, Nakamoto Shotaro untuk menemani sang nenek.

Setelah Yuta tau kalau Sungchan, anak sahabatnya juga pergi ke jepang, dia menyarankan agar Sungchan juga tinggal bersama ibunya dan berteman dengan Shotaro.

Taeyong awalnya merasa tidak enak, takut merepotkan Nyonga Nakamoto, namun Yuta bilang kalau ibunya malahan senang jika ada yang menemani nya di rumah bersama cucu bungsu nya. Akhirnya Taeyong mengizinkan anak ketiganya untuk tinggal di kediaman Nakamoto di Jepang hingga saat ini.

"Baiklah, tapi Uchan harus janji sama Bubu jangan ngerepotin Grandma Na" kata Taeyong kepada putra ketiganya.

"Uchan janji bubuu" kata Sungchan menanggapi perkataan ibu nya.

"Nanti gue rebut posisi lo sebagai anak kesayangannya keluarga Na setelah gue nikah sama Nana, haha . ." ledek Jeno yang selalu mengatakan kalau Sungchan itu anak emasnya Yuta dan Winwin, buktinya mereka sangat menyayangi Sungchan seperti anak mereka sendiri.

"Coba aja kalo bisa kak, gue sih gak perlu nikah aja udah jadi kesayangannya Grandma Na, haha . ." kata Sungchan menanggapi perkataan Jeno.

Mendengar itu, Jeno mengeluarkan wajah julidnya. Adiknya ini lebih berpotensi menjadi menantu keluarga Na, karena baru smp saja sudah dekat dengan tetua keluarga Na.

Heh Jeno, jangan berpikir macam-macam, adikmu masih remaja, malah mikir nikah-nikah.

"Mark, sebentar lagi kamu lulus kan? Tinggal hitungan hari. Apa kamu sudah merencanakan mau kuliah di mana?" Tanya Taeyong.

"Mark kuliah di korea saja" jawab Mark seadanya.

"Mark, kamu sudah memikirkan tawaran ayahmu untuk memimpin perusahaan setelah lulus?" Tanya Taeyong lagi.

"Baiklah, Mark terima" jawab Mark lagi.

Mendengar itu tentunya membuat Jaehyun senang bukan kepalang, akhirnya anak sulungnya mau menggantikan posisinya. Jaehyun sudah lelah bekerja, ya walaupun kerjaannya cuma tanda tangan doang, tetap saja Jaehyun lelah.

"Eemm Mark, kamu juga harus mencari pasangan sekarang" kata Taeyong agak ragu karena anak sulungnya pasti selalu menghindari perbincangan seperti ini.

Mark segera menatap Jeno, seolah bertanya tentang apakah dia harus mengatakan hubungannya dengan Haechan lewat isyarat mata kepada Jeno.

✓ Karma Rasa Kurma (Markhyuck-Nomin 🔞)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang