31'Bonchapt

31.6K 1.4K 208
                                    

Aku akan kasih yang kalian mau sebelum kita lanjut ke s2 😜

_________________________________________________

Buukkhhh . . .

"Apa yang kau lakukan hah?"

Buukkhhh . . .

"Kau apakan adikku?"

Buukkhhh . . .

"Aku akan membunuhmu Mark Jung !!"

Pukulan bertubi-tubi dari Hendery tidak bisa di hindari oleh Mark. Percuma saja menghindar, tenaga Mark sudah tidak ada lagi, bahkan wajah tampannya sudah babak belur akibat Johnny yang sebelumnya juga sudah menghajar dirinya habis-habisan.

Dan Mark pun tidak berniat untuk menghindar, dia menerima semua pukulan yang keluarga Seo berikan untuknya.

Plakkkk . . .

"MAEEE . . ." teriak Jaemin ketika melihat Ten melayangkan satu tamparan kepada Taeyong.

Wajah cantik Nyonya Jung memerah akibat tamparan keras dari Nyonya Seo, bahkan wajahnya juga tertoleh ke samping kanan.

Plakkkk . . .

Jaemin menutup mulutnya ketika satu tamparan kembali Ten layangkan untuk Taeyong yang tidak berniat membalas sama sekali.

"PUAS KAU HAH?" bentak Ten tepat di depan wajah Taeyong.

"Aku sudah cukup sabar dan menahan diri untuk tidak menghajarmu, tapi ini sudah keterlaluan Jung Taeyong. KAU SADAR APA KESALAHANMU??"

"JAWAB AKU NYONYA JUNG TAEYONG YANG TERHORMAT !!!"

Entah pergi kemana sifat angkuh seorang Jung Taeyong sekarang. Pemuda cantik itu hanya diam dan menunduk di depan Seo Ten yang notabene adalah sahabat dekatnya selama ini.

"Aku sudah muak dengan keegoisanmu Yong, aku kira sifat itu sudah lama hilang dari mu. Tapi ternyata tidak !! Kau tetap memaksakan kehendakmu tanpa memikirkan orang lain" bentak Ten lagi, dia benar-benar berada di puncak emosi.

"Kau tidak memikirkan perasaan anakku. Dengan mudahnya kau menghancurkan pernikahannya, harapannya, dan sekarang kau akan menghancurkan hidupnya. Bagaimana anakku bisa hidup di luar sana sendirian hah? Bagaimana dia merawat bayi nya?"

"Anakku balum bisa apa-apa Taeyong, kau harus tau itu. Dia bahkan masih merengek ketika sedang sakit. Dan sekarang di luar sana, kepada siapa dia akan merengek kalau sedang kesakitan?? Apa kau pernah memikirkan itu??"

Ten mengepalkan tangan ketika membayangkan bagaimana kehidupan Haechan di luar sana.

Anak manja yang selalu bergantung kepadanya dan juga Johnny, kini pergi entah kemana tanpa meninggalkan jejak apapun, bahkan dia membawa hal lain dalam diri nya.

"Mae . . ." Panggil Jaemin berusaha menenangkan Ten.

"Diam kau Na Jaemin !! Kau juga sama egoisnya dengan Taeyong !! Tanpa memikirkan perasaan sahabatmu, kau malah menerima saja pernikahan itu ketika Haechan menyuruhmu, kau tidak tau jerit tangisnya"

"Jangan karena kau pernah mendonorkan hati mu untuk anakku dan kau minta balas budi dengan cara mengambil kebahagiannya, aku bahkan bisa membayar dengan seluruh kekayaanku untuk membalas budi mu asal kau jangan merebut kebahagiaan anakku"

"Hikss . . Mae . . N-nana tidak pernah bermaksud melakukan semua itu . . Hikss . ."

Tangis Jaemin pecah ketika mendengar kata-kata menyakitkan dari Ten. Bagaimana tidak, Jaemin tidak pernah melihat Ten se kasar ini selama hidupnya, Ten adalah orang yang lembut, begitu lembut sampai orang-orang tidak pernah melihat dia mengeluarkan emosi nya sama sekali.

✓ Karma Rasa Kurma (Markhyuck-Nomin 🔞)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang