6

414 57 4
                                    

Pagi ini seperti biasa, Gasha dan Dista berada di kampus karena memiliki jadwal kelas yang bersamaan. Berkat Dista, sekarang Gasha sudah tidak pernah bolos. Mereka berdua juga sudah mulai terbiasa untuk berinteraksi satu sama lain. Setelah kelas usai, Gasha berniat menemui teman-temannya untuk latihan band. Namun, saat berjalan keluar kelas, ia melihat kerumunan di tengah koridor. Gasha pun mendekati kerumunan tersebut. Betapa kagetnya Gasha karena hal yang pertama ia lihat adalah Dista yang pingsan di sana. Gasha segera berlari untuk menghampiri Dista. Tanpa menghiraukan pandangan orang-orang, Gasha langsung menggendong Dista ala bridal style dan membawanya pergi dari koridor.

Adegan tersebut sontak menjadi pembicaraan di kampus. Seorang Gasha yang cuek dan mengintimidasi tiba-tiba menggendong seorang cewek di depan umum dan jangan lupakan raut wajahnya yang begitu panik.

"Anjirr tuh cewek siapa sih? Kok bisa-bisanya digendong Gasha, woy gue juga mau😭" Ucap salah satu cewek di sana.

"Pacarnya kali, mana mungkin Gasha bisa sepanik itu kalo tuh cewek bukan siapa-siapanya." Jawab temannya.

"Nah iyaa, udah berapa banyak cewek cuy yang ditolak sama Gasha. Sampai gue kira Gasha gasuka cewek wkwk. Padahal semenjak Gasha rajin masuk kelas terus, gue pengen deketin dia lagi. Eh malah dah punya pacar, yaudah deh gajadi huhu."

"Hahaha yang sabar ya bund."

================================

Setelah mengabari teman-temannya karena belum bisa datang latihan, Gasha langsung melajukan mobilnya menuju rumah sakit. Sambil menyetir, ia sesekali melirik Dista yang ada disampingnya. Entah mengapa ia sangat panik saat ini. Namun ditengah perjalanan, tiba-tiba Dista sadar. Gasha pun langsung menepikan mobilnya.

"Are you oke? Kita ke rumah sakit ya?"

"I'm oke, gausah ke rumah sakit Ga. Aku cuma kecapekan aja, minum vitamin juga ntar baikan." Jawab Dista yang masih lemas.

"Tapi tetep aja harus diperiksa, kalo lo kenapa-kenapa gimana? Kita tetep ke dokter pokoknya." Gasha menolak permintaan Dista untuk tidak ke dokter.

"Gapapa beneran Ga, aku emang kadang suka kecapean dan tadi lupa minum vitamin. Terus lupa sarapan juga hehe, makanya lemes."

"Ck bisa-bisanya lo yang buatin gue sarapan tapi lo sendiri nggak sarapan. Kan udah gue bilang buat ikut makan, lo-nya ngeyel gamau. Yaudah sekarang kita makan dulu, abis itu ke apotik buat beli vitamin." Dista sedikit tercengang mendengar Gasha yang mengoceh seperti ibu-ibu ngomelin anaknya.

"Gausah Ga, kita pulang aja ya. Aku cuma perlu istirahat aja."

"Bisa nggak sih lo sekali aja nggak usah ngeyel?" Gasha menatap Dista tajam dan udah mulai cemberut karena Dista selalu ngeyel.

"Bisa nggak sih lo sekali aja nggak usah ngeyel?" Gasha menatap Dista tajam dan udah mulai cemberut karena Dista selalu ngeyel

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Meeting You (Park Gunwook x Pharita)✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang