just you (END)

PART 3

Tiga hari kemudian...

Jisoo dan rosé baru saja sampai di kampus karena jisoo disuruh oleh han so hee untuk mengantar rosé yang hari ini ada kelas, sebenarnya jisoo malas tetapi mau ga mau dia harus mengantar rosé. Walau tadi ada sedikit pemaksaan di rumah rosé, "thank you..." Ucapan rosé di angguki jisoo.

Rosé yang mau pergi dari sana tiba tiba saja jisoo menahan lengannya, ia menoleh menatap jisoo. "Jam berapa lo balik?" Tanya jisoo membuka kaca helmnya, "jam satu nanti.. Kenapa?" Tanya rosé balik pada jisoo. "Jangan pulang sebelum gue jemput..." Ucap jisoo yang menutup kaca helm nya, "gue bisa balik bareng yang lain.." Ucap rosé yang seperti menolak jisoo.

"Pokoknya jangan balik sebelum gue jemput.." Ucap jisoo sebelum melajukan motornya, "dih maksa..." Gerutu rosé yang berjalan masuk kedalam gedung kampus.

¶¶¶

Keempat gadis cantik itu sedang nongkrong di kantin kampus, "jadi lo semalem jadian sama wendy?" Tanya irene menatap joy. "Iya... Emang kenapa sih?" Tanya joy sebelum dia meminum jus mangganya, "gapapa agak kaget aja..." Jawab irene yang memakan kripik nya.

"Gue kira lo bakal jomblo seumur hidup..." Ucap rosé yang sibuk dengan sosis panggang nya, "dih emang gue itu lo.." Joy yang menoyor jidat rosé. "Anjir kasar.." Rosé yang memukul tangan kanan joy, "haish.... Sudah jangan berantem lo berdua..." Ucap jennie yang melerai kedua sahabatnya.

Tak lama muncul jisoo cs, "halo guys...lisa and the gank kombek.." Ucap lisa sebelum duduk di samping jennie. " bising lo anak ayam..." Ucap seulgi yang duduk di samping irene sedangkan wendy duduk di samping joy dan jisoo yang di samping rosé, semua nya sibuk dengan pasangan masing masing terkecuali jisoo dan rosé yang sibuk dengan handphone masing masing.

____________________________________________

Es batu 🧊

Ji

Hm?

Ayo balik

Skrg?

Engga

Ok

YA SEKARANG LAH ANJ
KAN.. JADI KASAR

_-'

Udah ah ayo

Iya iya duluan aj
Gue nyusul

Jgn lama lama lo

Iy sno

____________________________________________

"Guys gue balik duluan ya... Ada yang harus gue cari lagi... " rosé yang berdiri dari duduknya, "yahh..yaudah deh... Hati hati lo naik taksi..." Ucapan jennie di angguki rosé lalu dia pergi dari sana menuju parkiran.

Tak lama jisoo berdiri dari duduknya, "mo kemana lo?" Tanya seulgi yang menatap jisoo. "Balik.." Jawab jisoo sebelum pergi dari sana, "sumpah tuh muka flek banget astagaaaa.." Ucap joy yang menatap punggung jisoo. "Heran gue... " dilanjutkan oleh irene yang menggeleng, "mangkanya jangan heran kalau dia masih sendiri..." Ucapan lisa membuat mereka tertawa.

¶¶¶

"Lama ah lo..." Ucap rosé yang melihat jisoo baru saja datang, jisoo tidak menghiraukan ucapan rosé. Ia malah memakai helm lalu memakaikan rosé helm yang ia bawa membuat rosé sedikit terkejut, "naik..." Ucap jisoo yang menyalakan motornya.

Rosé naik kemotor jisoo lalu motor besar itu pergi meninggalkan area kampus, sepanjang perjalanan keduanya hanya diam dengan pikiran masing masing. Jisoo memberhentikan motor nya karena ada yang menelponnya, "ada apa?" Tanya rosé yang bingung dan jisoo hanya menunjukkan kalau eomma menelponnya.

Eomma🤍 is calling...

"Nee eomma ada apa?"

"Chu kamu dimana?"

"Jalan pulang eomma... Ada apa?"

"Sebelum kembali... Tolong belikan eomma tepung beras ya chu.."

"Berapa banyak?"

"Satu saja sayang.."

"Oke nanti di beli.." Ucap jisoo sebelum telepon dimatikan oleh eomma dari sana, "kenapa?" Tanya rosé membuka kaca helmnya. "Ke minimarket bentar ada yang mau di cari..." Ucap jisoo sebelum melajukan motornya, rosé hanya mengangguk dan kembali memegang ujung sweater jisoo.

Keduanya sudah sampai diminimarket, jisoo dan rosé langsung masuk kedalam mencari apa yang diminta han so hee tadi. "Cari apa?" Tanya rosé yang berada di samping jisoo, "tepung..." Ucap jisoo singkat tanpa menatap rosé.

Keduanya berjalan menuju rak tepung dan bubuk puding, jisoo berjongkok untuk melihat tepung yang dimaksud han so hee. Karena bingung ia pun menelpon kembali eomma nya, rosé yang tadi berdiri kini ikut jongkok dengan jisoo.

"Eomma... Tepung nya yang mana?"

"Kemasannya warna merah.."

Rosé yang membantu jisoo pun mendapatkan tepung yang di maksud, "nah sudah..." Ucap jisoo yang berdiri begitu juga rosé yang ikut berdiri.

"Sudah? "

"Sudah eomma..."

"Yasudah kamu hati hati pulangnya chu.."

"Nee.." Telepon kembali dimatikan oleh han so hee dari sebrang, "chu?" Ucapan rosé membuat jisoo tertegun. "Ayo balik..." Jisoo berusaha agar tetap datar, rosé yang berada di belakang jisoo itu tersenyum karena ia akan menjahili jisoo.

"Hey chu...lo ga mau beliin gue minum apa?" Ucap rosé yang membuat jisoo terdiam, "jangan memanggil ku seperti itu.." Jisoo berbalik menatap rosé. "Kalau begitu..belikan aku minum.." Ucap rosé yang tersenyum miring sedangkan jisoo memutar bola mata malas, "ambil lah..." Ucap jisoo sambil menghela nafas pelan.

Rosé yang mendengar itu langsung pergi menuju kulkas minuman diikuti oleh jisoo yang berjalan di belakang nya, setelah dapat mereka langsung membayar belanjaannya. "Makasih chuuu..." Ucap rosé saat berada di parkiran, "jangan memanggil gue seperti itu rosé..." Ucap jisoo yang memasang helm nya karena mukanya merah.

"Wae? Padahal kan panggilannya lucu... Atau mau gue panggil chichu? Kan kalau chu dari eomma mu... " ucap rosé yang tetap menjahili jisoo, "berhentilah sebelum aku meninggalkan mu disini..." Ucap jisoo yang memakaikan rosé helm. "Cih padahal kan lucu jika dipanggil seperti itu..." Ucap rosé yang naik ke motor jisoo, "tidak..." Ucap jisoo sebelum melajukan motornya.

"Dasar es batu muka flek..." Gerutu rosé yang berada di belakang jisoo, sedangkan jisoo yang mendengar itu entah kenapa hanya terkekeh kecil.