Rosé mendengar suara kicauan burung membuat dia membuka matanya, dia melihat ada pohon besar di atasnya. Rosé terduduk sembari memegang kepalanya yang sedikit sakit,"ah.. Kamu bangun juga.." Suara yang gak asing bagi rosé.
Dia menoleh dan betapa terkejut nya ia mendapat seseorang yang sangat ia rindukan, "mommyyy" rosé memeluk erat ji won. Sedangkan ji won tersenyum membalas pelukan putri bungsu nya, "wahh adik kecil sudah bangun..." Seorang gadis nyamperin rosé dan ji won.
"Alice eonnie!!" Rosé beralih memeluk eonnie kesayangannya, "ahhh rindunya akuu" Alice yang membalas pelukan rosé. Lalu tak lama seo joon muncul, "Hai lil princess daddy..." Seo joon yang duduk di samping ji won.
"Kalian bertiga curang... Ninggalin chae sendiri... " ucapan rosé membuat ketiga terkekeh, "aigooo... Apa ini masih rosé yang tukang ngambek.. Pencemburu dan cengeng itu?" Ledek Alice membuat rosé menatapnya jengkel. "Yak!" Rosé yang manyun menatap Alice, "ally jangan terus mengganggu adik mu.." Ucap ji won menggeleng melihat kedua putri nya.
"Kau tetap menyebal kan ally.." Rosé yang merengut, "dan kau tetap tukang ngambek rosie.." Alice yang membalas perkataan rosé. "Mommy liat Alice.." Rosé yang mengadu pada ji won, "huhhh pengadu.." Ucap Alice mengacak rambut blonde rosé lalu berlari karena pasti rosé akan mengejar nya.
"ALICE!"
Benar saja, rosé mengejar alice dan berakhir mereka main kejar kejaran di lapangan yang luas tersebut.
¶¶¶
Keduanya terbaring di rumput mengatur nafas karena capek bermain lari larian, "tuh.. Jadi cape kan..." Ucap seo joon yang duduk di samping mereka begitu juga ji won. Rosé dan alice bangkit untuk duduk, "eum...ini kita sebenarnya ada dimana?" Tanya rosé yang melihat sekeliling nya.
"Alam bawah sadar mu sayang..." Ucap ji won membuat rosé bingung, "bawah sadar?" Tanya rosé menyirit. "Kamu lupa?" Ucap ji won yang membuat rosé sadar sesuatu, "jisoo?" Rosé yang teringat dengan keadaan jisoo sebelum dia pingsan.
"Tenang lah dia baik baik saja... Bahkan dia sedang menjaga mu.." Ucap alice yang merangkul adiknya, "dia benar benar menjaga mu dengan baik...Tak salah daddy memilih nya..." Ucap seo joon tersenyum. "Tunggu.. Menjaga ku?" Tanya rosé menatap bingung Alice, "kau sedang terbaring di rumah sakit chaeng..." Jawab Alice yang menaikkan kedua alisnya sambil menunjuk awan awan diatas.
Rosé mendongak menatap apa yang di tunjuk Alice, tak lama muncul sesosok jisoo lalu para sahabat nya. "Kau masih bisa kembali ke sana chae.." Ucap alice membuat rosé menatap nya bingung, "bagaimana?" Tanya rosé yang menyirit.
"Dengarkan baik baik..." Ucap ji won yang di turuti rosé, tak lama mereka mendengar suara seperti suara gemuruh. "Jika mommy lupa... Chae benci petir..." Rosé memeluk ji won karena suara tersebut seperti petir, ketiga orang yang ia sayang itu terkekeh kecil.
"Heh adik kecil itu bukan petir.." Ucap alice mengacak gemas rambut rosé, "jadi?" Rosé melonggarkan pelukan nya. "those are the voices of my grandchildren.." Ucap seo joon yang tersenyum, "tunggu.. Apa?" Rosé yang masih bingung. "your baby's voice, honey.." Ji won mengelus kepala rosé, "baby's?" Rosé yang terkejut. "Kau akan mempunyai twins chae.." Ucap Alice yang mencubit gemas pipi kanan rosé, "tapi jika kamu ikut dengan kami... Maka si twins tidak akan ada..." Ucapan seo joon membuat rosé terdiam.
"Aishhh tidak bisakan aku meminta ikut dengan kalian tetapi ikut juga dengan mereka?" Ucapan rosé membuat mereka tertawa, "jangan serakah..." Ucap Alice yang bersandar di bahu seo joon. "Keputusan ada di kamu sayang.." Ucap ji won yang tetap mengelus kepala rosé, sedangkan rosé terdiam sembari mengigit bibir bawahnya.
"Jika kamu memilih mereka... Kami selalu ada di samping mu sayang.." Ucapan ji won membuat rosé menatap nya, "kami selalu ada di hati mu.." Ji won menyentuh dada rosé. "Kau berhak bahagia adik kecil.." Ucap alice tersenyum, "aku eum... Aku memilih mereka... " ucapan rosé membuat ketiganya tersenyum.
"Baiklah...jaga diri mu sayang.." Ji won mengecup kening rosé, "aku akan selalu merindukan mu little park.." Alice mencubit pipi kiri rosé. "Bahagia lah..." Ucap seo joon mengelus kepala rosé, "aku menyayangi kalian... " rosé memeluk ketiganya.
Tak lama ia merasakan sangat sakit di bagian kepalanya, rosé merasa seperti sedang di naik rollercoaster.
Vote kagak? Kalau ga vote saya suruh dino saya gigit kalian 🗿🪓
KAMU SEDANG MEMBACA
just you (END)
RandomMaap banyak typo... Baru pertama soalnya... Sorry juga agak gak nyambung ⚠ini tidak ada terkaitnya dengan idol asli ⚠