just you (END)

PART 29

BUGH!

BUGH!

BUGH!

BRAK! 

Kedua pria tersebut terjatuh lemas karena sedari tadi terus terusan di tinju, "cih..." Jisoo yang berdecih menatap jaehyun dan chanyeol yang bergerak mundur. Jisoo berludah mengeluarkan cairannya darah karena dia juga tadi kena tinjuan jaehyun dan chanyeol, dia keluar dari sel penjara tersebut.

"Ck gue udah bilang jangan.. Liat muka lo makin lecet.." Ucap seulgi yang berdecak sebal, "salah mereka sendiri nembak rosé.." Jisoo yang mengangkat kedua bahu tak acuh. Kedua orang tersebut keluar dari kantor polisi, "balik lo jis ke rumah sakit?" Tanya seulgi naik ke motor nya.

"Engga gue tempat boxing biasa dulu... Lo kalau mau duluan ya duluan aja.." Ucap jisoo sebelum pergi meninggalkan seulgi, sedangkan seulgi menggeleng lalu pergi menuju rumah sakit.

¶¶¶

BUGH

BUGH

BUGH

BUGH

Jisoo meninju ninju samsak yang berada di depannya sekuat tenaga karena dia masih emosi, sesekali dia menendang samsak tersebut. Merasa cukup dua puluh menit bergelut dengan samsak, jisoo duduk di kursi yang di sediakan.

Dia mengatur nafas nya sembari meminum air mineral yang ia beli tadi, jisoo terdiam sejenak dengan pikiran nya lalu dia pergi dari club boxing itu setelah melepas sarung nya.

Jisoo melajukan motor nya ke tempat dimana dia rindu kan, jisoo berdiri didepan gerbang pemakaman. Sejenak ia menghela nafas pelan lalu berjalan masuk sembari memegang setangkai bunga mawar dan bunga makam yang ia beli lumayan banyak, "chu kembali oppa.." Jisoo yang berjongkok mengelus batu nisan.

"Seperti biasa chu bawa setangkai mawar juga buat oppa... Yang ini kan sudah layu... Jadi jisoo ganti ya..." Jisoo mengambil mawar yang sudah layu lalu mengganti nya dengan yang ia bawa tadi, jisoo menautkan jarinya sambil terpejam. Ia berdoa dengan khusyuk, "amin" jisoo yang selesai berdoa.

Jisoo juga menyebar bunga makam yang ia bawa tadi, hanya segenggam karena dia tak mengunjungi satu makam saja. "Chu balik dulu ya oppa lain kali chu kesini lagi.." Ucap jisoo sebelum mencium nisan oppa nya lalu berdiri dan pergi menuju tempat selanjutnya, jisoo berjongkok di depan tiga makam yang subur.

"Halo dad.. Mom.. And alice eonnie.. Jisoo datang..mungkin mom dan alice eonnie tidak mengenal jisoo.. Tapi daddy sudah pasti mengenal jisoo.." Ucap jisoo mengelus nisan seo joon, "mom dan alice eonnie... Jisoo ini istri nya rosé..jisoo kemari sendirian karena rosé... Dia masuk rumah sakit..." Lanjut jisoo menatap kedua nisan yang berada di samping nisan seo joon.

Sama seperti sebelumnya, jisoo berdoa di makam itu lalu menyebarkan bunga makam ke masing masing gundukan. Jisoo sejenak menatap nisan seo joon, "maaf ya dad... Jisoo ga jagain rosé dengan baik.." Lirih jisoo yang mengelus nisan seo joon.

"Mom...dad.. Alice eonnie... Jisoo balik dulu ya.. Mau ngejaga rosé di rumah sakit.." Ucap jisoo yang masih berjongkok, "nanti lain kali jisoo kesini bareng rosé.." Lanjut jisoo yang berdiri. "Jisoo balik dulu ya... Permisi.." Ucap jisoo sebelum pergi dari sana, jisoo melajukan motor nya menuju rumah sakit.

¶¶¶

Jisoo terbaring di sofa tetapi ia ga bisa tidur walaupun sudah tengah malam, jisoo terduduk menatap sekeliling yang sepi karena hanya ada dia dan rosé. Ia beranjak ketempat rosé, di tariknya kursi agar dia duduk di samping rosé.

Jisoo meraih tangan kanan rosé lalu mencium nya sejenak, "kamu tau? Tadi aku ngunjungin makamnya jin oppa sekalian juga ke makam mommy, daddy, dan alice eonnie.. " ucap jisoo yang terhenti sejenak.

"Kira kira... Mereka suka ga ya sama bunga yang aku bawa tadi?" Jisoo yang mengelus tangan rosé, hening seketika karena jisoo terdiam. Di ruangan itu hanya terdengar monitor detak jantung yang normal, jisoo menghela nafas berat lalu bersandar di kursi.

Dia memejamkan matanya sembari memijat pelipisnya, lalu kembali menatap rosé. Dia berdiri terdiam menatap lekat rosé, tangannya bergerak mengelus surai blonde milik rosé.

"Bangun dong sayang... Kita semalem baru aja ketemu setelah kamu hilang... Udah ninggalin aku lagi.." Ucap jisoo yang matanya sudah sayu, "kita kan udah janji ga ninggalin satu sama lain..." Jisoo yang meremas ujung hoodie nya.

Vote nya qq vote nya