"Kau, kenapa baik padaku?" Pagi ini aku mulai bicara pada Jongin. Aku ingin meluruskan maksud dan sikapnya padaku. Aku tidak mau terjatuh di lubang yang sama -bertepuk sebelah tangan-.
"Hm? Apanya?" Dia masih berjalan santai disampingku.
"Seriusan T_T" Sudah kuduga dia tidak akan benar-benar menjawabku. Bertanya blak-blakan di saat seperti ini tidak masalah, koridor masih sangat sepi.
"Karena kau gadisku. Milikku." Jawabnya sambil sedikit melihat kearahku.
"Hah?" Apa aku tidak salah dengar? Apa yang tadi dia bicarakan?
"Kau, milikku." Jawabnya lagi sambil mulai menatapku tajam.
"Aku tidak mengerti tapi ... tidak ada, yang boleh ada didekatmu selain aku. Karena hanya yang boleh menjagamu." Tegasnya.
"Seriusan Jongin." Nada bicaraku mulai melemah. Aura Jongin entah kenapa tiba-tiba berubah menjadi sangat mengintimidasi.
"Serius. Kau tidak mengerti?" Kami berdua berhenti berjalan.
"..." Kami berdua masih saling menatap. Aku menatapnya dengan penuh tanda tanya, sementara dia memicingkan matanya.
"Ini salahmu, tidak seharusnya kau bertanya secepat ini."
"Apa ... maksudmu?"
"Intinya, kau mi-lik-ku!" Ucapnya lagi sambil bergerak mendekatiku.
"Jongin? Get a grip! O_O" Aku mulai berusaha menjauh.
"Ya. Aku menyukaimu. Sejak kemarin aku melihatmu. Pada akhirnya kau ada dipikiranku terus. Kita pacaran. Ya." Dengan playful-nya dia berkata demikian. Ya Tuhan, jantungku berdegup sangat keras. Ada apa dengan Jongin? Auranya menjadi gelap dan menakutkan..
"J-jinjja??" Aku berusaha tenang, tapi tidak bisa.
"Ya. Aku menyukaimu. I'm addicted to you"
"Kau Jongin, kan?" Aku bertanya begini karena, dia terlihat seperti orang lain. Sungguh.
"Aku Kai, Kim Kai"
Ϟ
Dia lalu menyeretku! Ke dinding gudang sekolah! ><
Dia ... dia bukan Jongin. Dia siapa? Hah? Kim kai? Kim? Saudara kembar jongin? A-aku harus bagaimana?
Dia lalu menyandarkanku di dinding gudang dengan keras.
"Jongin, kau, kenapa?" Aku masih berusaha menyadarkannya.
Dia memegang pipiku, wajahku pasti sangat memerah sekarang. Tidak pernah sekalipun dalam hidupku aku menjadi sepanik ini. Ya! Yaa!! Sadarlah Jongin! Jebal.
"Kau tidak mendengarku? Aku Kim Kai." Dia mendekatkan wajahnya padaku! Aku harus bagaimana? Jantungku terus berdegup tiada henti.
"Kita, baru bertemu kemarin! Apa yang kau lakukan?"
"Jantungmu pasti sedang berdetak sangat cepat, kan?"
"..." Aku sangat ketakutan. Hiks bagaimana ini? Kututup mataku, berharap semua hanya mimpi.
Tolong aku.. Siapa saja..
Jongin, inikah kau yang sesungguhnya? Kau menyeramkan...
*smooch..*
...
Permukaan halus terasa baru saja mendarat dikeningku.
Dia.. Mencium keningku? ._. Aku lalu mendongak padanya.
"Dengan begini. Resmi, bagaimana? Terima saja aku -_- Aku akan menjadi anak yang baik." Katanya lagi, sambil mengelus pelan kepalaku.
"Terlalu cepat ." Jawabku refleks.
"Hah -_-"
"Kita baru bertemu kemarin! ><" Kuharap dia sudah kembali sadar. Kita bahkan belum benar-benar mengenal satu sama lain.
"Ya? Ohya. Benar juga. Ahahah~" Apa dia sudah kehilangan akal sehatnya?
"Beri aku waktu." Tunggu. Ya! Park In Myeon, apa yang kaukatakan? Pabo!
"Baiklah~ Ah tentu saja." Jongin merespon dengan tenang.
Apa yang sedang kulakukan? Hey aku bahkan tidak memikirkan tentang ini! Baiklah dengan begini mungkin aku akan selalu dihantui olehnya.
"Tapi, untuk sekarang X atao O?" Tanyanya lagi.
"Eh? Maksudmu?"
"Apa untuk sekarang, kau menolakku? Apa menurutmu aku buruk?"
"Tidak! Sungguh bukan begitu." Aku benar-benar pusing sekarang.
"Oke, itu berarti O, kan." Tanyanya dibarengi dengan senyuman lebar khas Kim Jongin.
"Eum.. N-ne?" Oke aku pasti sudah ikut gila -_-
Ϟ
Sepertinya kegilaan Jongin sudah menular padaku! TT Sudden confess. Aku benar-benar tidak bisa berhenti memikirkannya. Ini bukan php kan? Dia sudah menyatakan perasaannya.
Tapi, tunggu dulu. Itu Jongin? Kenapa auranya seketika berbeda? Aku jadi merinding.. Menakutkan sekali, sungguh.
Pada saat itu dia bilang, Kim Kai? Siapa itu Kai? Ekspresinya jauh berbeda dengan Jongin yang imut ._. Jongin bisa menjadi seperti itu? Apa begitu? Bagaimana bisa?
Hanya ada satu jawaban. Dia Twisted Personality! Kepribadian ganda. Benarkah itu sungguh ada?
Kim Kai.. Aku tidak tau siapa kau sebenarnya. Tapi yang jelas, kau bukan Jongin yang kukenal.
Ϟ
Glosarium
Get a Grip = sadarlah (arti terdekat)
Jinjja = sungguh, asli, beneran.
Addicted = ketergantungan (seperti narkoba) *Overdose wkwk*
Pabo = bodoh, tolol,
Sudden confess = pernyataan secara tiba-tiba—
Jangan lupa baca Moonlight juga yaa<3
Hai~ Akhirnya update juga wkwk
Oh ya, apa ini terlalu pendek? Kalau iya, next chapter bakal dibuat 2 kali lebih panjang hehe.
Please don't become a silent reader.
Comments are really needed.
Vote for support please?
Thanks XOXO~!
![](https://img.wattpad.com/cover/37443838-288-k327084.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Shadow On His Back
FanfictionDia datang dengan senyumnya, dan menarikku kedalam hari-hari yang konyol sekaligus penuh warna di sekolah. Akan tetapi, tak lama kemudian kusadar ada bayangan gelap dalam dirinya, sosok dirinya yang lain, Kim Kai.