✓ Aku mengandalkan penjahat untuk melanjutkan hidupku

Chapter 53

  Nan Zhi menatapnya dengan saksama untuk beberapa saat, melingkarkan lengannya di lehernya. Bibir merahnya mengerucut erat, dan butuh waktu lama sebelum dia berkata: "Kamu genit sekali!"

    Ekspresinya sangat serius, dan nadanya agak menjijikkan.

    Begitu Nan Zhiyi selesai berbicara, lengan Shen Ye di pinggangnya menjadi kaku sesaat. Dia tidak berharap dia mengatakan itu.

    Ini adalah pertama kalinya dia mendengar evaluasi ini, dan itu cukup baru.

    Ada sedikit retakan di wajah yang selalu tenang, tetapi segera kembali ke penampilan sebelumnya.

    Dia tertawa rendah, memeluk pinggang ramping Nan Zhiyi lagi, dan menariknya ke dalam pelukannya. Dekat dengannya, napas keduanya terjalin satu sama lain saat jarak semakin dekat, keintiman tidak memisahkan satu sama lain.

    “Aku bisa lebih genit, apakah kamu mau mencoba?” Napas panas Shen Ye mengalir ke wajahnya, seolah itu adalah mantra untuk menyihirnya.

    Setelah mendengar ini, Nan Zhiyi merasakan nafasnya dan perubahan di bawah tubuhnya, dan merasa seluruh tubuhnya terbakar.

    Saya seharusnya tidak mengatakan itu. Jika ini terus berlanjut, tidak ada yang bisa keluar malam ini.

    “Tidak, tidak.” Nan Zhiyi dengan cepat menggelengkan kepalanya, takut Shen Ye akan melakukan gerakan lain. Dia menambahkan, "Aku lapar."

    Kelopak mata terkulai, bibir merah sedikit mengerucut. Berkata genit pada Shen Ye.

    Shen Ye mengangkat alisnya sedikit, dan mengangkat ekor matanya. Hanya dengan melihatnya seperti ini, dia melepaskannya setelah beberapa saat, dan berkata, "Mmm, ayo pergi."

    Nan Zhiyi segera turun dari tubuhnya ketika dia mendengar kata-katanya. Berdiri di depannya, meluruskan rok kusut tadi.

    “Oke, ayo pergi.”

    Shen Ye duduk di sofa, memperhatikan Nan Zhiyi sedikit mengernyit. Dia tidak memperhatikan sekarang, tapi sekarang dia bisa dengan jelas melihat apa yang dia kenakan. Di hari yang begitu dingin, dia berencana untuk pergi keluar hanya dengan mengenakan ini?

    Melihat Shen Ye tidak menanggapi, Nan Zhiyi berkata lagi: "Shen Ye, saya sudah memperbaikinya."

    “Apakah kamu berencana untuk keluar seperti ini?” Shen Ye terlihat semakin tidak puas.

    Dia biasanya memakai pakaian yang longgar dan nyaman setiap hari, dan dia jarang memakai pakaian seperti ini. Gaun burgundy dengan suspender dengan sempurna menggambarkan sosoknya yang melengkung. Jas hitam kecil menekan keseksian dan menambah pesona dewasa di dalamnya.

    Belum lagi ketika dia mengubah rambut lurusnya menjadi rambut keriting, kerutan dan senyumnya sungguh memukau. Ketika dia keluar, orang lain harus menatapnya.

    Memikirkan mata Shen Ye yang luar biasa gelap, permusuhan di hatinya tidak bisa tidak tumbuh.

    Tenggorokan Shen Ye menegang, dan sekarang dia ingin menekannya di sini dan cukup menggertaknya.

    “Bukankah itu bagus?” Nan Zhiyi melihat pakaiannya dan merasa tidak ada yang salah. Dia jarang memakai gaya pakaian ini, dan agak ragu-ragu untuk sementara waktu.

    “Yah, itu tidak terlihat bagus.” Shen Ye menatapnya dengan tegas, dan berkata bermuka dua.

    Itu indah, tapi hanya dia yang bisa menontonnya sendirian.