"Aku mungkin lelaki yang tidak pernah tau cara mengungkapkan cinta paling romantis, tapi aku mohon jangan ragukan perasaan aku Eryn. Karena sekali nya aku jatuh, aku tidak pernah main-main. Aku akan selalu jatuh cinta sama kamu Eryn, kamu satu-satunya milikku, kamu Princess nya El."
ELVAN LASKA REYZANTARA
°°°
Alan perlu mengeluarkan isi dompet nya demi menyelamatkan Eryn dari bencana kelaparan, sehabis menangis. Kasar nya Alan di palak, lantaran Eryn merengek seperti bocah, maklum saja cewek itu moodian dan obat penenang nya hanya es krim dan boneka rubah.
"Masih lapar Ryn? Tenang rekening bang Alan siap dikuras habis," damprat Aska sengaja ingin membuat Alan merosot miskin.
Alan melotot tajam, menyikut lengan Aska pelan. Lewat tatapan Alan, si pelaku cuma nyengir meledak.
"Sekali-kali bahagiain jodoh orang Lan, itung-itung sedekah. Masih mending di palak Princess, dari pada jajanin janda gembel!" celoteh Aska memberikan wejangan.
Alan memutar matanya malas, "Koreksi, nggak ada yang berhak panggil Eryn dengan sebutan itu kecuali pemiliknya yang kasih izin." ucap Alan mengingat kan Aska.
Aska menggaruk leher nya, kelupaan. "Eh iya, forget. Maaf El,"
"Bisa lo ceritain ke kita, apa yang buat lo sedih?" giliran Revan yang bertanya perhatian.
Eryn belum mau berbicara lagi, dia sudah menghabiskan tiga makanan, jus dan cemilan manis sendirian.
"Lo cemburu Alvaro dekat sama cewek lain?" tanya Leon yang duduk di samping kanan Eryn.
Tangan Eryn berhenti mengaduk bubur ayam yang mengepul hangat, detik kemudian cewek itu mengangguk pelan.
Melihat gerakan kepala Eryn, lewat tatapan sendu dan raut wajah murung nya.
Leon bisa menyimpulkan, "Lo gak mau Alvaro pergi kalau dia punya cewek lain, lo takut di tinggal sendirian. Itu bukan cemburu, tapi ketakutan pada orang yang lo sayang, pada orang yang udah lo anggap sebagai kakak. Bukan cinta seperti perasaan lo kehilangan El," pungkas Leon tepat sasaran menebak isi hati Eryn.
"Eryn takut kalian bohong, suatu saat nanti kalian juga pasti akan pergi. El bohong sama Eryn, dia mau nikahi Eryn kalau Eryn udah sembuh. Kai juga bohong dia bilang mau terus sama Eryn, sampai sembuh sama-sama. Tapi kenapa sekarang Eryn di tinggal sendirian? El udah gak sayang lagi sama Eryn? El gak cinta lagi sama Eryn? Kai juga gak mau lagi punya adek?" cicit Eryn terdengar menyayat hati siapapun di dekatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALVARO ; In The Time Of Losing You
Teen FictionKisah ini masih berlanjut, tentang Eryn Lyncia Keyravelin dan Elvan Laska Reyzantara setelah insiden besar yang merubah garis takdir kisah mereka. Apakah garis takdir itu mempersatukan mereka kembali? atau kisah mereka berkahir meninggalkan dan mem...