Kini zean berada di ambulans dan dilarikan ke rumah sakit
Luka yang di alami zean sangat parah ia mengalami pendarahan di kepalanya
Para tenaga medis yang berada di ambulans berusaha untuk melakukan yang terbaik pada zean sebelum sampai di rumah sakit
************
Banker zean di dorong dengan tergesa-gesa oleh beberapa perawat
Saat berpapasan dengan cio dan Shani mereka menoleh ke arah zean namun ia tak bisa melihatnya karna tertutup oleh beberapa suster
"Itu kenapa ya sus?" Tanya Shani pada salah satu suster
"Korban kecelakaan Bu" ucap suster lalu bergegas meninggalkan Shani
Entah mengapa perasaan Shani jadi tidak enak
"Aku ko kepikiran zean ya" ucapnya pada cio
"Zean ga kenapa-kenapa sayang kamu jangan mikir yang aneh aneh" ucap cio
"Tapi yah perasaan aku juga ga enak" ucap Christy
"Coba telfon zean" ucap cio
Aran langsung mengangguk lalu menelfon zean namun hpnya tidak dapat di hubungi
Itu membuat Shani dan Christy semakin gelisah
"Tenang Shan zean ga bakal kenapa Napa ko dia kan lagi di jalan" ucap Cindy berusaha menenangkan Shani
Shani mengangguk sambil tersenyum lalu memeluk Cindy
Sedangkan Christy di peluk oleh Aldo
***********
"Keadaan pasien keritis apa tidak ada kerabatnya?" Ucap dokter
"Tidak ada dok dia Koban kecelakaan hpnya bahkan hancur" ucap salah satu suster
Dokter langsung mengambil tindakan yang terbaik untuk zean
Namun tiba tiba detak jantung zean melemah dokter langsung meminta alat pacu jantung pada salah satu dokter
Setelah tiga kali menggunakan alat pacu jantung itu akhirnya detak jantung zean kembali normal
Mereka manarik nafas lega
Setelah semua itu zean di nyatakan koma
Para perawat dan dokter terlihat cukup kecewa mereka kira kondisi zean akan segera stabil namun nyatanya zean justru malah koma
"Kita keluar" ucap dokter
Mereka meninggalkan ruangan zean
********
Operasi Chika kini telah selesai ia juga sudah mulai siuman
"Chika kamu udah sadar sayang" ucap Cindy
Chika menoleh ke arah lain mencari keberadaan zean
"Zean mana mah?" Tanya Chika pada Cindy
Mereka hanya diam karna zean bahkan sampai saat ini tidak ada kabar dan tidak bisa di hubungi
"Ko kalian diem?" Ucap Chika
"Zean mana?" Tanyanya lagi
Ia melihat ke arah Shani
"Tante zean mana Tan?" Tanya Chika
Hatinya mulai resah ia memiliki perasaan yang tak enak soal zean
Shani menggeleng
"Maksud Tante?" Chika semakin gelisah dan panik
"Zean ga bis Adi hubungi Chik, bahkan sampai sekarang dia belum sampai" ucap Shani
Air mata Chika menetes begitu saja
"Hei Chika sayang jangan nangis mama yakin zean baik baik aja mungkin macet di jalan" ucap Cindy berusaha menenangkan Chika sambil memeluknya
Tiba-tiba hp cio berbunyi ada nomer tidak di kenal menelfonnya ia segera mengangkatnya
'halo'
'....'
Deg
Jantung cio seperti tertikam belati
"Kenapa mas?" Ucap Shani
"Zean Shan" ucap cio
"Zean kenapa" ucap Shani dan Chika
"Zean kecelakaan" ucap cio
"Ga, gamungkin" ucap Shani mulai menangis
"Engga ga mungkin om zean ga mungkin kecelakaan" ucap Chika menangis histeris
Cindy langsung memeluk Chika
Chika menangis di pelukan cindy
"Ga mungkin zean kecelakaan mah" ucap Chika di sela isakannya
*********
Kini mereka semua berada di ruang rawat zean
Chika terus menatap zean dengan tatapan yang kosong dengan air mata yang masih terus mengalir
"Chika kita kembali ke ruangan kamu ya kamu harus banyak istirahat" ucap Cindy
"Iya Chik kamu balik ke ruangan kamu aja di sini biar Tante sama om yang jaga zean" ucap cio
"Sama kita juga" ucap Aldo menunjuk pada dirinya Aran dan Christy dengan muka polos dengan mata yang masih berkaca-kaca sambil mengangguk anggukkan kepalanya
"Iya sama kalian juga" ucap Shani lembut
Lalu Shani memeluk Christy mereka saling menyalurkan kesedihan mereka
Chika masih diam ia enggan menjawab semua perkataan itu ia terus menatap zean sambil menggenggam tangannya
"Bangun zean" ucap Chika lirih
Tiba-tiba dokter datang bersama satu perawat
"Maaf waktu jam besuk sudah habis tolong biarkan pasien istirahat" ucap dokter
"Baik dok" ucap mereka lalu mulai keluar dari ruangan zean kecuali Chika Shani dan Cindy
Shani dan Cindy masih membujuk Chika agar mau keluar dari ruangan zean karna zean memerlukan istirahat begitupun dengan dirinya
"Chika kita keluar dulu ya biarin zean istirahat kamu juga harus istirahat kamu belum pulih total" ucap Shani
"Iya Chik kamu masih perlu istirahat setelah operasi, kasian juga zean dia butuh istirahat" ucap Cindy
Chika menoleh pada Shani dan Cindy lalu mengangguk dan keluar dari ruangan zean
Aga freak tp GPP
See u
Hehehehe
