Hari ini Chika masih belum bisa sekolah karena keadaannya yang masih belum bisa jalan
Tadinya zean ingin berangkat ke sekolah namun Chika melarangnya dan merengek agar zean tidak sekolah dan menemaninya di rumah
"Be mau eskrim" ucap Chika
Zean bangkit dari duduknya ingin pergi ke dapur mengambil eskrim di kulkas namun Chika menahan tangan zean
"Apa?" Tanya zean
"Mau yang ini"ucap Chika menunjuk junior zean
"Gausah mancing deh nanti nangis" ucap zean
"Serius aku mau" ucap Chika
"Ga deh jangan sekarang kamu aja belum sembuh nanti kalo bunda tau bisa kena marah lagi aku" ucap zean
"Tapi aku mau" rengek Chika
"Ihh mau itu" ucap Chika menunjuk junior zean
Zean menarik nafasnya dalam-dalam lalu mendekati Chika
"Boleh?" Tanya Chika
"Iya" ucap zean
Chika langsung menindihi zean
"Awsh" Chika merasakan vaginanya yang masih perih
"Tu kan makannya gausah bandel deh" ucap zean
"Ga Gapapa aku lagi mau" ucap Chika
Chika mulai membuka pakaiannya dan pakaian zean ia langsung memasukkan Junior zean pada vaginanya
"Ahhkkkhhhh" desah Chika saat ia sudah berhasil memasukan Junior zean pada miliknya
Chika mulai menggerakkan pinggulnya perlahan namun itu membuat zean candu
Zean merem melek menikmatinya sesekali ia meremas payudar* Chika
"Ahhh shit ahhh" desah zean
"Ahh babe ahh emmh" desah Chika
Chika menggenjot zean dengan pelan namun dalam
Setelah 4 jam bermain akhirnya Chika ambruk di tubuh atas zean
"Cape" ucap Chika
"Makannya jangan nakal" ucap zean
"Tapi enak aku suka" ucap Chika
Zena terkekeh lalu mengusap lembut rambut chika
"Aku suka junior kamu" ucap Chika
"Kenapa?" Tanya zean
"Karna bisa muasin aku" ucap Chika malu lalu menyembunyikan wajahnya di dada bidang zean
Zean lagi lagi hanya bisa terkekeh
Ia menyelimuti tubuhnya dan tubuh Chika
Mereka mulai kembali terlelap karna kecapean
**********
04.00
Zean terbangun lebih dulu ia melihat Chika yang masih terlelap ia mencium kening Chika lalu pergi ke dapur untuk memasak makanan
"Masak apa ya?" Ucap zean
"Masak SOP aja deh" ucap zean lalu mulai memasak
Chika terbangun ia melihat ke sampingnya dan tak menemui zean di sebelahnya ia langsung panik karna Takut di tinggal zean dengan cepat Chika memakai pakaiannya lalu perlahan mulai berdiri
"Shh" desisnya
Ia berjalan perlahan mencari zean
"Babe" ucap Chika
Tak ada jawaban dari zean itu membuat Chika berkaca-kaca
"Hiks dimana sih" kesalnya
Ia mulai berjalan menuruni tangga dengan perlahan
"Babe" ucap Chika
"Issh kemana sih" kesal Chika air matanya mulai menetes namun ia segera menghapus air matanya dan kembali mencari zean
Saat berada di bawah Chika mencium wangi sop dari dapur lalu ia langsung bejalan perlahan ke dapur
Ia melihat zean sedang memasak di sana
Chika langsung memeluk zean dari belakang
"Hiks babe kenapa tinggalin aku" ucap Chika
Zean memegang tangan Chika lalu berbalik menatap Chika
"Hei aku ga ninggalin kamu ko aku cuma masak buat kita makan" ucap zean lalu memeluk Chika
"Aku bantu" ucap Chika
"Gausah baby kamu tunggu di meja makan aja" ucap zean
"Gamau" ucap Chika
Zean melepaskan pelukannya lalu menggendong Chika dan mendudukkan Chika di depannya
"Tunggu sini aja jangan banyak gerak" ucap zean
Chika mengangguk lalu memperhatikan zean yang memasak
"Kita kapan bisa masuk sekolah?" Tanya Chika
"Kalo kamu sembuh" ucap zean
Chika mengangguk
*********
Kini Chika dan zean sudah berada di meja makan
"Aku ambilin" ucap Chika mengambil alih piring zean dan mulai mengambilkan nasi dan lauknya
"Makasih" ucap zean lalu mencium bibir Chika singkat
Chika mengangguk mereka mulai memakan makanan itu
"Ayah bunda kapan pulangnya ko aku ga tau?" Tanya Chika
"Kemarin" ucap zean
"Nanti Aldo sama ashel mau kesini" ucap zean
"Ngapain?" Tanya Chika
"Jengukin kamu soalnya mereka taunya kamu sakit" ucap zean
"Ihhh nanti kalo mereka tanya tanya gimana aku malu jawabnya" ucap Chika
"Ya jawab aja apa ke" ucap zean
"Kamu si enak ngomong doang" ucap Chika kesal
Zean terkekeh
"Cup cup cup gaboleh marah marah" ucap zean mengusap rambut chika lembut
************
Segini dulu.
..
See u all
