1

140 13 1
                                    











Di dalam kamar yang luas nan berantakan, terdapat namja bergigi kelinci yang terbaring lemah dengan berbagai alat di tubuhnya.Tangannya terinfus oleh cairan berwarna merah,dadanya terdapat berbagai kabel, juga wajah tampannya yang sebagian tertutup oleh masker oksigen.


Mesin EKG yang terus berbunyi seakan menunjukkan berapa sepinya kamar itu hingga seseorang paruh baya berwajah dingin memasuki kamar itu.


Pria paruh baya berwajah dingin itu pun perlahan mendekat dan duduk di kursi samping ranjang namja bergigi kelinci itu.Pria paruh baya itu terlihat menghela nafasnya berat dan perlahan menggenggam lembut tangan lemah namja bergigi kelinci itu.


"Kookie, ini samchon... Kapan Kookie bangun eoh?Sudah 5 bulan Kookie tidur... Apa Kookie tidak ingin bangun?"Pria paruh baya itu berbicara pada namja bergigi kelinci yang terbaring lemah.


"Kookie tidak kangen dengan Samchon?Mingyu dan Eunwoo selalu datang saat pulang sekolah untuk memastikan Kookie bangun... Tapi kenapa Kookie tidak bangun?Kookie ingin samchon kesepian?"


"Samchon janji Kookie,,, jika Kookie sudah bangun...Paman pasti akan membantu keluarga Kookie untuk kembali... Kookie percaya Samchon bukan?...Ayo buka mata mu"Pria paruh baya terus saya mengatakan kata-kata agar namja yang tidak lain adalah Kim Jungkook, bungsu keluarga Kim terbangun.Hingga tanpa sadar air matanya mulai menetes.



"Andai saja orang itu tidak datang... Pasti kedua orang tuamu masih tetap bersama,dan tidak ada kesalahan pahaman besar seperti ini hingga kau yang menjadi korbannya..."


"Buka matamu Kookie,,,Samchon akan membawaku ke Amerika bersama Seulgi juga Seoyoon... Kita akan menjadi keluarga dan kau tidak akan kesepian."


"Tolong bangunlah, Kookie... Hiks"Pertahanan pria paruh baya yang tidak lain adalah Yoongi pun hancur, Yoongi tidak bisa menahan lagi air matanya ketika menatap wajah pucat sang ponakan yang telah menjadi korban selama koma.













Flashback






Hari ini adalah hari yang berbeda untuk keluarga Bangtan.Suasana di ruang keluarga begitu hening juga sangat tegang.

Hingga Kim Seokjin sebagai yang tertua pun memulai pembicaraan.

"Kim Taehyung!... Kim Yoona!...Jelaskan apa yang terjadi?...Apakah kalian gila huh?Bertengkar di hadapan anak-anak,biasanya kalian tidak pernah bertengkar sampai seperti tadi.Dan juga? Taehyung ah!Apa-apaan tadi... Kau mengatakan jika Jungkook bukan putramu?Kau gila?... Dan Yoona,kau tadi mengatakan Jungkook tidak lahir dari rahimmu?... Lalu bayi saat itu siapa?... Siapa?... Kalian gila ya!"Marah Seokjin menatap Taehyung dan Yoona yang saling memalingkan wajah.

"Dan juga... Seojin!...Yuna!... Jihoon!... Taehyun!... Apa-apaan kalian percaya dengan omongan kosong itu... Bahkan meneriaki dongsaeng kalian jika dia bukan dongsaeng kandung kalian, apa kalian gila huh!"Jisoo yang berada di samping Seokjin pun langsung mengusap lembut bahu suaminya berkali-kali agar tidak emosi.

Seokjin menatap Taehyung dan Yoona untuk meminta jawaban dan...

"Hyung!...Seseorang mengirimkan aku foto Yoona berpelukan dengan laki-laki lain... Dan itu saat Yoona masih muda!... Foto itu diambil 15 tahun yang lalu Hyung...Saat Yoona sedang hamil Jungkook.... Hyung,seseorang juga mengirimkan hasil tes DNA diriku dengan Jungkook dan hasilnya adalah 99% tidak cocok Hyung!... Yoona selingkuh dar-"

JUNGKOOKIE KIM [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang