22

1.8K 138 4
                                    

kesembilan nya sudah berada di penginapan yang sudah zee dan adel siapkan. lebih tepat nya mereka menginap di villa milik keluarga ganendra, tapi adik kaka itu tidak repot repot memberi tahukan mereka. disana terdapat 4 kamar dengan dua kasur dimasing masing kamar.

KAMI memilih untuk satu kamar berempat begitupun dengan ZOOLA yang memilih untuk menambahkan kasur dikamar mereka agar cukup.

Setelah deal dengan keputusan yang disepakati, semua memasuki kamar untuk kembali berisitirahat.

saat KAMI memasuki kamar. mereka bergantian membersihkan diri dan merapikan pakaian mereka ke lemari yang ada disana.

berbeda dengan lima orang absurd. mereka sudah kembali tertidur dikasur dengan kaki yang saling menindih tapi itu sama sekali tidak menganggu.

....

jam sudah menunjukan pukul setengah 5 sore dan ZOOLA masih belum ada yang berniat untuk bangun.

indah marsha dan ashel sudah memesan makanan dan sekarang sedang disiapkan oleh mereka. kathrin yang memang sedari tadi tidak tidur pun masih fokus pada nintendo ditangannya.

"kath tolong bangunin yang lain ya" mendengar suara indah tentu saja kathrin tidak akan menolak. gadis tinggi itu melangkahkan kaki menuju kamar.

kathrin menggelengkan kepala melihat posisi tidur yang sudah saling memeluk layaknya guling.

Kathrin berjalan berbalik ke arah dapur untuk membawa alat yang dibutuhkan nya. ashel marhsa dan indah bingung melihat kathrin yang membawa panci dan centong dari dapur.

PRANG!! PRANG!! PRANG!!

"MALINGG! MALINGG!"

teriakan kathrin itu tentu saja membangunkan mereka yang masih tertidur.

kelimanya berlarian keluar kamar dengan buru buru hingga saling menabrak karna nyawa yang masih belum terkumpul

"mana maling nya"

"anjir sakit jangan injek kaki gue"

"cepetan itu ntar kabur malingnya"

"jangan pada dorong dorong dong"

"mana malingnya?"

tanya mereka dihadapan tiga manusia cantik yang sedang menertawakan aksi konyol barusan.

bahkan kelimanya masih menutup setengah mata karna bangun tidur

"gaada maling, udah sana cuci muka dulu, abis tuh kita makan"

ZOOLA saling bertatapan dan melirik kearah kathrin yang masih tertawa dengan panci dan centong ditangannya.

kathrin segera menyadari tatapan teman temannya itu mulai was was dan memasuki serta mengunci pintu kamar yang jelas jelas bukan kamarnya.

"kathrini buka pintunya!!"

olla dan lulu menggedor pintu yang barusan kathrin tutup. oniel dan zeedel memilih untuk langsung cuci muka dan menghampiri para wanitanya (kecuali ondah belum official)

"olla lulu sana cuci muka. kath buka pintunya kita makan"

olla dan lulu mendengus kesal tapi tetap menuruti ucapan zee.

kathrin sedikit meningitip dulu untuk memastikan, serasa aman gadis itu langsung berlari kearah indah.

"lain kali jangan gitu lagi ya"

indah tersenyum dan mengelus kepala kathrin yang memeluknya dari belakang karna takut pada tiga orang yang menatapnya horor.

jika adel yang paling muda di ZOOLA maka ada kathrin anak kecil di KAMI.
.
.
.
.

SIMULTASTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang