6 tahun setelahnya, Karir Kaiser masih tetap berjalan, Begitu juga Perusahaanku.
2 anak krmbarku sudah 7 tahun, Mereka bersekolah di sekolah Favorit Daerah rumah kita, Walaupun aku dan Kaiser sudah menginjak usia 31 tahun tapi hubungan kita berdua layaknya remaja 17 tahun.
Anak-anakku menjadi anak yang genius, ibu bilang ini karna garis keturunan. Sore ini Aku menemani Kaiser dan anak-anak bermain bola di halaman depan
"Oper padaku, Papa!" Pinta Alex sambil berlari meminta Operan
"Selesaikan ini, Raja Kecilku~" Jawab Kaiser lalu ia mengoper bola pada Alex, Alex langsung menendangnya ke arah gawang dan Goal
"YEYYYY!!!!" Girang Alex
"Alex Gantian!!! Aku juga pengen Shooting!!!" Omel Alhertina dengan pipi menggelembung
"Heheh, Bweee, Coba aja ambil posisiku kalau bisa~ Cewe harusnya ga ikut main bola" ejek Alex
"Apaan sihhh?! COWO HARUSNYA NGALAH SAMA CEWE!!!" Bentak Alhertina
"Sssttt... Kok malah ribut sih??" Tegur Kaiser, Mereka berdua hanya nyengir menanggapi Kaiser.
"Papa udahan dulu yaa, kalian lanjut aja dulu" Ucap Kaiser sambil mengusap keringat di pipinya, Lalu anak-anak mengangguk dan Kaiser berjalan ke arahku
"Capek??" Tanyaku
"Ngga lahh!! Tuan Kaiser Michael yang terhormat ya kali capek karna main sepak bola! Heheh, Ga level!" Jawab Kaiser dengan sombongnya
"Halahh, Itu keringat kamu aja banyak" Ucapku
"Keringat tidak jadi penentu lelah tidaknya" -Kaiser
"Ga jelas" -(Name)
"Hehehehe, Karna yang jelas cuma cintaku padamu sayang" -Kaiser
"Apasih?! Sini duduk minum dulu" -(Name)
"Iyaa, Btw bentar lagi ada Tour lagi" Ucap Kaiser, ia mengambil air yang ku sediakan, Aku mengelap keringatnya menggunakan Handuk yang ku bawa
"Tournya kapan? Dimana?" Tanyaku
"Di Japan dong, Setelah sekian Tahun Munchen rehat~" Jawab Kaiser sambil meregangkan otot-ototnya.
"Iyaa, Rasanya lama banget Munchen ga turun ke lapangan" Jawabku, Kaiser berdiri lalu ia menatap langit
"5 tahun lamanya Munchen Istirahat... 6 Tahun Lamanya Munchen ga turun ke lapangan... Jadi kangen~~" Ucap Kaiser
"Yang lain masih di Jerman ya?" Tanyaku
"Iyaa, Ga kerasa udah hampir 1 tahun tanpa mereka di sini..." Jawab Kaiser
"Isagi, Kunigami, Sama yang lain?? Ikut juga??" Tanyaku, Kaiser berbalik ke arahku
"Iyaa, Katanya masih ga mau kalah sama aku" Jawab Kaiser
"Nanti pas Tour mau liat kan?" Tanya Kaiser
"Iyaa, Nanti aku ajak anak-anak Lihat ayahnya tanding" Jawabku
"Jangan lupa sorakin ya Ayank" -Kaiser
"Alay" -(Name)
"Jahat!" -Kaiser
"Emang jahat" -(Name)
Tak lama ku lihat ada rekan-rekan Kaiser yang datang, Lalu anak-anak berlari ke arah pagar dan membukakan pagar untuk mereka
"BAPAK NOAA!!!" Girang Alex, setelah gerbang di buka Alex langsung lompat ke pelukan Noa
"BAPAK!!!!" Girangnya, Noa hanya terkekeh lalu ia mendudukan Alex di lengannya
"Kangen banget yaa??" Tanya Noa
"Iyaa!!!" Jawab Alex
"OM NESS!!!!" Panggil Alher
"Eeyyy~~ Alher sayangkuu~~!!!" Ness Kegirangan sendiri
"OM NESS LAMA GA KESINI KENAPA???" Tanya Alhertina, Ness menggendong Alhertina
"Maaf ya Sayang~~ Om sibuk ngurus pekerjaan" Jawab Ness
"Kak Sagi!! Ayo Main bola??" Ajak Alex
"Ayok!!" Jawab Isagi, Noa menurunkan Alex lalu Alex mengambil bola, Isagi mengambil posisi lalu mereka bermain ber-2
"Alher mau ikut??" Tanya Ness
"Ngga ah, Alher udah capek" Jawab Alhertina
"Kalian ngapain?? Dateng-dateng kok nyulik anak orang" Ketus Kaiser
"Halah~~ Biasa lahh~~ Ayo turun ke lapangan??" -Ness
"Gue mah gas aja sih, Tergantung Lo pada" -Kaiser
"Justru kita khawatir sama Lo, Bertahun-tahun kaki Lo ga nginjek tanah Lapangan, Takutnya Lo malah lupa" -Isagi
"Gue ga selemah itu ya!" -Kaiser
"(Name)!! Lo mau liat apa kagak??" -Kurona
"Jelas mau lah!!" -(Name)
"Gue pesenin tiket 3 yaa!" -Kurona
"Emang Lo udah kaya?" -(Name)
"Dihhh--- Yaudah!! Lakik Lo gue ambil!!" -Kurona
"Ambil aja Kalau bisa" -(Name)
"Okee!!" -Kurona
Sehabis itu Kurona meluk-meluk Kaiser
"Mas Kai~~ Lama ga ketemu aku jadi kangen sama kamu~~ ayo main??" -Kurona
"...." -Kaiser
"Eumm!!! Jangan cuekin aku dong mas~~ Ayoo!! Ayo main!!" -Kurona
"Ngelonte Lo?" -Kaiser
"Aku rela jadi Lonte demi kamu mas" -Kurona
"Gue mah ga minat" -Kaiser
"Ayo mas~~ Masih sempit lohh~~" -Kurona
"Papa sama kak Runa Gay!" -Alhertina
"NGAHAHHAHAHAHHAHAHAHAHAHAHHAHAHAHAHAHAHAHAHHAHAHAHHAHAHAHAHHAHAHAHHAHAHHAHAHAHAHHAHAHAHHAHAHAHAHHAHAHAHAHHAHAHAAHHAHAHAHHAHAHAHAHHAHAHAHAHHAHAHAHAHAHHAHAHAHAHHAHAHAHAHHAHAHAHAHHAHAHAHAHAHHAHAHAHAHHA" -All Member Bangsat Mungceng
"HAHAHA ANJIRRR!!!" -Isagi
/Plakkk
Noa mukul palanya Kaiser sama Kurona
"AWWW----" -Kurona
"GUE GA IKUTAN KOK KENA SIH??" -Kaiser
"Masih kecil kok Lonte-Lontean" -Noa
"KECIL BIJIMU!! Udah 30++ di bilang kecil!!" -Kurona
"Ngelawan??" -Noa
"Ga Pak..." -Kurona
"Kan gue ga ikut-ikutan!!! Kok gue kena pukul juga sih?!" -Kaiser
"Soalnya Lo ngeselin." -Noa
"Kaca mana Kaca?" -Kaiser
"Sekali lagi Lo komen gue pastiin Lo ga bisa turun lapangan di Tour." -Noa
"...." -Kaiser
"HUAHAHAHAHHAHAHAHAHAHHA" -Gagamaru
"APA SIHH😭😭" -Kunigami
............