Kaiser Michael x Reader

Nongki Dulu Brow~

Esok Harinya aku langsung sehat seperti biasa, Seperti sebelumnya, Kaiser tercengang melihatku sudah bisa melakukan segala hal.

"Kaiser, Nongki yuk?" Ajakku

"Hm? Tumben? Biasanya ogah kalau nongkrong sama aku?" Jawabny

"Sesekali Ser" Jawabku

"Ayok dehh, Mau kemana emangnya??" Tanya Kaiser

"Ke Cafe yang Deket SMA Ichinan"

"Ohh... Ayok gas" Kaiser langsung berganti Pakaian. Menggunakan kaos Biru tua sama seperti Tattonya, Celana Panjang berwarna Hitam, Dan Jaket Hoodie berwarna Hitam dengan Corak Biru Tua

Dan ya... Tangkai mawar berduri yang melingkar di lengan kiri jaket juga Mawar Biru di pundak jaket, Ku rasa ini di motif sendiri olehnya.

Aku memakai Style yang hampir mirip dengannya, Memakai Celana Panjang berwarna hitam, lalu kaos berwarna Hitam dan Jaket Hoodie berwarna Biru Tua dengan Corak Hitam

Di lengan kanan Jaketku ada gambar rantai melingkar, lalu di pundak Jaket itu ada gambar sebuah Pisau Yang terikat pada rantai melingkar itu

Daripada hampir mirip ini malah seperti Couple...

Tapi tidak masalah sih. Lalu setelah itu aku memakai bedak tipis-tipis, dan juga lip tint di bibirku. Aku tidak suka make up terlalu tebal dan terlalu banyak.

Kaiser juga tidak suka dengan yang terlalu menor.

Aku dan Kaiser segera berangkat

"Yang semalem udah ga sakit?" Tanya Kaiser

"Udah ngga terlalu sakit, tapi awas aja Next Sex masih kasar" Ancamku.

"Memangnya kenapa? Main kasar enak~" Ucapnya dengan wajah licik khasnya itu.

"Gue potong Titid Lo!" Jawabku

"Duh duh~~ ngerinya~~"

.......

Saat sampai ternyata mereka semua sudah berkumpul, Aku menarik Kaiser ke arah meja tempat mereka berkumpul.

"Wahhh~~~ Kenma juga datang yaa?!" Ucapku, Kenma langsung memalingkan wajahnya, Ia terlihat malas

"Aku di Paksa Akane dan Kuroo..." Jawabnya lemas

"Lagipula Kenma, Jika kau terus bermain Game di dalam rumah itu membuatmu asing dengan dunia Luar" Ucap Kuroo

"Hahah, Kenma sedari dulu tidak bisa pisah dari Game" Jawabku lalu aku duduk

"Eh?? Siapa dia? Name??" Tanya Akane

"Dia?? Suamiku" jawabku

"E--ehh?! Sudah menikah?!" Kaget Osamu dan Atsumu

"Memangnya kenapa??" Tanya Kaiser

"Ti--tidak..."

"Ngomong-ngomong (Name), kau yang sekarang berbeda sekali dari yang dulu Yaa~~" Ucap Alisa

"Yaa... Begitulah..." Jawabku

"(Name)" panggil Kaiser

"Iyaa??" Jawabku

"Keberatan ga kalau besok rumah kita di jadiin tempat rapat??" Tanyanya sambil melihat Handphone

"Tentu tidak, Esok aku juga masih mengurus pekerjaan di kantor" Jawabku

"Ahh... Baiklah, Terimakasih." Ucapnya, aku mengangguk dengan senyuman.

"Kau mau pesan apa (Name)??" Tanya Michimiya

Aku mengambil menu dan melihat-lihat, Ada beberapa yang membuatku tertarik~ tapi saat ini aku hanya memesan Susu dan kentang goreng.

Kaiser sendiri ia memesan es kopi Cappucino. Karna itu memang sudah jadi Favoritnya.

.......

Kita mengobrol 2 jam lamanya, di iringi Kaiser dan teman-temanku yang lain menjadi semakin Akrab

"Yang udah nikah anaknya kapan nihh???" Goda Kuroo

Aku langsung merona dan menegur Kuroo

"A--Ahh!! Kuroo!!! Kau-- JANGAN MEMANCING EMOSIKU SIALAN!!!!" Ucapku lalu aku memukul kepalanya

"ITTAI---- Kau masih sama seperti dulu... (Name)...." Rengek Kuroo

"Salah sendiri, Sudah (Name) itu galak masih saja di pancing" Ucap Kenma

"KU PIKIR 4 TAHUN TAK BERTEMU JADI-- JADI IA BERUBAH!!" Oceh Kuroo

"MASIH LO ULANG?! GUE PISAHIN PALA LO DARI LEHER LO!!!" Ancamku

"Jangan di pisah~~ Kasihan...." Rengeknya

"(Name) Ku pikir kau sudah berbeda... Tetapi aku salah..." Uncal Alisa

"Alisa Urusai!!" Omelku.

"Heh~~ Ternyata kau bisa seimut ini saat marah?? Kenapa aku tak pernah tau??" Ujar Kaiser

Aku langsung memegang kepalanya dan melihatnya dengan tatapan ngeri

"Berisik setan Jerman, gue cincang baru tau rasa Lo?" Seketika itu Kaiser Tersenyum terpaksa

"M--Maaf..." Lirihnya, Kau langsung kembali duduk

"Padahal cuma tanya... Kenapa ribut banget...?" Resah Kuroo

"Yaa... Aku belum mau hamil dulu sih..." Jawabku

"Tapi 2× kita lakuin ga pake pengaman... Kan bisa hamil" Ucap Kaiser dengan polos dan entengnya

"---- Lo pikir cuma pake pengaman bisa cegah kehamilan? Ngga Iser, jadi aku cegah pakai Pill pencegah kehamilan" ucapku

"HEHH?! Nanti ga bisa hamil gimana?! Nanti kamu keracunan gimana?! Nanti rahim kamu mati gimana?! Ga bisa hamil aku gimana?! Aku pengen punya anak di masa depan! Nanti kamu keracunan gimana?!" Ocehnya

"Apasih?! Alay, ga akan lahh, Itu Pill aman kokkk" jawabku

"Jangan sampe kamu keracunan... Byy..."

"ALAY BEGO!!"

..............