Setelah kejadian itu Jimin mendapatkan kabar dari yoongi kalau ia sudah menemukan dimana lokasi eomma dan adiknya itu dengan muka senang Jimin berlari ke arah taehyung yang sedang meminum kopi di ruang kerjanya
Brak
Pintu di buka kasar oleh Jimin dengan riang ia berlari kecil dengan sesekali meloncat kini Jimin melompat ke pangkuan taehyung tidak henti' ya Jimin bertingkah " hei bisa pelan'?" Jimin hanya tersenyum
"Dady ayok kita pergi , aku tidak sabar ketemu Chanyeol dan eomma nanti" taehyung sangat bahagia melihat Jimin sebahagia ini padahal hanya hal sepele untuknya" baiklah siap' lah aku menunggu mu di bawah sayang" Jimin menganguk lalu pergi meninggalkan ruangan taehyung
Jimin sekarang sudah berada di mobil milik taehyung mereka bergegas ke lokasi di mana eomma dan Chanyeol berada , setibanya disana Jimin ingin keluar namun di tahan taehyung
"Ada apa Dady?" Taehyung dengan mata elangnya yang tajam menatap Jimin membuat Jimin gemetar saat itu juga apa salah dia ?" Tutup pintunya!" Tegas taehyung,Jimin dengan segera menutup pintunya kembali
"Apa kau tau aku belum menghentak mobilnya bagaimana jika kau jatuh dan ada mobil?! Atau kau tertabrak hah?!" Tegas taehyung pada Jimin
Dengan cepat taehyung merangkul Jimin untuk duduk di pangkuan nya"Maaf kan aku hanya saja aku tidak mau kau terluka " Jimin paham dia hanya mengangguk dia tau taehyung sangat peduli dan khawarij padanya makanya taehyung semarak tadi
Mobil taehyung ia tepukan ke pinggir dan terlihat ada orang yang mereka cari, taehyung membuka pintu mobilnya dengan Jimin di gendongan nya berusaha mengelus Jimin dari mobil tanpa terpentok
Jimin turun dari gendongan taehyung dan berlari ke arah Chanyeol yang dan eommanya yang sekarang sudah terlihat seperti gembel, taehyung hanya menatap interaksi Jimin di samping mobil mewahnya
"Eomma hiks Chanyeol kalian tak apa hiks" ucap Jimin Chanyeol segera memeluk Hyung nya itu dia sangat' bersyukur atas kehadiran Hyung ya semoga saja akan mengubah hidupnya kembali
"Tidak Hyung hiks dimana kokie Hyung? Hiks" Jimin melepaskan pelukannya"dia aman bersama ku , kalian berdua ikutlah dengan ku kalian tidak pantas disini ayok eomma berdiri" ucap Jimin mengulurkan tangannya
"Jim lebih baik kau pergi aku malu terhadap mu aku malu Jim pergilah aku sudah jahat padamu!! Jangan tolong aku jangan aku tidak pantas mendapatkan pertolongan darimu!! Aku kejam aku jahat aku iblis terhadap mu Jim! Pergilah hidup bahagia disana bawa saja Chanyeol tidak usah menolong ku!!" Teriak eomma park prustrasi
Namun bukanya Jimin pergi ia berjongkok di hadapan sang eomma lalu memeluk nya tidak ada tangis di Keduanya "tidak eomma adalah eomma Jimin bagaimana pun itu dan Jimin akan selalu ada untuk eomma kapanpun ikutlah bersamaku ,eomma tidak jahat eomma bukan iblis jika eomma ingin keluar dari dunia iblis maka perbaiki diri eomma " eomma park tersentuh mendengar ucapan Jimin
Ia sangat menyesal menyia'kan Jimin mungkin ini karma untuknya karena telah mengusik orang baik seperti Jimin "maafkan aku Jimin maaf sekali tapi aku tidak layak berada di kehidupan kalian " ucap eomma park menunduk
"Jimin mohon eomma Jimin mohon pada eomma ikut dengan Jimin" eomma park tidak bisa berkata'lagi ia pun mengangguk Jimin sangat senang mendapatkan jawaban ini
"Jimin mana suamimu? Aku ingin. Lihat kau bilang dia Kim taehyung tapi dimana dia?" Tanya eomma park mencari kesekeliling "ada mari kita ke mobilnya kita pergi dari sini"
Jimin menghampiri taehyung yang berada di dalam mobil "eomma masuk lah Chanyeol" mereka masuk ke dalam mobil milik taehyung
Hidung mereka seketika ditusuk oleh farfum mahal yang mungkin lebih mahal dari yang eomma park dulu gunakan, eomma park dan Chanyeol menatap lelaki yang duduk di kursi pemudi "senang bertemu dengan mu" ucap taehyung singkat
"T-tuan k-kim taehyung jadi aku benar suami anakku? Jimin eomma tidak menyangka ini jadi kau tidak berbohong?" Ucap eomma park tidak percaya Jimin hanya mengangguk dengan senyum manis nya
"Wah Hyung kau hebat aku tidak menyangka aku berjanji akan menjadi orang baik seperti mu untuk mendapatkan lelaki baik juga" Jimin hanya mengangguk lalu ia menatap sang suami dengan senyum nya tentu di balas oleh taehyung
"Kalian sudah makan belum?"
"Belum Jim " keluh eomma park"tak apa kita akan makan nanti di rumah Dady" eomma park dan Chanyeol hanya tersenyum"tidak , jangan di rumah kita baby" cuek taehyung membuat eomma park dan Chanyeol memudarkan senyum nya
"A-apa maksudnya Dady ? Apa eomma dan Chanyeol tidak boelh di bawa pulang" raut wajah Jimin seketika memelas taehyung hanya mengeleng saja "dia akan tinggal bersama Jungkook atau beli apartemen baru ?" Senyum Jimin mengembang kembali
"Dady serius? Eomma dan Chanyeol hyung mau tinggal dimana?"
"Bersama Jungkook saja kasihan suamimu yang harus menaburkan banyak uang hanya untuk iblis " jawab eomma park " eomma bukan iblis! " Tegas Jimin pada eomma
"Turuti kemauan Jimin ku tidak susah" ucap taehyung membuat eomma park hanya mengangguk saja "baiklah eomma akan tinggal bersama Jungkook Hyung " ucap Jimin
"Sayang kau tidak ingin belanja akhir' ini tidak belanja bukan?" Tanya taehyung"tidak Dady bajuku sangat banyak di lemari bagaimana jika tidak muat?"
"Beli lemari baru"
"Tidak mau "
Hari sudah malam taehyung Dan Jimin sedang makan malam bersama di tengah keheningan Jimin membuka suara "Dady" taehyung yang sedang fokus makan pun menoleh
"Hmm" hanya deheman yang Jimin dapatkan , Jimin menaruh piringnya di sebelah piring taehyung lalu ia duduk di pangkuan taehyung, taehyung hanya diam melihat kelakuan sang istri nya yang manja ini
"Ada apa? Kenapa pindah?" Jimin mengeleng lalu ia melahap makanan itu "Dady~"
Cup
Jimin mengecup bibir tipis taehyung tidak biasanya Jimin manja melebihi Seperti ini bahkan ia berani mengecup bibir taehyung
"Kenapa hm? Ada masalah?""Apa boleh aku meminta sesuatu lagi dad?" Taehyung menganguk"semua untukmu sayang"
"Aku ingin mengadakan makan malam bersama Dady""Tidak untuk sekarang sayang besok ya sekarang kan sudah malam jika di siapkan dari Sekarang tidak sempat" Jimin menganguk dengan senyum yang manis "makasih Dady sayang Dady" taehyung gemas melihat Jimin yang semakin ini dengan pipinya yang menambah gembal
KAMU SEDANG MEMBACA
Pertemuan tuan kim dan namja manis
Teen Fictionseorang anak dari orang terkaya di Korea yang sangat di sukai banyak namja maupun yeoja di Korea karena ketampanan dan kekayaan yang melimpah dan tidak memiliki kurang sama sekali namun harapan yeoja dan namja itu pupus saat mereka mengaca mereka ta...