Ocean Of Love

22

"Son Seung Wan?"-Yoongi-

"Yoongiyaaa hikksss" kata Seung Wan berlalri sambil menangis lalu memeluk Yoongi.

"Wae??"-Yoongi-

"Bagaimana ini? hanya kau yang bisa ku mintai bantuan"-Seung Wan-

"Bantuan apa?"-Yoongi-

"Aku hamil dan kekasihku tidak mau bertanggung jawab. Aku harus bagaimana? hikss"-Seung Wan-

"Kajja kita hampiri lelaki itu"-Yoongi-

"Dia sudah pergi entah kemana"-Seung Wan-

"Aku harus bagaimana? tiga bulan aku tidak berani pulang kerumah, karena kekasihku tidak mau bertanggung jawab. Tolong bantu aku, aku mohon hiksss"-Seung Wan-

"Aku harus bantu apa?"-Yoongi-

"Bantu aku, beritahu kepada orang tuaku kalau kau adalah ayah dari anak ini hikkss"-Seung Wan-

"Aniiii, aku tidak mau"-Yoongi-

"Aku mohon Yoongiyaa hiksss" kata Seung Wan bersujud kepada Yoongi.

"Seung Wana geumanhe" kata Yoongi menuntun Seung Wan untuk berdiri.

"Jebal aku mohon hikkss. Jika kau mempunyai kekasih aku akan minra izin kepadanya. Agar kau berpura-pura menjadi ayah bayi ini aku mohon Yoongiyaa" kata Seung Wan dengan wajah memohon.

"Geuree, tapi pulanglah"-Yoongi-

"Aku tidak berani pulang sendiri hikksss"-Seung Wan-

"Kajjaaa aku antar pulang"-Yoongi-

Sementara itu Yeoul yang sedang mencuci gelas tiba-tiba gelasnya terjatuh.

"Mwooyaaa? haiiss" kata Yeouk sambil membereskan pecahan gelas itu.

"Apa dia sudah sampai rumah? kenapa belum mengabari?" kata Yeoul mengambil ponselnya, dan benar saja Yoongi belum mengirim pesan jika dia sudah sampai. Yeoulpun menelfon Yoongi, namun tidak diangkat sama sekali.

"Ada apa dengannya?"-Yeoul-

"Jagii? kau sudah sampai?"-💜💜-

"Jagiii"-💜💜-

Sementara itu Yoongi mengantar Seung Wan untuk pulang kerumahnya. Perutnya nampak membesar.

Seung wan dengan bimbang mengetuk pintu rumahnya.

Ibunya segera membukakan pintu untuknya.

"Uri tall" kata ibunya memeluk Seung Wan.

"Eomma bogoshipo"-Seung Wan-

"Nak kenapa kau tidak pulang?"-Nyonya Son-

"Eomma, eomma akan segera mempunyai cucu. Dan ini kekasih Seung Wan" kata Seung Wan memperkenalkan Yoongi.

"Anyeong haseyo eommonim, mianhe karena terlambat memberitahu"-Yoongi-

"Gwenchana nak, masuklah yang penting kau mau bertanggung jawab"-Nyonya Son-

########

Setelah itu Yoongi pulang kerumahnya. Dia merebahkan badannya dikasurnya.

"Kenapa aku melakukannya? paboo haiss" sesal Yoongi.
Dia mengambil ponselnha didalam kantong celananya. Banyak misscall dan pesan dari Yeoul.

"Jagii Mianhe, bagaiman jika kau tahu ini semua? apa kau masih mau bertahan denganku?" gumam Yoongi sambil melakukan panggilan video call.

"dari mana? kenapa telfon dan pesanku tidak dibalas-balas? hemm?"-Yeoul-