𝘏𝘢𝘱𝘱𝘺 𝘳𝘦𝘢𝘥𝘪𝘯𝘨~(◕ᴗ◕✿)
•
•
•
•
•
Setelah Aley menghabiskan ice cream nya, dia segera menjalankan mobilnya untuk pulang ke apartemennya. Sesampainya di apartemen, Aley menaruh semua belanjaannya di meja dapur lalu menyusun barang belanjaannya ke kulkas dan lemari dapur.Selesai menyusun barang belanjaannya, Aley memusatkan seluruh atensinya kepada seblak yang ia beli tadi di taman. Dia memindahkan seblak itu ke dalam mangkok dan mengambil sendok, dia mencicipi sedikit kuah nya lalu mata nya berbinar.
"Enak banget" ucap Aley dan memakan seblak itu dengan lahap.
Rasa kencur yang kuat disertai bumbu dan rempah-rempah lainnya menimbulkan rasa gurih yang sangat nagih di lidahnya membuat Aley ingin memakan seblak terus menerus.
Tak lama kemudian mangkok tadi yang penuh dengan seblak kini telah kosong, Aley mengambil kaleng soda dan meminumnya.
"Fiks, ni makanan masuk ke daftar list makanan fav gue" batin Aley mengangguk-anggukkan kepalanya.
Ia pun mencuci mangkok yang tadi ia pakai dan untuk corn dog nya, sepertinya akan Aley makan nanti karena perutnya terasa sangat penuh.
Setelah mencuci mangkok Aley mengambil laptopnya dan membawanya ke ruang tamu, dia duduk di sofa dan meletakkan laptopnya di meja dan menyalakannya.
Lalu Aley mulai berkutat dengan laptopnya, dia memandang serius layar dihadapannya yang memunculkan situs yang berisi informasi tentang bunga-bunga yang memiliki aroma wangi untuk ia jadikan parfum (masih ingat kan kalo Aley bakal cari ulang bahan-bahan untuk parfum? -Part 1-).
Tema parfum kali ini adalah feminin yang pastinya untuk kaum perempuan. Tak terasa 2 jam lamanya Aley menelusuri internet untuk mencari bahan-bahan untuk parfum yang akan ia gunakan.
Aley meregangkan tubuhnya yang terasa kaku dan pegal lalu menutup laptopnya dan menaruhnya di meja belajar kamarnya setelahnya dia tiduran di kasur miliknya menatap langit-langit kamar.
'Semoga semua yang udah gue kumpulin bisa dijadikan parfum kali ini..' batin Aley sebelum pandangannya menjadi gelap, dia tertidur.
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Aley terbangun dari tidur siangnya dan sekarang menunjukkan pukul 4 sore. Dia mengucek matanya dan duduk bersandar di kasurnya."Gue ketiduran" gumam Aley lalu turun dari kasurnya dan keluar dari kamarnya menuju kamar mandi untuk mencuci wajahnya.
Setelah mencuci wajahnya Aley merasa lapar akhirnya dia memutuskan untuk memasak.
Sore ini dia milih untuk masak yang simple yaitu kari ayam.
Aley mengambil bahan-bahan yang ia butuhkan dan mulai memasak setelah kari ayam nya jadi, dia segera memakannya oh jangan lupa dengan corn dog yang Aley beli tadi pagi yang sudah dipanaskan kembali.
Selesai makan Aley mencuci alat makan yang sudah ia gunakan dan sekarang dia sedang bingung ingin melakukan apa. Aley pun memainkan ponselnya daripada bingung.
Setengah jam kemudian Aley merasa bosan, dia meletakkan ponselnya dan menatap sekeliling apartemennya.
"Bosen..." gumamnya.
Lalu sebuah ide muncul di otak Aley.
"Apa jalan-jalan ke pantai aja ya? Mumpung sore pasti angin nya kenceng" monolog Aley lalu dia pergi ke kamarnya dan mengganti bajunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALEY AFANTA
Teen Fiction𝗔𝗟𝗘𝗬 𝗔𝗙𝗔𝗡𝗧𝗔 seorang remaja SMA yang hidup sendirian di apartemen dan bekerja sebagai sekretaris di perusahaan 𝗔𝗟𝗔𝗩𝗘𝗥'𝗦 𝗖𝗢𝗥𝗣. Ia tidak mempunyai orang tua ataupun kerabat, orang tuanya sudah berpulang sejak dirinya berumur 14 tah...