[Follow sebelum baca!]
Siapa sangka, orang yang selama ini canggung bahkan terbilang hampir tidak pernah bertegur-sapa. Ternyata adalah pasangan yang sudah memiliki hubungan serius dan sejauh itu, tanpa ada yang mengetahuinya.
Mereka berdua pandai b...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pagi hari ini lelaki yang memiliki wajah tampan nan manis terlihat sudah rapih dengan setelan kemeja putih, celana bahan berwarna hitam tak lupa dasi yang mengatung di lehernya.
Merapihkan dasi yang ia kenakan, Ray menatap pantulan dirinya di depan cermin. Tak punya banyak waktu, Ray lantas bergegas mengambil jas hitam serta tas nya.
Lelaki itu baru keluar kamar sudah tercium aroma masakan yang sudah pasti berasal dari arah dapur.
Menuruni anak tangga guna menghampiri wanitanya yang sedang sibuk berkutat dengan alat alat dapur.
"Morning bub.."
Fara yang merasakan kehadiran seseorang serta mendengar ucapan selamat pagi tersebut, sempatkan menoleh kebelakang lalu kembali fokus dengan aktivitas nya kembali.
Terdapat Ray yang menaruh tas serta melampirkan jas nya di sandaran kursi.
"Morning"
Persekian detik berikutnya, Fara merasakan sebuah tangan kekar melingkari perutnya. Dilihat Ray bersandarkan dagunya di bahu miliknya.
"Kali ini sarapan apa?" Suara Ray terkesan lembut terdengar di telinga kiri milik Fara.
"Hari ini sarapan nasi goreng sama telur dadar aja ya, Ray"
"Masak sayur dan lainnya besok aja, karna bahan stok makanan udah banyak yang abis" Ray menganggukan kepalanya.
"Iya, nanti kita siang kita belanja"
"Ray.." ucap Fara memperingati, lantaran Ray mengendus serta mendusel di leher jenjang miliknya.
Dan sang pelaku hanya berdeham.
"Lo wangi, bub- udah mandi ya" Fara tak menanggapi perkataan sang suami.
"Nanti siang lo pulang?" Tanya fara dijawab gelengan.
"Nanti gw jemput lo, kita makan siang di luar sekalian belanja" Fara menganggukan kepalanya.
Karna Jadwal Fara hanya sampai siang hari serta Ray yang sepertinya juga sedikit renggang untuk waktu siang , tak ada salahnya kan keluar sebentar untuk makan siang dan berbelanja kebutuhan dapur? Paling tidak 2 jam mereka keluar.
Ray, sudah 2 hari ini tidak menghadiri kelas karna lagi sibuk sibuknya ia di kantor yang nanti nya akan ia pegang kata sang Ayah, mungkin besok(?) Dirinya akan kembali menghadiri kelas.
