Bima Sakti Galaksi. Hening menguraikan huruf-huruf dalam nama itu berhati-hati. Padahal bila dibalikkan susunannya, menjadi Galaksi Bima Sakti, merupakan sebuah nama yang disukai Hening, berkaitan dengan sistem bintang yang memiliki ukuran sangat besar, tersusun atas bintang-bintang yang jumlahnya tak terhitung banyaknya. Dalam bahasa Inggris dinamakan Milky Way, karena menyerupai jalur susu yang ada di langit. Astronomi Indonesia sendiri menyebutnya Bima Sakti karena sosok galaksi ini mirip sekali tokoh Bima pada perwayangan Jawa Kuno.
Hening selalu memimpikan Milky Way yang dibayangkannya sebagai sungai berbintang-bintang, dan sebuah kapal yang bertiang utama debu-debu meteor membawanya menyusuri gugusan galaksi gemintang, lantas dari delapan arah mata angin ia akan memetik satu demi satu bintang dengan jemarinya, meskipun ia tahu, ukuran bintang terlalu megah untuk dipetik manusia. Bukan bintang kecil, karena matahari, bintang yang terdekat dengan bumi, diperkirakan punya diameter sekitar 130 juta kilometer. Kemudian, di luar sana ada pula bintang-bintang yang ukurannya ribuan kali lipat dari matahari. Hening tahu jelas, matahari sebetulnya sebutir bintang, namun ia keburu menyukai bintang sebagai entitas kecil yang memesona. Apa boleh buat jika pikirannya berkutat pada romantisme yang tak nyata.
Milky Way dan Bima Sakti sama-sama dicintainya. Namun, nama yang tak mengenakkan itu, Bima Sakti Galaksi, tak bisa diabaikannya sebagai nama yang kebetulan saja akrab dengan sang kakak. Ada yang tak wajar antara hubungan kakaknya dengan Pak Bima yang merupakan kepala yang menjabat sementara di Kapolres Danu Anyar.
Kakaknya menyebut aviary kepada Pak Bima Sakti. Kemudian juga menyebut paket yang belum sampai dan orang baru di taman kupu-kupu. Maksudnya tentu Topan Antara Dika, pengelola aviary kupu-kupu yang ditunjuk kakaknya dengan maksud khusus. Kebetulan pria yang satu ini, Topan, juga bertingkah tak kalah aneh, bahkan dibandingkan Sunya dan Pak Bima Sakti, pria ini malah lebih tak wajar perilakunya.
Diam-diam pria nyaris pelontos yang potongan rambutnya krukat sangat pendek menghampirinya sesudah makan malam. Mulanya berpura-pura ikut mengusap Nawangwulan yang semakin gemuk dan sehat. Tak dinyana ia menodong tiba-tiba, Mbak Hening tadi sore datang ke taman kupu-kupu, ya? Jalan-jalan ya, Mbak?
Tentu Hening cuma tersenyum, karena tak suka ditanyai macam-macam dan tak sudi urusan pribadinya dicampuri orang asing. Akhirnya ia menyodorkan Nawangwulan untuk diurus si lelaki, semata demi mengalihkan perhatian Topan, juga karena Nawangwulan sangat menyukai lelaki itu. Hidungnya berkedut riang bila membaui lengan si lelaki. Kaus polonya luntur sedikit, tetapi rapi dan wangi, itu pun karena Bibik Lik yang membantu mencuci atas suruhan Sunya dan diam-diam Hening memberi upah tambahan agar Bibik Lik rajin membantu si pria membersihkan paviliun di kaki bukit.
Bibik Lik sendiri agak curiga terhadap si laki-laki baru di kota mereka, sekalipun bibirnya kerap memuji-muji dan bertutur manis. Hening hafal mati siapa Bibik Lik dan kebiasaan-kebiasaannya, juga gerak-geriknya. Dari cara asisten setia mereka melirik saja, Hening tahu Bibik Lik menaruh sangsi dan ragu akan keberadaan Topan sebagai tamu tetap dua kali dalam sehari di meja makan rumah Gasik.
Percakapan makan malam itu terekam dengan sangat baik di benak Hening yang bisa menghafal apa pun melalui sekilas lirikan saja.
"Bung Topan, paketnya yang empat kardus sudah dijemput orang ekspedisi F, kan?" Sunya biasanya suka suasana hening saat makan malam, namun semenjak Topan rutin bertamu, kebiasaannya sedikit berubah dengan bertanya-tanya diselingi suapan makanan atau tegukan teh dingin.
"Oh, sudah, sudah, Bu Sunya. Sudah dijemput dan ada tanda terimanya juga."
"Berkas-berkasnya semua sudah disimpan kan, Bung?"
"Sudah, Bu. Ada di dalam map hijau plastik."
Sunya mencucuk perkedel jagung andalan Bibik Lik yang laku keras di meja mereka. Tak disangka, ia menyodorkannya pada Topan, yang seketika itu langsung mencucukkan garpu perak, Topan sebelumnya tidak pernah memakainya. Terima kasih Bu Sunya. Si pria berterima kasih dengan pelan, dan peristiwa remeh itu terekam mata Hening yang terhenyak kaget.

KAMU SEDANG MEMBACA
Hening Cipta Topan
Misterio / SuspensoTopan Antara Dika dan Hening Sidara Gasik. Sepasang manusia yang dihantui kematian orangtua yang misterius. Topan yang paranoid dengan racun dan kematian. Psikiater memvonisnya punya otak kriminal dan harus berhenti dari pekerjaannya sekarang. Untu...