4

796 38 2
                                    


Disisi lain....


Hobi yang panik usai melihat dongsaeng nya jatuh tersungkur dan mengerang kesakitan sambil memegang pergelangan kaki pun segera membawa Yoongi ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.

Beruntungnya kondisi pergelangan kaki Yoongi baik-baik saja. Dokter hanya menyarankan agar kakinya dikompres menggunakan air dingin dan dokter pun memberinya obat pereda nyeri saja.

Skip rumah sakit....
Kini mereka telah sampai di mansion keluarga Min...



Hobi membukakan pintu untuk Yoongi..

"Awas, hati-hati!!! Kau yakin tidak ingin Hyung gendong saja, yoongia." Tanya Hobi dengan raut wajah cemas.

"Tidak, Hyung!! Aku baik-baik saja. Aku tidak ingin membuat appa dan eomma khawatir kalau melihat ku di gendong masuk oleh mu, Hyung." Jawab Yoongi sesaat setelah turun dari mobil Hobi.



Kakinya sakit dan agak kesulitan untuk berjalan. Namun Ia tidak ingin membuat Hyung nya itu khawatir padanya. Ia tau betul bagaimana sifat hyung nya itu kalau melihatnya dalam kondisi terluka seperti ini.



"Hyung.. Kajja kita masuk nee." Ucap Yoongi yang tak lupa memperhatikan gummy smile nya pada Hobi.

"Nee.. Kajja!! Hyung bantu. Awas, hati-hati Yoongia!! Pelan-pelan saja." Ucap Hobi sembari menuntun Yoongi masuk mansion keluarga Min secara perlahan.



Mendengar salah satu Maid yang baru saja memberitahu bahwa putra tunggal mereka baru saja pulang bersama tuan muda Jung Hoseok. Tuan dan Nyonya Min segera berlari menuju kamar anak tunggal mereka dengan perasaan khawatir.

Bagaiman tidak!!! Mereka diberitahu bahwa putra mereka pulang dalam keadaan dipincang dan sedang dipapah masuk ke kamarnya.



"Yoongia... Apa yang terjadi nak? Apa kau baik-baik saja?" Tanya Tuan Min segera setelah melihat anaknya yang sedang bersandar di kasurnya dengan kaki yang dikompres dengan handuk kecil.

"Yoongi putra ku. Ada apa nak?" Ujar nyonya Min sembari memeluk anak kesayangannya itu.

"Dia baik-baik saja paman, bibi!!! Kalian tidak perlu cemas, tadi aku telah membawanya ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan." Ujar Hobi yang baru saja masuk ke kamar Yoongi dengan segelas air hangat di tangannya.

"Yoongia.. sekarang minum dulu obat pereda nyeri nya nee, setelah itu istirahatlah." Ucap Hobi sembari memberikan air hangat dan obat pereda nyeri pada dongsaeng nya itu.



Setelah Yoongi meminum obatnya, mereka bertiga pun segera keluar dari kamar nya agar Yoongi bisa beristirahat.

Saat ini mereka telah duduk santai di ruang tengah mansion keluarga Min. Mereka hanya sedikit berbincang-bincang hangat usai Hobi menceritakan apa yang sebenarnya terjadi pada Yoongi, dan kenapa Ia bisa pulang dalam keadaan seperti itu.


"Syukurlah Yoongi baik-baik saja, Hobi. Terimakasih banyak ya kamu telah membawa nya ke rumah sakit dan mengantar nya pulang. Terimakasih juga kau telah merawat nya tadi." Ujar Nyonya Min yang diikuti anggukan kepala sang suami.

"Tidak apa-apa, bibi Min!! Aku pun khawatir pada kondisi dongsaeng ku itu, namun aku senang. Yoongi baik-baik saja." Tutur Hobi sembari tersenyum pada paman dan bibi nya itu.

"Bagaimana ini, yeobo!! Apa rencana malam ini di batalkan dulu. Kondisi Yoongi seperti nya tidak memungkinkan untuk bertemu calonnya malam ini!!" Kata Nyonya Min kepada suami nya.

Be My Last Yoongi (Taegi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang