Kehidupan seorang namja manis yang baik dan periang berubah drastis usai dirinya dijodohkan dengan seorang namja tampan yang acuh, pendiam dan sangat dingin.
Apakah yang akan terjadi selanjutnya?
Bagaimanakah kelanjutan hubungan antara mereka?
...
"Sudah pulang Jung..." Jungkook segera menghentikan langkahnya dan memutar tubuhnya membungkuk hormat pada sang Appa.
"Selamat sore Appa... Maaf Jungkook tidak menyadari keberadaan Appa di situ." Tuan Jeon segera bangkit dari duduknya dan menghampiri anak kesayangannya itu.
Jeon Jungkook adalah satu-satunya putra Tuan Jeon, walaupun anaknya itu sering berbuat onar dan terbilang hidup dalam pergaulan yang cukup bebas sejak remaja namun Tuan dan Nyonya Jeon tidak pernah memarahi nya. Apa lagi ketika mereka mengirim Jungkook untuk belajar di London beberapa bulan lalu, Jungkook benar-benar lepas dari pengawasan.
Alkohol sudah seperti minuman ringan baginya, bergonta-ganti pasangan pun kerap Ia lakukan demi memuaskan kebutuhan batin dan kepuasan nya. Untungnya Jungkook tidak pernah mencoba obat-obatan terlarang.
"Ada apa hem... Tidak biasanya kau masuk mansion tanpa menyapa Appa terlebih dahulu. Coba lihat ini wajah anak Appa, sampai kusut begini!!! Ayo coba, cerita sama Appa, Jung. Mana tau Appa bisa membantu mu." Jungkook hanya memutar malas bola matanya ketika mendengar ucapan sang Appa.
"Percuma Jung cerita pada Appa!!! Jangankan setuju untuk membantu Jung. Yang ada Appa malah akan melarang Jung, sudahlah Appa. Jung mau ke kamar saja." Jungkook pun segera melangkah pergi meninggalkan Tuan Jeon yang masih kebingungan melihat tingkah putranya itu.
"Ada apa yeobo... Kenapa kau berdiri saja di sana hem... Ini ku buatkan secangkir kopi untuk mu." Nyonya Jeon pun meletakkan secangkir kopi yang berada di tangan nya pada sebuah meja kecil di samping sofa di ruang tengah mansion tersebut.
"Aku tadi melihat Jung baru pulang, yeobo. Tidak biasanya dia pulang tanpa menyapa Ki terlebih dahulu. Aku merasa jika dia sedang kesal saat ini, yeobo. Entah apa yang membuat dia kesal seperti itu." Ujar Tuan Jeon yang kembali duduk di posisinya semula.
"Benarkah, yeobo. Padahal kemarin dia terlihat sangat ceria dan bersemangat saat pulang, mungkin masalah di kampus nya makanya dia kesal seperti itu!!! Kau tenanglah, biar aku yang bertanya padanya nanti nee..." Ucapan Nyonya Jeon itu pun di angguk oleh suaminya.
______________________________________________
Kamar Jeon Jungkook...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Haaaahhhhh..... Sial!!!" Ucap namja Jeon tersebut kesal. Ia menjatuhkan diri ke kasur nya setelah meletakan tas nya sembarang tempat. Ia benar-benar tak habis pikir, bagaimana bisa seseorang yang menarik perhatian nya justru adalah milik orang lain, dan lagi-lagi orang itu adalah milik sepupunya itu. Kim Taehyung...
Namja tampan berbadan kekar tersebut tak henti-hentinya mengacak kasar rambutnya, kali ini dia benar-benar frustasi.
"Kenapa dari ribuan orang di dunia ini kau malah menjadi istrinya sih Yoongi... Kenapa harus Kim Taehyung. Lagi-lagi dia sangat beruntung... Kemarin Jimin dan sekarang kau juga Yoongi. Aaaahhhhhhh!!!!!" Terkungkung dalam amarahnya, kini Jungkook telah sempurna menghancurkan kamar nya sendiri.
