——
"Kamu mau aku suapin?"
Mulan hanya menggeleng, sekarang Mulan sudah pulang kerumah, dia tidak mau berlama-lama berada di rumah sakit.
Sekarang Mulan dirawat dirumah ibunya, karena Yedam nggak mau ninggalin Mulan sendirian kalau ia berangkat bekerja, jadi dia memutuskan untuk membawa Mulan ke rumah orang tuanya.
Sudah dua minggu sejak Mulan ditemukan, dan sejak itulah sikap Mulan jadi berubah.
Dulu mulutnya yang selalu melontarkan kalimat bernada tinggi ke Yedam, sekarang berubah 180 derajat.
Dulu Mulan yang enggan berada didekat Yedam walau sedetik, sekarang menjadi sangat manja dan tidak ingin ditinggalkan.
"Yedam mau peluk" ucap Mulan.
"Tumben"
Mulan mengerucutkan mulutnya yang membuat Yedam gemas.
Yedam pun mendekat dan memeluk Mulan. Mulan pun mendongak sebentar.
Muach
Kecupan singkat pun mendarat di bibir Yedam.
Yedam tersenyum, sedangkan Mulan secepat kilat menyembunyikan wajahnya di dada bidang milik Yedam.
"Tumben, nyosor duluan...aww"
Mulan secepat kilat mencubit perut Yedam.
"Kamu kenapa sihhh, aku takut kamu diintilin dedemit hutan"
"Enak aja, lagian napa sii, ini kan yang kamu mau dari dulu, udah diturutin juga malah gitu" protes Mulan.
"Soalnya ini sangat-sangat diluar ekspektasi ku" tukas Yedam.
"Lan cium lagi dongg, enak tau"
"Gk""Jadi inget ciuman pertama kita, aku jadi ngerasa bersalah"
"Kenapa?"
"Yaaa soalnya aku maksa saat itu"
"So? Dah lah dah lama aku juga lupa, kan aku semi mabok yakan"
Saat Yedam tengah sibuk meminta maaf ini dan itu, Mulan malah gagal fokus melihat lengan Yedam.
"Dam, kok tangan kamu jadi gede gini sih? Kamu suntik botox ya?"
Mulan tengah mencolek colek bisep Yedam yang dirasanya kian besar saja.
"Ooh, selama aku pemulihan nyambi ngegym juga"
Mulan hanya mengangguk.
"Suka nggak?"
"Hah" Mulan bingung dengan pertanyaan Yedam.
"Biasanya cewek-cewek suka lelaki berotot"
"Itukan cewek cewek biasa, aku ini langka, gak suka aku begituan"
"Trus kamu sukanya apa?"
"Lebih ke sexy voice sihh hehe"
KAMU SEDANG MEMBACA
☆ 𝐌𝐞𝐧𝐢𝐤𝐚𝐡 || 𝐁𝐚𝐧𝐠 𝐘𝐞𝐝𝐚𝐦 ☆
Teen FictionMulan adalah cinta pertama Yedam, gadis yang sama pintarnya dengan Yedam. Mereka sudah lama saling mengenal, tapi bagi Mulan, Yedam itu rival abadinya. Berbeda dengan Mulan, Yedam menganggap Mulan adalah Semestanya. Sedari kecil mereka selalu menda...