Mulan adalah cinta pertama Yedam, gadis yang sama pintarnya dengan Yedam. Mereka sudah lama saling mengenal, tapi bagi Mulan, Yedam itu rival abadinya. Berbeda dengan Mulan, Yedam menganggap Mulan adalah Semestanya.
Sedari kecil mereka selalu menda...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
—
Isakan tangis Mulan sudah mulai mereda, seperti dia sudah mulai lelah untuk menangis sehingga membuat nya tertidur.
Yedam tau hari ini pekerjaan Mulan di kantor juga banyak, maka dari itu dia berinisiatif mengambil sebagian tugas Mulan untuk ia kerjakan tanpa sepengetahuan Mulan, hal itulah yang membuat Yedam sedikit terlambat. Semua itu ia lakukan dengan bantuan Seniornya Kak Danny tapi dia lebih sering mendengar seseorang memanggil nya dengan nama Kak Hyunsuk, orang itu ialah Mulan. Mulan selalu membicarakan tentang seniornya itu ketika mereka sedang bersama. Yedam tau Hyunsuk adalah seseorang yang akan membuat Mulan selalu tertawa, apapun kondisinya karena Kak Hyunsuk adalah seseorang yang membantunya bangkit dari keterpurukannya di masa lalu. Hal itu membuat Mulan sangat menghargai Kak Hyunsuk, bahkan dialah satu satunya mood booster Mulan melebihi mantan mantan nya.
Setiap ditanya soal perasaan Mulan pada Kak Hyunsuk dia selalu menjawab 'I will not make him my lover, because love will be painful for us one day' dia memang mencintai laki-laki bernama Hyunsuk itu. Tapi dia punya prinsip untuk tidak mengencani teman atau sahabatnya apalagi Daniell Hyunsuk, dia sudah masuk dalam daftar hitam Mulan. Yedam kagum dengan kemampuan Mulan yang dapat mengkontrol perasaannya sesuka hatinya. Dia tau mana yang bisa ia cintai sebagai teman dan mana yang akan ia cintai melebihi seorang teman. Selain itu Mulan juga pandai menyembunyikan perasaan, tetapi juga suka mengumbar kecintaannya. Gadis aneh.
"Mulan kita sudah sampai ayo turun" Yedam menoleh ke arah Mulan, namun Mulan masih tertidur lelap disampingnya.
Dia menatap lekat wajah Mulan "If you know, I love you whatever will happen" Yedam keluar dari mobil dan membuka pintu disisi lain mobilnya, Ia berniat menggendong Mulan karena tidak ingin menganggu tidurnya. Namun, Mulan malah terbangun dari tidurnya, matanya masih sayu dan lembab karena jejak tangisannya tadi.
Tanpa mengucapkan sepatah kata Mulan turun dari mobil dan berjalan menuju pintu rumahnya. Mulan berjalan sambil sempoyongan, karena tidak sanggup menahan kantuk-nya itu, Yedam membantu nya berjalan namu tidak disangka Mulan malah memuntahkan semua isi makanan yang ia makan tadi. "Hoek uhuk uhuk"
Yedam membantu memijat leher Mulan agar muntahan nya segera reda, jika dirasa Mulan sudah selesai muntah, Yedam kembali memapahnya masuk ke dalam rumah. Yedam sekarang membaringkan nya ke atas kasur dan membersihkan sisa muntahan Mulan yang ada di bibirnya menggunakan tissue.
Setelah itu Yedam pergi ke kamar mandi karena kemejanya sudah terkena muntahan Mulan tadi. Dia harus melepas jas dan kemejanya karena muntahan Mulan sangat banyak. Dia tidak mungkin mengenakan kemejanya kembali lantas Yedam pun memutuskan untuk mandi. Saat selesai mandi dia mendengar Mulan mengigau sambil menangis.
Yedam mencoba membangun kan nya, namun Mulan masih menangis tangisannya bahkan semakin keras. Yedam memeluknya untuk memenangkan nya.
