05

862 115 10
                                    

Brukk!!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.








Brukk!!!!

Suara bantingan benda keras yang terdengar dari ruangan taehyung, gelas berisikan kopi miliknya, dirinya banting begitu saja.

"Akkhhh!!!! Kenapa jis kenapa kamu malah datang kesini dan memohon seperti itu" Ucap taehyung.

"Apa proyek ini lebih penting dibanding perasaan ku jis?? Kenapa jis kenapa hiks.. omong kosong macam apa yang baru saja kau ucapkan, kau tidak menikah lalu?? Apa maksud semua ini jis" Ucap taehyung.

Taehyung terlihat begitu kacau setelah kejadian beberapa menit lalu setelah dirinya bertemu dengan jisoo.

Taehyung memegang pelipisnya yang terasa pusing, pikirannya kalut oleh jisoo.

.
.
.
.
.
.
Malam itu jisoo langsung datang ke kediaman taehyung, taehyung sudah pindah rumah,sejak kepergiannya, jisoo memang tidak pernah melihat adanya penghuni dirumah lama taehyung, hari itu mereka benar benar menghilang.

Jisoo menekan tombol bel rumah taehyung, gerbang terbuka namun yang didapati adalah perempuan paruh baya, yang membukakan pintunya.

"Maaf non nyari siapa??" Tanya ajuma pelayan.

"Aa maaf sebelumnya bisa saya bertemu dengan tuan kim??" Tanya jisoo.

"Apa nona sudah memiliki janji dengan tuan muda?" Ucap ajuma.

"Akhh belum, tapi katakan saja bahwa saya adalah jisoo" ucap jisoo.

"Tunggulah sebentar nona saya akan menanyakan tuan kim, sebab dirinya tidak sembarangan memasukan orang kedalam mansion miliknya" Ucap ajuma.

"Baiklah saya akan menunggu disini" Ucap jisoo.

Beberapa menit kemudian ajuma itu kembali menemui jisoo.

"Non, maaf tuan kim tidak ingin diganggu dan meminta non pulang" Ucap jisoo.

"Tapi ajuma, saya ada urusan penting dengan tuan kim" Ucap jisoo menahan gerbang yang akan ditutup.

"Nona maaf ini perintah tuan saya tidak bisa berbuat apa apa, permisi" Ucap ajuma menutup gerbang.

"Tae sekali aja kamu dengerin penjelasan aku, aku gak akan nyerah gitu aja tae, aku bakalan tungguin kamu sampai bukain gerbang ini" monolog jisoo.

Taehyung yang sedari tadi memperhatikan jisoo dari jendela mansion miliknya, berdecak kesal dengan keangkuhan jisoo, dirinya sudah menolaknya berkali kali namun jisoo masih bersih keras untuk membujuknya.

"Cukup jis, jangan buat hati ini goyah lagi dengan keangkuhan mu, apalagi setelah yang kau ucapkan tadi siang?" Ucap taehyung memperhatikan jisoo yang masih berdiri didepan gerbang mansionnya.

Malam itu hujan turun cukup deras, jisoo masih bersih keras untuk menunggu taehyung, tanpa payung tanpa jas hujan dirinya bermandikan hujan malam ini.

Taehyung yang melihat hal tersebut sungguh khawatir dengan keadaan jisoo, diluar hujan deras dan cuaca sangat dingin.

Taehyung meminta pelayannya untuk memberikan payung pada jisoo, lalu memintanya untuk segera kembali karna akan percuma jika dirinya tetep berada disini.

"Jis, apa yang kamu lakuin jis, kau membuat ku khawatir" Ucap taehyung.

Ajuma itu menghampiri jisoo yang sudah basah kuyup, cuaca pada saat itu sangat dingin ditambah hujan yang cukup deras.

"Non ambil lah payung ini dan kembali lah non, tuan tidak ingin menemui nona, lebih baik pulanglah non" Ucap ajuma.

"Tidak ajuma, terimakasih atas payungnya tapi lebih baik kau bawa kembali kedalam, aku tidak akan kembali sebelum taehyung menemui ku" Ucap jisoo.

"Non ini sudah malam, setidaknya kau terima payung ini" Ucap ajuma.

Jisoo akhirnya mengambil payung itu namun bukannya dirinya pakai malah hanya memegangi saja, tangisnya tertutup oleh derasnya hujan, jisoo menangis kesakitan, sakit yang ada tepat pada hatinya.

Jisoo akhirnya mengambil payung itu namun bukannya dirinya pakai malah hanya memegangi saja, tangisnya tertutup oleh derasnya hujan, jisoo menangis kesakitan, sakit yang ada tepat pada hatinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



"Maaf tuan, gadis itu tetap tidak mau kembali dan hanya mengambil payung nya saja" Ucap ajuma.

"Ck!! Baiklah kalo bagitu, ambilkan saya payung saya akan menemuinya" Ucap taehyung.

Taehyung akhirnya membuka pintu gerbang miliknya, jisoo melihat taehyung langsung tersenyum ketika taehyung sendiri yang membuka gerbang tersebut.


Semangat jisoo😜

Oiyaa ini sebenernya pernah aku up tapi aku unpublish karna hiatus🥲 tapi udah aku revisi jadi mungkin udah banyak yang lupa alurnya😗😗😗

Oiyaa ini sebenernya pernah aku up tapi aku unpublish karna hiatus🥲 tapi udah aku revisi jadi mungkin udah banyak yang lupa alurnya😗😗😗

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.






Tbc.

I Love You 103%Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang