Tak Terlupakan

1.1K 64 10
                                    

🔞

.
.
.
.
.

Sepulangnya dari tempat lokasi syuting, Aera hanya tertidur di kamar Jungkook. Tadi, Jungkook membawa Aera ke apartemennya karena jarak dari lokasi syuting tadi lebih dekat ke apartemen Jungkook di bandingkan apartemen Aera.

Dia memang kelelahan dan kurang tidur. Jungkook mengerti dan hanya membiarkannya saja. Dia sedang sibuk membuat sup pereda pengar untuk pacarnya yang cantik jelita itu.

Sup yang Jungkook buat itu berbahan inti daging iga sapi yang memiliki khasiat untuk menghangatkan tubuh. Isinya juga berupa sawi putih, sayuran, dan daging yang di masak dalam kaldu tulang sapi.

Sup itu dia sajikan dengan menggunakan mangkuk tukbaegi khas Korea yang di kenal ampuh menyerap panas dan menjaga makanan menjadi tetap hangat. Gurih kaldu sapi juga di padukan dengan bumbu-bumbu khusus yang membuatnya semakin kaya rasa.

"Omo, Jungkookie.. Kau sungguh seperti pria idaman para wanita," kekeh Jungkook sembari memandangi masakan yang telah dia buat.

Entah kenapa dia malah tersipu dengan perkataannya sendiri. Dia segera membawanya ke kamar supaya bisa di nikmati oleh Aera. Sesampainya di kamar, Jungkook meletakkan sup itu di atas meja lalu membangunkan Aera. Aera sudah tertidur selama 3 jam dan sekarang sudah jam 5 sore.


"Sayang, bangun dulu sebentar. Aku membuat sup pereda pengar untukmu. Makan dulu. Perutmu itu belum di isi dari kapan?"

Aera menggeliat sedikit lalu membuka matanya perlahan. Samar-samar pandangannya semakin jelas. Dia melihat wajah Jungkook yang berada tepat di atas wajahnya.

"Aku belum lapar," ujar Aera.

"Kapan kau makan?"

"Entahlah.. Aku lupa."

Jungkook terus menciumi wajah Aera sembari mengatakan cepat makan berulang kali. Jadi mau tidak mau Aera bangun lalu duduk dengan tegak. Jungkook mengambil sup di atas meja beserta nampaknya. Dia menyuapi Aera pelan-pelan tetapi sampai sup itu habis tidak bersisa.


"Ck.. Kalau bukan Jungkook BTS yang menyuruhku makan aku tidak akan mau makan," celetuk Aera.

"Kenapa memangnya? Sup nya tidak enak, ya?" Jungkook terkekeh sambil meletakkan nampan ke atas meja lalu memberikan segelas air pada Aera untuk ia minum. Namun setelah Aera meminumnya sampai habis ia mengomeli Jungkook panjang lebar.


"Enak. Tapi kau menyuruhku menghabiskan satu mangkuk sup itu sampai habis tidak menyisakan satu tetes kuah pun. Kau tidak lihat mangkuknya itu sebesar apa? Kau mau menyuruhku gemuk dan jelek lalu kau berpaling dariku dan berkencan dengan Lisa blackpink yang cantik dan seksi itu?! Eoh?!"

Jungkook terbahak sambil meletakkan gelas yang telah kosong itu karena airnya sudah di minum habis oleh Aera.

"Wah, kau sudah punya tenaga untuk mengomeliku?"

Aera tersandar pada headboard ranjang karena perutnya sungguh kekenyangan. Jungkook mencium pipi Aera sekilas sebelum dia mengangkat teleponnya yang sedang berdering.

MY BOYFRIEND IS MY BIASTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang