15-Homoculus

507 57 3
                                    

•Pastikan kalian pencet tanda bintang di pojok kiri bawah terlebih dahulu ya.

~

~~~~~~~~~
Happy Reading
~~~~~~~~~~



"loh Gaeun ko pulang sendiri? Hari mana?"tanya akina yg berpapasan dengan Gaeun karena Akina mau kekelas hari

"Ohh Hari dia ada di kelas, hari ini jadwal dia piket makanya aku pulang duluan"ucap Gaeun "Kin ada apa dengan kakimu?"tanya Gaeun melihat kaki Akina yg di perban

"Oh ini? Aku gak sengaja jatuh dan kaki ku keseleo jadi di perban gini deh" ucap Akina "eumm.... kalo gitu aku ke tempat hari deh nungguin dia biar bisa pulang bareng"lanjit Akina

"Oke" ucap Gaeun

Akina pun menuju kekelas hari dan memang benar sekarang hari sedang membersihkan kelas.

"Hari apa cuma kau yg piket?"tanya akuna

"Oh kau sudah di sini"ucap hari "iya tadi hyun-woo bilang dia gak bisa bantu karena harus les lagi makanya aku sendiri"jawab hari

" Dia itu selalu aja begitu. Sekali-kali jangan mau hari biar dia bisa tanggung jawab dengan tugasnya"ucap Akina sambil duduk di salah satu kursi yg ada di sana.

"Eh? Ada apa dengan kaki mu? Kau terluka?" Tanya hari yg memperhatikan kaki akina

"Gak luka sih cuman keseleo aja"ucap akina

"Kenapa bisa?"tanya hati

" Ya tadi aku jatuh waktu praktek olahraga hehehehe" ucap Akina sambil nyengir.

"Makanya lain kali hati-hati untung cuman keseleo"ucap ahro

"Hahaha iya iya"ucap Akina.

Sambil menunggu hari selesai Akina pun memainkan ponselnya tapi tiba-tiba dia merasa ingin pipis.

"Hari titip tas ya? Aku mau ke toilet dulu"ucap Akina

"Oh oke oke"ucap hari

Akina pun pergi ke toilet untuk pipis.

Skipe

Akina selesai dengan kegiatan alam nya dan sekarang sedang membasuh tangan nya di wastafel.

"EEEEAAAHAHAHAHAHAHA"

sebuah tawa mengerikan terdengar membuat Akina kaget dan merinding.

"Astaghfirullah apa itu? Apa yg barusan? Apa kah hantu penunggu toilet?" Kaget Akina "sebaiknya aku pergi dari sini" lanjut Akina yg langsung keluar dari toilet dengan terburu-buru.

Akina pergi kekelas hari tapi hari tidak ada

"Kemana hari? Apa dia di culik oleh suara itu? Oh tidak aku harus menolongnya tapi aku tidak tau caranya" ucap Akina "huwaaaaa sepupu ku yg malang"

"Akina" sebuah panggilan itu membuat Akina menoleh dan melihat hari berdiri di sana

"Huwaaaaaa hari kau baik-baik saja? Ku pikir kau di culik mahluk huwaaaaa"ucap akina yg langsung memeluk hari

Moonlight || Shinbi HouseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang