Hari ini Kalandra memiliki jadwal temu dengan pasien pertamanya. Ada tiga pasien untuk hari ini.
Kalandra sudah siap dengan jas putihnya, duduk di sofa untuk mendengarkan keluhan pasiennya.
"Rileks dan ceritakan keluhan anda."
"Sudah dua tahun saya tidak tinggal bersama orang tua saya karna pertengkaran kami. Kami bertengkar karna saya lebih memilih untuk melanjutkan pendidikan sesuai pilihan saya sendiri. Sedangkan orang tua saya menginginkan saya untuk masuk jurusan pilihan mereka. Kedua orang tua saya berkata jika saya memilih pilihan saya, saya harus angkat kaki dari rumah saya. Dok, sungguh saya sangat benci. Dengan begitu saya memilih pilihan saya dan pergi dari rumah."
Kalandra mendengarkan dengan baik apa yang di alami pasiennya.
"Baik, apa anda sudah pernah meminta maaf kepada kedua orang tua anda?"
"Sudah tetapi tidak ada respon sama sekali dari mereka."
"Tidak apa-apa karna memang semua yang kita inginkan tidak akan sepenuhnya terwujud tetapi jangan pernah berhenti untuk meyakinkan kedua orang tuamu bahwa pilihamu memang yang terbaik untukmu. Sejatinya semua orang tua menginginkan yang terbaik untuk anaknya namun dengan alasan seperti itu biasanya juga mereka tidak menyadari bahwa mereka menekan, mengekang anaknya atau biasa di sebut strict parents. Tapi bagaimanapun mereka adalah orang tuamu, jangan pernah sekalinya benci terhadap mereka."
Pekerjaan ini sangat cocok untuknya karna Kalandra ialah seorang pendengar dan penasihat yang baik.
Sama seperti Kalandra, Arumi pun sedang menangani pasien pertama di hari pertama kerjanya. Arumi mendengarkan keluhan pasien tersebut dan memberikan nasihat untuknya yang mungkin bisa membantu.
"Sudah dua tahun anak saya tidak pulang ke rumah, dok. Sebenarnya saya sangat cemas tetapi apa boleh buat. Saya menginginkan ini karna saya ingin anak saya sukses di masa depan."
"Baik buk, mungkin memang ibu sebagai orang tua ingin yang terbaik untuk anaknya akan tetapi dengan menekan anak pun bukanlah hal yang baik, alangkah baiknya hal ini di bicarakan secara baik-baik dengan anak ibu. Apa yang anak ibu inginkan dan apa yang ibu inginkan, dengan begitu ibu dan juga anak ibu akan menemukan titik terangnya."
Memang semua masalah jika tidak kita alami selalu saja semua menganggap itu masalah kecil tetapi jika kita berada di posisi itu barulah kita merasakannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
FORCED FATE 🔞 || KEVIN
Romance[COMPLETED] Tembok besar menghalangi dua insan yang dimabuk cinta, keduanya memiliki keyakinan yang berbeda. Tetapi perbedaan itu tidak menjadikan pasangan kekasih ini berpisah dengan mudah, mereka menentang takdirnya dan memaksa takdir berpihak pa...