DRRT DRRT.
Ponselnya bergetar, Arumi merogoh saku celananya. Notif dari nomor tak di kenal menghubunginya. Segera Arumi mengangkat panggilan tersebut.
"Halo?"
"Iya, saya sendiri."
"Bisa, saya bisa. Saya akan berangkat sekarang juga. Terima kasih banyak, pak."
Arumi bersiap-siap, ia mengenakan pakaian sopan dan rapi. Setelah selesai, ia berangkat menaiki angkutan umum yang lebih cepat di jangkau karna dekat dengan rumahnya.
Perempuan itu sangat bersemangat untuk melakukan interview kerja. Arumi mendapat panggilan interview namun, ia harus datang hari ini juga.
Setibanya disana, Arumi di persilahkan masuk ke dalam ruangan. Sungguh selama interviewnya, Arumi tidak merasa gugup sama sekali. Ia di puji karna kepercayaan dirinya, semangatnya dan keyakinannya. Karna itu Arumi langsung di terima bekerja di sebuah klinik psikologi. Tidak apa ia tidak bisa mewujudkan keinginannya untuk bekerja di rumah sakit besar impiannya. Arumi sudah mendapatkan pekerjaan pun itu sudah cukup baginya.
Begitupun dengan Kalandra.
Kalandra sangat senang karna hari ini banyak pasien yang datang mendaftar janji temu untuk konseling dengannya. Entahlah keajaiban apa yang menimpanya, semula kliniknya sangat sepi tidak ada seorang pun yang datang namun kini, banyak sekali yang mendaftar.
Ah, inilah titik awal perjalanan mereka dalam mewujudkan impiannya bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
FORCED FATE 🔞 || KEVIN
Romance[COMPLETED] Tembok besar menghalangi dua insan yang dimabuk cinta, keduanya memiliki keyakinan yang berbeda. Tetapi perbedaan itu tidak menjadikan pasangan kekasih ini berpisah dengan mudah, mereka menentang takdirnya dan memaksa takdir berpihak pa...