49. Waiting For You

5 1 0
                                    

Arumi sudah siap untuk kembali pulang ke negara tercinta. Ia sudah berada di bandara sekarang dan tentunya dengan perasaan sedih. Ia sebenarnya sudah mempersiapkan hatinya untuk menghadapi kekecewaan jika ia mencari Kalandra karna ia sudah melihat Kalandra memposting foto bersama perempuan dan perempuan yang ia temui semalam pun sama dengan perempuan yang ada di postingan foto Kalandra tetapi rupanya ia tak bisa menahan rasa sakit itu.

Jagat mengusap pundak Arumi, menenangkannya. Ini sudah waktunya mereka untuk flight.

Namun,

"Arumi!"

"Arumi tunggu!"

Suara itu, Arumi mengenali suaranya. Ia menoleh dan melihat Kalandra berlari mengejarnya dan terus berteriak memanggil namanya.

"Arumi, aku mau ngomong sama kamu. Sebentar, 10 men- ah engga, 2 menit."

Perempuan itu melirik ke arah Jagat dan didapati anggukan darinya.

"Mau ngomong apa?"

"Arumi, maaf. Sorry for leaving you alone without any news. Sorry for making you sad, I can explain everything."

"Ayah paksa aku untuk meneruskan perusahaannya di sini. Maaf Arumi, seperti yang kamu tahu. Ayah dan Bunda tidak setuju dengan hubungan kita jadi mereka merencanakan ini supaya aku bisa jauh dari kamu."

"Terus kamu nyerah gitu aja, Kala?"

"No! Aku berencana buat selesain semua urusan aku disini dan kembali."

"Tapi kenapa kamu gak kasih tahu aku?" Tangis Arumi pecah.

"Karna hp ku di sita Ayah dan aku gak hafal nomor kamu."

"Jaman udah canggih, Kala. Ada yang namanya sosial media."

"I know, tapi aku pikir aku akan fokus buat selesain urusan aku disini supaya cepat kembali."

"Tapi bukan itu caranya."

"Maaf, aku salah. Arumi kamu tahu kan kalau aku cinta kamu? Arumi, you know that I love you right?"

Tak ada jawaban dari Arumi.

"Aku cinta kamu Arumi, more than myself."

"If you love me, you must come back with me!"

Permintaan Arumi membuat Kalandra terdiam.

"Gak bisa, kan?"

"Aku pulang!" Kalandra menahan Arumi yang hendak pergi.

"Aku pasti pulang tapi gak sekarang, maaf."

"Kapan?"

"Untuk sekarang belum tahu, tapi aku janji akan selesaiin urusan aku dan pulang secepatnya. You want to wait for me, Aru?"

"Aku harus pergi sekarang, Kala."

Tanpa jawaban, Kalandra berdiri melihat langkah Arumi menjauhinya segera pergi. Kalandra menundukan kepalanya.

"I'll be waiting for you, come back soon!" Teriak Arumi.

Mendengar itu, Kalandra tersenyum lebar.

"Aru, soal perempuan yang kemarin malam."

"I know, dia sepupu kamu."

Bagaimana bisa Arumi mengetahui perempuan yang bersama Kalandra itu adalah sepupunya? Jagat tersenyum kepada Kalandra dari kejauhan begitupun Kalandra yang menganggukkan kepalanya. Alexa menceritakan bahwa dirinya bertemu dengan Arumi dan memberitahu jika Arumi dan Jagat tidak memiliki hubungan apapun.

FORCED FATE 🔞 || KEVIN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang