part 3

3.9K 172 1
                                    

Sekarang Devi dan mala sudah bangun, dan sedang bersiap siap untuk acara nanti malam di cafe.

Rakha memang sudah siap dari tadi. Sekarang mereka bertiga berangkat ke kafe.

Sampai di kafe mereka memesan makanan untuk di sajikan kepada teman papa reza yang akan datang nanti.

*****
Akhirnya papa grananda pun datang dengan mama Linda, mala, dan devi. alangkah terkejutnya mereka.

Ternyata papa reza teman lamanya papa grananda. "rakha" ujar mala. "Mala" ujar rakha.

Mereka berdua terkejut. Mereka berdua bertanya tanya kepada diri sendiri ngapain kedua orang tua nya membawa nya ke sini.

Papa reza dan papa grananda terkejut ternyata anaknya saling kenal. "Kalian saling kenal" ujar papa reza dan papa grananda barengan. "Iya" ujar mala dan rakha barengan.

Dan setelah rakha dan mala menjawab, devi juga menjawab. "Iya pa, kak rakha satu kuliah sama Devi dan kak mala dan kak rakha juga satu kelas sama kak mala" ujar Devi.

"Oh baguslah kalau begitu" ujar papa reza. "Bagus kenapa pa" ujar rakha.

"Sebenarnya Papa sengaja ajak om grananda ke kafe, kami berencana untuk menjodohkan kan kalian berdua, yaitu mala dan rakha" ujar papa reza.

"Kami sebenarnya udah dari dulu merencanakan untuk menjodohkan kalian, tapi kalian masih kecil dan sekarang kalian udah besar, udah saat nya kalian untuk menikah, Setelah selesai kuliah kalian langsung nikah" ujar papa grananda.

"Hah" ujar rakha dan mala barengan. "Iya kan sebentar lagi kalian udah siap untuk menyusun skripsi dan sebentar lagi pun kalian wisuda, hari kedua setelah wisuda kalian langsung nikah aja" ujar papa reza.

"Tapi ini gak terlalu cepat pa" ujar rakha. "Iya om, mala pun belum siap untuk menikah" ujar mala.

"Tidak boleh namanya tunda tunda, sesuatu yang di tunda tunda itu tidak baik, nanti gak jadi jadi nikah nya" ujar papa reza.

"Sekarang kita makan dulu ya, habis itu kita langsung pulang soalnya udah larut malam" ujar papa grananda.

Mereka pun makan dan selesai makan mereka pamit untuk pulang mala dan Devi pun menyalami om reza dan tante Mia.

Begitu juga rakha menyalami tante Linda dan om grananda. Mereka pun langsung pulang dan langsung tidur untuk bisa bersekolah besok begitu pun rakha.

******
Paginya mala dan Devi sarapan. Dan langsung pergi sekolah. Sampai di sekolah, Devi langsung memberitahu bahwa mala akan segera menikah dengan rakha.

"Tau gak kak, kalau kak mala mau nikah sama kak rakha" ujar Devi. "what" ujar alifa dan vio terkejut mendengar itu.

"Apa jangan jangan kalian berdua udah pacaran ya" ujar alifa. "Enggaklah" ujar mala.

"Makanya Coba cerita gimana kok bisa nikah sih" ujar vio. Tadi malam kak mala sama Devi di ajak papa makan malam sekaligus mau bertemu dengan teman lamanya papa, ternyata teman lamanya papa, Papanya kak rakha, rencananya mereka berdua mau nikahin kak rakha dan kak mala 2 hari setelah wisuda, mereka sebenarnya udah dari lama ngejodohin kak mala dan kak rakha, tapi belum pas waktu untuk kak mala sama kak rakha menikah karena waktu itu kak mala dan kak rakha masih kecil" ujar Devi. "Ooh gitu" ujar vio. "Ooh" ujar alifa.

Tiba tiba bell pun berbunyi. "Udah mending kita masuk"ujar mala. "Yaudah kak Devi mau masuk dulu ya ke kelas, bye kak" ujar Devi. "Bye Devi" ujar mereka serentak kecuali mala.

Rakha memang udah sampe dari tadi dia belum ada berencana untuk memberitahu dulu soal tadi malam kepada sahabat sahabat nya.

Sekarang rakha sedang di kelas. Rencananya rakha akan memberi tahu nya nanti saat istirahat.

Mereka pun masuk untuk menyelesaikan tugas menyusun skripsi yang belum selesai. Setelah lama, bell pun berbunyi.

Mereka semua berbondong-bondong ke kantin. Sampai di kantin mereka pun memesan makanan, Devi pun ikut gabung dengan mala, vio dan alifa.

Sekarang memang cantika, nizam, dan kim sudah tidak mengganggu mereka semenjak rakha mengancam mereka.

Mereka takut dengan ancaman rakha kemarin seperti biasa rakha masih di kelas.

"Rakha tadi gue gak sengaja mendengar omongan Devi adek nya mala, katanya lo dan mala akan menikah ya" ujar afan. "Sht, iya" ujar rakha.

"rakh, kok bisa sih" ujar ebi dan andryan barengan. "Iya tadi malam gue ada pertemuan dengan teman lama nya papa, ternyata temannya papa adalah papa nya mala, Mereka berdua udah lama nge jodohin kita dan sekarang mereka rencana mau nikahin kita berdua setelah 2 hari selesai wisuda" ujar rakha. "Ooh gitu" ujar ebi, afan dan andryan barengan.

"Yaudah mending kita ke kantin yuk ke buru masuk nanti" ujar ebi. "Apaan sih baru aja 5 menit kita ngobrol mana mungkin langsung masuk, ini juga masih rame di kantin" ujar andryan.

"Bilang aja lo lapar kan" ujar afan. "Iya kok lo tau sih" ujar ebi. "Iya tau lah perut lo kan bunyi" ujar afan.
"Yaudah yuk" ujar afan. "Yuk" ujar semua kecuali rakha.

Sampai di kantin ternyata masih rame seperti dugaan andryan. Mereka gak tau harus duduk di mana karena  soalnya tempat duduk nya penuh semua.

"Eh itu kan kak rakha, kak liat deh itu
Kasian kak rakha sama sahabat sahabat nya pasti lagi kebingungan mau duduk di mana, mending kita ajak mereka duduk di sini aja, lagian kan tempat duduknya banyak juga yang kosong" ujar Devi.

"Yaudah ajak aja" ujar vio. "Ajak aja dev" ujar alifa. "Ya" ujar mala. "Kan kasian juga, kalau mereka harus berdiri terus" ujar Devi.

*****
Kak rakha.....
Panggil Devi. "Di sini aja kak di sini masih kosong" ujar devi. Rakha yang mendengar nya pun langsung mengajak sahabat sahabat nya duduk di sana. Sampai di sana mereka pun langsung duduk.

Rakha duduk berhadapan dengan mala. Afan dengan Devi. Andryan dengan alifa dan Ebi dengan vio.
mereka pun langsung makan makanan yang baru saja mereka pesan tadi.

"Gimana nih yang mau nikah kira kira kita di undang gak sih" ujar afan. "Ya juga sih, kira kira kita di undang apa enggak ya" ujar vio.

"Ya diundang lah" ujar rakha dan mala barengan. "Kan jodoh jawab aja barengan" ujar afan.  Mala dan rakha pun tersipu malu.

"Yakin di undang" ujar alifa. "Mana mungkin sih gak diundang" ujar Devi.

"Kalian kan sahabat gue" ujar mala dan rakha barengan lagi . "Kan barengan lagi" ujar afan. "Memang ya kalau jodoh gak kemana" ujar Devi.

Bell pun berbunyi tanda pembelajaran akan di mulai lagi. Hari ini adalah hari terakhir menyusun skripsi karena memang semua sudah selesai tinggal besok sehari lagi kuliah karena besok wisuda.

*****
"Akhirnya acara yang kita tunggu sudah di mulai yaitu wisuda" ucap MC nya. Setelah beberapa pertunjukan yang ada di panggung akhirnya pun wisuda sudah selesai.

"Karena berhubungan semua pertunjukan sudah selesai, kini acara yang terakhir, yaitu saatnya pelemparan topi toga masing-masing" ujar MC nya.

Seperti yang kalian liat di foto yang di atas Mereka sedang melemparkan topi toga nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seperti yang kalian liat di foto yang di atas Mereka sedang melemparkan topi toga nya.

Di Jodohkan Orang Tua (RAKMAL) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang